Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kemenkes Buka Beasiswa Khusus Nakes dan SDMK, Simak Syarat dan Jadwalnya

image-gnews
Ilustrasi beasiswa. Eduspace
Ilustrasi beasiswa. Eduspace
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Kesehatan atau Kemenkes membuka program beasiswa bagi tenaga kesehatan (nakes) dan sumber daya manusia kesehatan (SDMK) tahun 2024. Program bantuan biaya pendidikan ini merupakan bentuk pelaksanaan transformasi kesehatan khususnya penyediaan tenaga kesehatan dan SDMK yang berkualitas.

Pendaftaran dibuka mulai 4 Januari sampai 10 Februari 2024. Calon peserta dapat mendaftar secara daring melalui sibk.kemkes.go.id dan memilih program Bantuan Biaya Pendidikan Tugas Belajar.

Melalui beasiswa ini, Kemenkes memberikan kesempatan tiga kategori penerima untuk meningkatkan kompetensi dan kualifikasi dengan bantuan biaya tugas belajar. Pertama, bagi nakes dan SDMK yang berstatus sebagai pegawai negeri sipil (PNS) di Kemenkes. Kedua, nakes PNS daerah yang bertugas di bidang kesehatan. Ketiga, nakes yang pernah mengikuti program Nusantara Sehat.

Program biaya pendidikan tugas belajar diprioritaskan bagi nakes yang akan meningkatkan kualifikasinya melalui jalur alih jenjang. Tepatnya alih jenjang dari Diploma III ke Diploma IV atau S1 dan profesi yang bekerja pada fasilitas pelayanan kesehatan. Kemudian, bagi nakes yang berasal dari daerah prioritas, Daerah Terpencil Perbatasan Kepulauan dan Daerah Bermasalah Kesehatan.

Program bantuan biaya tugas pelajar nakes dan SDMK dibuka untuk jenjang pendidikan sebagai berikut:

1. Sarjana, sarjana kesehatan

2. Sarjana + profesi, sarjana terapan + profesi

3. Magister, magister terapan

4. Magister+ spesialis (khusus keperawatan)

5. Profesi

6. Spesialis (keperawatan)

7. Doktoral (khusus jabatan fungsional dosen atau widyaiswara di lingkungan Kemenkes).

Persyaratan bagi PNS Kemenkes dan PNS daerah 

Berikut ini persyaratan yang harus dipenuhi oleh calon peserta dari PNS Kemenkes dan PNS daerah yang bertugas di bidang kesehatan:

1. Masa kerja minimal 1 tahun terhitung sejak diangkat sebagai PNS

2. Mendapatkan izin tertulis dari atasan langsung dan disetujui oleh pimpinan unit kerja pengusul

3. Peserta yang berasal dari PNS daerah harus mendapatkan izin dari pejabat pembina kepegawaian daerah

4. Lulus seleksi administrasi dari sekretariat unit utama atau dinas kesehatan provinsi dan seleksi akademik dari institusi pendidikan tempat tugas belajar

5. PNS yang menduduki jabatan struktural atau fungsional dapat dibebaskan atau tidak dibebaskan dari jabatannya, sesuai dengan peraturan perundang-undangan

6. Sehat jasmani dan rohani serta bebas narkoba, dibuktikan dengan surat keterangan dokter dari fasilitas pelayanan kesehatan milik pemerintah

7. Melampirkan surat pernyataan kesediaan ditugaskan kembali pada unit kerja pengusul

8. Melampirkan surat pernyataan tidak akan mengajukan tugas belajar sebelum menyelesaikan kewajiban masa pengabdian selama dua kali masa tugas belajar

9. Tidak pernah dijatuhi hukuman disiplin tingkat sedang atau tingkat berat dalam dua tahun terakhir, dibuktikan oleh surat pernyataan pimpinan unit kerja pengusul

10. Gelar terakhir sudah tercantum dalam surat keputusan (SK) kepangkatan atau surat pencantuman gelar pendidikan terakhir

11. Calon peserta untuk D1 ke D III/S1/S2/profesi maksimal berusia 45 tahun pada 1 September 2024. Sedangkan usia maksimal untuk calon peserta S2 ke S3 khusus dosen dan widyaiswara Kemenkes adalah 50 tahun per 1 September 2024

12. Tidak pernah gagal dalam tugas belajar sebelumnya bagi peserta yang pernah tugas belajar

13. Tidak pernah mengundurkan diri setelah ditetapkan dalam SK tugas pelajar

14. Tidak sedang dalam proses pindah ke instansi lain

15. Tidak menerima beasiswa dari sumber lain

16. Salon peserta yang sudah pernah mengikuti tugas belajar sebelumnya, harus telah mengabdikan diri minimal dua kali masa pendidikan tugas pelajar sebelumnya

17. Belum memiliki gelar sesuai dengan jenjang pendidikan yang akan ditempuh, kecuali untuk profesi

18. Hanya diperuntukkan untuk pembiayaan kelas reguler

19. Peminatan yang diambil harus linear dengan pendidikan sebelumnya dan/atau jabatan fungsional saat ini

20. Calon peserta tugas pelajar on going minimal memiliki masa sisa pendidikan lebih dari atau sama dengan dua semester per 1 Juli 2024. Bagi PNS, harus memiliki SK tugas belajar mandiri atau surat izin belajar sesuai pendidikan yang sedang ditempuh.

Selanjutnya persyaratan yang dibutuhkan ...

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


LPDP Buka Beasiswa S2 di Northeastern University, Bisa Langsung Kerja dengan Gaji Kompetitif

12 jam lalu

Ilustrasi beasiswa. Freepik
LPDP Buka Beasiswa S2 di Northeastern University, Bisa Langsung Kerja dengan Gaji Kompetitif

Simak cara daftar beasiswa LPDP di Northeastern University.


Direktur LPDP: Peserta Bisa Daftar Beasiswa Prioritas sekaligus Non-prioritas

1 hari lalu

LPDP. lpdp.kemenkeu.go.id
Direktur LPDP: Peserta Bisa Daftar Beasiswa Prioritas sekaligus Non-prioritas

Direktur Beasiswa LPDP, Dwi Larso, mengatakan, peserta bisa mendaftar beasiswa prioritas sekaligus beasiswa non-prioritas.


Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

1 hari lalu

Ilustrasi - Ventilator rumah sakit. (ANTARA/Shutterstock/am)
Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

Ada sejumlah persoalan yang membuat banyak warga Indonesia lebih memilih berobat ke luar negeri.


LPDP Buka Beasiswa Prioritas ke NEU, CSU dan UST untuk Bidang Pertambangan

1 hari lalu

LPDP. lpdp.kemenkeu.go.id
LPDP Buka Beasiswa Prioritas ke NEU, CSU dan UST untuk Bidang Pertambangan

Tujuan beasiswa LPDP ini untuk mencetak tenaga kerja untuk memenuhi program hilirisasi industri berbasis tambang mineral di Indonesia.


1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

1 hari lalu

Ilustrasi ruang perawatan di rumah sakit.
1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.


ITS Buka Jalur Mandiri, Bisa Bebas Uang Pangkal dan Bisa Pakai KIP Kuliah

2 hari lalu

Arsip foto gerbang pintu masuk kampus Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya. ANTARA/HO-Humas ITS.
ITS Buka Jalur Mandiri, Bisa Bebas Uang Pangkal dan Bisa Pakai KIP Kuliah

Cara daftar jalur mandiri ITS untuk dapat beasiswa bebas uang pangkal.


Jokowi Sebut RI Ketergantungan Impor Produk Farmasi dan Alat Kesehatan

3 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Sebut RI Ketergantungan Impor Produk Farmasi dan Alat Kesehatan

Presiden Jokowi mengharapkan industri kesehatan dalam negeri makin diperkuat.


Unpad Buka Pendaftaran Beasiswa S2-S3

3 hari lalu

Pusat Pelayanan Terpadu Unpad, Bandung. (unpad.ac,id)
Unpad Buka Pendaftaran Beasiswa S2-S3

Universitas Padjadjaran (Unpad) membuka pendaftaran Beasiswa Fast Track Magister Doktor 2024 untuk calon mahasiswa yang ingin melanjutkan S2 dan S3.


150 Pelajar di Kabupaten Sukabumi Mendapatkan Beasiswa

4 hari lalu

150 Pelajar di Kabupaten Sukabumi Mendapatkan Beasiswa

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi memberikan beasiswa kepada 150 pelajar terbaik dari berbagai daerah di wilayahnya.


Hari Demam Berdarah Nasional, Ini 4 Cara Mencegah DBD

5 hari lalu

Petugas fogging melakukan pengasapan di RW 05, Sunter Agung, Jakarta Utara, Selasa, 8 Agustus 2023. Kegiatan fogging ini sebagai upaya untuk mencegah meluasnya demam berdarah dengue (DBD) di daerah tersebut. Sebelumnya, salah seorang warga di RW 05 terkena DBD. Masyarakat diminta untuk mewaspadai akan ancaman DBD saat musim kemarau dengan tetap menjaga kebersihan dilingkungan tempat tinggal. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Hari Demam Berdarah Nasional, Ini 4 Cara Mencegah DBD

22 April ditetapkan sebagai Hari Demam Berdarah Nasional oleh Kemenkes, meningkatkan kesadaran wargauntuk dapat mencegah penyakit DBD.