Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tim Mahasiswa UB Kembangkan Alat Deteksi Kebutuhan Nitrogen dan Penyakit pada Tanaman Padi

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

image-gnews
Gedung Rektorat Universitas Brawijaya, Malang, Selasa, 17 Juli 2012.
Gedung Rektorat Universitas Brawijaya, Malang, Selasa, 17 Juli 2012.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tim mahasiswa Universitas Brawijaya atau UB mengembangkan perangkat deteksi kebutuhan nitrogen dan penyakit tanaman padi. Inovasi berjudul "Integrasi Machine Vision Dan Convolutional Neural Network Pada Webcam Menggunakan Raspberry Pi-3 untuk Identifikasi Penyakit Dan Kandungan Nitrogen Tanaman Padi” itu diteliti oleh Setiyaki Aruma Nandi, Keiza Alfera Hummairo Assyura, Putri Eka Wulandari, dan Zahra Cahya Ramadhani. Mereka dibimbing oleh dosen Dimas Firmanda Al Riza.

Tim ini merupakan mahasiswa Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) UB. Mereka mengembangkan perangkat tersebut melalui program Agritech Science and Innovation Competition yang digelar oleh Agritech Research and Study Club FTP UB.

Perangkat ini dilengkapi dengan teknologi terintegrasi machine vision dan convolutional neural network pada webcam. Selain itu, ada pula Raspberry Pi-3 yang berperan dalam proses identifikasi penyakit dan kandungan nitrogen pada tanaman padi. Tim mengambangkan perangkat menggunakan arsitektur MobileNet V3 dengan akurasi mencapai 97 persen. Hasilnya, proses identifikasi dapat dilakukan secara real time dan non-destruktif. 

Lewat beberapa fiturnya, tim mengidentifikasi melalui data image citra daun yang telah disesuaikan. Dengan demikian, alat pun mampu menghasilkan informasi yang akurat. Perangkat identifikasi kandungan nitrogen dan penyakit yang menyerang tanaman padi didesain portable. Artinya, petani dapat membawanya ke berbagai petak lahan pertanian.

Alat buatan tim ini melakukan deteksi dengan memanfaatkan leaf color index atau LCI. Indeks berfungsi mengetahui kebutuhan nitrogen, sehingga petani dapat memberikan pupuk sesuai rekomendasi. "Untuk deteksi penyakit dapat diidentifikasi melalui pattern atau bercak pada daun padi,” ucap Ketua tim Setiyaki Aruma Nandi, dikutip pada Rabu, 3 Januari 2024.

Mendukung ketahanan pangan

Setiyaki mengatakan, pertanian adalah sektor utama dalam mendukung ketahanan pangan di Indonesia. Akan tetapi, penerapan teknologi modern pada bidang pertanian masih minim. Misalnya karena biaya yang mahal, sehingga petani masih bertahan dengan metode konvensional. Oleh karena itu, kami menciptakan perangkat ini dengan desain yang ergonomis dan ekonomis untuk memudahkan petani dalam memprediksi nutrisi dan penanganan penyakit yang dibutuhkan oleh padi sehingga menghasilkan kualitas panen yang unggul,” katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tim berharap bahwa inovasi mereka dapat memberikan perubahan yang signifikan dalam sektor pertanian. Di samping itu, dari akar rumput, mereka ingin membantu petani untuk mengoptimalkan produksi pertanian, sehingga mampu mendukung ketahanan pangan Indonesia.

Pengembangan alat pendeteksi kebutuhan nitrogen dan penyakit tanaman padi ini diproyeksikan akan berpotensi besar. Baik pada kuantitas dan kualitas tanaman padi sebagai sumber pangan pokok nusantara. Alat ini mampu memberikan prediksi yang dapat digunakan petani untuk perencanaan dan pengolahan. Walhasil, penggunaan sumber daya dapat lebih efisien.

“Melalui alat yang kami kembangkan, diharapkan dapat mewujudkan pertanian yang lebih maju dan memberikan kontribusi yang besar bagi negara,” kata Setiyaki.

Pilihan Editor: Anies hingga Mahfud Md Live TikTok, Efektifkah Gaet Pemilih Muda?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

2 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

Presiden Jokowi menerima laporan hasil lawatan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ke Vietnam beberapa hari lalu.


4 Anggota Polda Metro Jaya Kedapatan Nyabu, Berikut Kajian Kenapa Polisi Terjerat Pidana Narkoba

3 hari lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
4 Anggota Polda Metro Jaya Kedapatan Nyabu, Berikut Kajian Kenapa Polisi Terjerat Pidana Narkoba

Polda Metro Jaya meringkus anggotanya yang menggunakan narkoba jenis sabu. Lantas, apa alasan umum ada polisi terlibat narkoba?


Retno Marsudi Hadiri ASEAN Future Forum di Vietnam

4 hari lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat wawancara dengan Tempo di kantor Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Jumat, 21 Oktober 2022. TEMPO/Tony Hartawan
Retno Marsudi Hadiri ASEAN Future Forum di Vietnam

Retno Marsudi di antaranya menghadiri ASEAN Future Forum di Vietnam sebagai platform tukar pandangan dan ide mengenai masa depan ASEAN


Universitas Brawijaya Sediakan Kuota 50 Persen untuk Seleksi Mandiri: Intip Jadwal, Ketentuan, Cara Pendaftaran

4 hari lalu

Universitas Brawijaya Malang, Jawa Timur. Situs UB
Universitas Brawijaya Sediakan Kuota 50 Persen untuk Seleksi Mandiri: Intip Jadwal, Ketentuan, Cara Pendaftaran

Universitas Brawijaya selalu diminati oleh calon mahasiswa baru, pun juga menyediakan jalur Seleksi Mandiri yang menggunakan seleksi nilai UTBK


Albertina Ho Nilai Pelaporan Dirinya oleh Nurul Ghufron karena Dewas KPK Proses Dugaan Pelanggaran Etik

4 hari lalu

(Ki-ka) Ketua Dewan Pengawas KPK Tumpak Hatorangan Panggabean, bersama anggota empat Dewas Harjono, Albertina Ho, Artidjo Alkostar dan Syamsuddin Haris, dan Ketua KPK baru Firli Bahuri, Alexander Marwata, Lili Pintauli Siregar, Nawawi Pomolango, Nurul Ghufron, mengikuti acara serah terima jabatan Pimpinan dan Dewan Pengawas KPKdi gedung KPK, Jakarta, Jumat, 20 Desember 2019. TEMPO/Imam Sukamto
Albertina Ho Nilai Pelaporan Dirinya oleh Nurul Ghufron karena Dewas KPK Proses Dugaan Pelanggaran Etik

Anggota Dewas KPK Albertina Ho menduga ada indikasi lain di balik pelaporan terhadap dirinya oleh Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron ke Dewas KPK.


Indonesia dan Cina akan Perkuat Investasi Pembangunan Infrastruktur hingga Ketahanan Pangan

10 hari lalu

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi dan Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi saat konferensi pers di gedung Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat pada Kamis, 18 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Indonesia dan Cina akan Perkuat Investasi Pembangunan Infrastruktur hingga Ketahanan Pangan

Indonesia dan Cina akan memperkuat kerja sama ekonomi di berbagai bidang, termasuk investasi.


Tangis Aghnia Punjabi untuk Sang Putri yang Dianiaya Pengasuh

28 hari lalu

 Aghnia Punjabi/Foto: Instagram/ Aghnia Punjabi
Tangis Aghnia Punjabi untuk Sang Putri yang Dianiaya Pengasuh

Selebgram asal Malang Aghnia Punjabi tampak terisak saat menceritakan kembali peristiwa penganiayaan yang dialami putrinya.


Universitas Brawijaya Terima 3.662 Mahasiswa Baru, Ini Progam Studi Paling Diminati

32 hari lalu

Kampus Universitas Brawijaya di Malang, Jawa Timur, Senin, 24 November 2014. [TEMPO/STR/Aris Novia Hidayat; ANH2014112508]
Universitas Brawijaya Terima 3.662 Mahasiswa Baru, Ini Progam Studi Paling Diminati

Universitas Brawijaya menerima 3.662 mahasiswa baru dari total 31.368 pendaftar lewat jalur SNBP.


BRIN Bangun Data Geoinfomasi untuk Membantu Program Ketahanan Pangan

39 hari lalu

Petani melihat tanah tanaman padi yang retak karena kekeringan di Desa Ampeh, Kecamatan Tanah Luas, Aceh Utara, Aceh, Jumat 13 Januari 2023. Ratusan haktar tanaman padi yang berumur 90-120 hari alami kekeringan karena terdampak terhentinya air akibat proyek normalisasi pembangunan bendungan irigasi Krueng Pase yang selama ini mengairi 8.900 hektar lahan pertanian di delapan kecamatan tak kunjungan selesai dan ditambah hampir empat pekan ini tidak turun hujan sehingga dikhawatirkan terancam puso dan gagal panen. ANTARA FOTO/Rahmad
BRIN Bangun Data Geoinfomasi untuk Membantu Program Ketahanan Pangan

BRIN sedang membangun data Geoinfomasi untuk membantu program ketahanan pangan oleh pemerintah.


Pemprov DKI Sediakan Mudik Lebaran Gratis ke 19 Kota, dari Palembang sampai Malang

46 hari lalu

Salah satu bus yang mengangkut peserta Program Mudik Gratis Lebaran 2023 untuk kembali ke Jakarta dan sekitarnya diberangkatkan dari Terminal Tirtonadi Solo, Jumat, 28 April 2023.
Pemprov DKI Sediakan Mudik Lebaran Gratis ke 19 Kota, dari Palembang sampai Malang

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyediakan bus mudik Lebaran 1445 Hijriah gratis dengan tujuan 19 kota di 6 provinsi mulai Palembang sampai Malang