Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

UGM dan MIT Kerja Sama Bangun Ekosistem Kewirausahaan Berbasis Inovasi

Reporter

Editor

Devy Ernis

image-gnews
Kampus Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. (ugm.ac.id)
Kampus Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. (ugm.ac.id)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Universitas Gadjah Mada atau UGM terpilih menjadi mitra program kolaborasi antara Massachusetts Institute of Technology (MIT) dan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek). Program yang dinamai MIT Regional Entrepreneurship Acceleration Program (MIT REAP) itu juga melibatkan sektor industri, PT Paragon Technology and Innovation. 

“Terima kasih kepada UGM, Paragon, dan pihak lain yang mau bersama bergotong royong untuk membangun ekosistem kewirausahaan. Prinsip utamanya adalah membangun kewirausahaan yang basisnya inovasi. Melihat di negara-negara maju, untuk revitalisasi ekonomi dan pembangunan yang berkelanjutan kampus harus menjadi engine of growth,” tutur Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemendikbudristek, Nizam, dilansir pada Jumat, 19 Januari 2024.

Dalam lokakarya penguatan kapasitas penghiliran inovasi melalui MIT REAP yang digelar Kamis, 18 Januari 2024 di Gedung Pusat UGM, Nizam menuturkan bahwa inovasi yang lahir dari kampus dapat menjadi solusi atas ketergantungan Indonesia pada bahan baku dan teknologi impor.

Meski demikian, untuk menjalankan misi ini diperlukan sinergi dari berbagai pihak. “Perguruan tinggi tidak boleh dan tidak bisa jalan sendiri, tetapi bergandengan dengan rekan-rekan industri, perbankan, pemodal, dan pengusaha hebat yang sukses mengembangkan kewirausahaan,” ucapnya. 

Tujuan dari MIT REAP adalah membangun pusat ekosistem inovasi atau pusat keunggulan teknologi yang berfungsi sebagai platform untuk adaptasi, penelitian atau studi, dan pertukaran antara Amerika Serikat dan Indonesia. 

Misi dari pusat ini adalah memfasilitasi pertumbuhan, kesetaraan, dan keberlanjutan industri di Indonesia melalui berbagai inisiatif, termasuk menghubungkan industri dan startup di sektor terkait, memfasilitasi transfer teknologi, mendorong kolaborasi penelitian, menciptakan peluang kerja, dan membentuk ekosistem kebijakan yang kondusif untuk pengembangan industri.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Program ini sendiri sebelumnya telah berjalan di berbagai negara. Di Indonesia, MIT REAP difokuskan pada inovasi bioteknologi, kesehatan, kesejahteraan, dan agro-bioteknologi.

“Ini adalah sebuah sinergi untuk secara cepat maju, mewujudkan dua pusat unggulan yang kita harapkan untuk inovasi bidang kesehatan dan agro-bioteknologi. Terima kasih untuk koordinasi dan kontribusi kita semua,” tutur Rektor UGM, Ova Emilia.

Dalam pertemuan tersebut Project Manager MIT-REAP Java, Marina Kusumawardhani, menyampaikan laporan singkat terkait berbagai aktivitas yang telah berlangsung. Beberapa poin yang dibicarakan di antaranya terkait innovation hub, penguatan kemitraan antara perguruan tinggi dan industri, serta kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan. 

Pilihan Editor: UGM Sediakan 10.372 Kursi untuk Mahasiswa Baru 2024, Ini Rinciannya Jalur SNBT, SNBP, dan Mandiri

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dosen Filsafat UGM Sebut Pentingnya Partai Oposisi: Jika Tidak Ada, Maka Demokrasi Tambah Merosot Jauh

18 jam lalu

Dosen Filsafat UGM Sebut Pentingnya Partai Oposisi: Jika Tidak Ada, Maka Demokrasi Tambah Merosot Jauh

Keberadaan partai oposisi sangat penting untuk memberikan pengawasan dan mengontrol jalannya pemerintahan. Ini pendapat dosen filsafat UGM.


Inovasi ID FOOD Raih Penghargaan Digital Technology Award 2024

6 hari lalu

Inovasi ID FOOD berhasil meraih Five Star Gold pada Digital Technology & Innovation Awards 2024 kategori The Best ICT Business Strategy dan The Best Women Digital Leader of The Year. (ID FOOD)
Inovasi ID FOOD Raih Penghargaan Digital Technology Award 2024

Sejumlah inovasi ID FOOD mendapat apresiasi dari pelaku teknologi informasi di Tanah Air karena efektif mendukung aktivitas bisnis pangan.


Guru Besar UGM Anjurkan Daun Pegagan untuk Terapi Daya Ingat, Begini Cara Kerjanya

6 hari lalu

Ilustrasi otak. medicalnews.com
Guru Besar UGM Anjurkan Daun Pegagan untuk Terapi Daya Ingat, Begini Cara Kerjanya

Tanaman liar pegagan dianggap bisa membantu terapi daya ingat. Senyawa aktifnya memulihkan fungsi hipokampus, bagian krusial pada otak.


Usai Putusan Sengketa Pilpres, Zainal Arifin Mochtar Sebut MK Punya Banyak PR

6 hari lalu

Pakar hukum sekaligus Ketua Departemen Hukum Tata Negara UGM Zainal Arifin Mochtar. Tempo/Pribadi Wicaksono.
Usai Putusan Sengketa Pilpres, Zainal Arifin Mochtar Sebut MK Punya Banyak PR

Pakar hukum tata negara UGM, Zainal Arifin Mochtar, menilai MK punya banyak pekerjaan rumah alias PR pasca-putusan sengketa pilpres.


UGM Buka Pendaftaran Seleksi Mandiri, Simak Syarat dan Panduan Pendaftaran

7 hari lalu

Wakil Rektor Bidang Pendidikan, Pengajaran, dan Kemahasiswaan UGM Djagal Wiseso Marseno meninjau pelaksanaan UTBK Gelombang Pertama di Kampus UGM, Sabtu (13/4/2019). (ANTARA/Luqman Hakim)
UGM Buka Pendaftaran Seleksi Mandiri, Simak Syarat dan Panduan Pendaftaran

Universitas Gajah Mada buka pendaftaran online seleksi mandiri UGM sejak 17 April hingga 7 Mei 2024. Lokasi ujian mandirinya?


Pakar Hukum UGM Sebut Ada 3 Genre Hakim dalam Putusan MK

7 hari lalu

Dosen dan mahasiswa Fakuktas Hukum UGM Yogyakarta menggelar mimbar
Pakar Hukum UGM Sebut Ada 3 Genre Hakim dalam Putusan MK

Pakar hukum di UGM sebut ada 3 genre hakim dalam memutus perkara. Apa saja?


Pakar Hukum UGM Nilai Ada 3 Kejanggalan Putusan MK soal Sengketa Pilpres

7 hari lalu

Dosen dan mahasiswa Fakuktas Hukum UGM Yogyakarta menggelar mimbar
Pakar Hukum UGM Nilai Ada 3 Kejanggalan Putusan MK soal Sengketa Pilpres

MK sebelumnya telah menolak gugatan sengketa pilpres 2024 yang diajukan kubu Anies dan Ganjar.


Jurnal Internasional IJTech Milik FTUI Kembali ke Posisi Q1

8 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Jurnal Internasional IJTech Milik FTUI Kembali ke Posisi Q1

IJTech milik FTUI kembali menjadi jurnal terindeks kuartil tertinggi (Q1) berdasarkan pemeringkatan SJR yang dirilis pada April 2024


Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

8 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

Penulisan jurnal ilmiah bagi dosen akan membantu menyumbang angka kredit dosen, meskipun tak wajib publikasi di jurnal Scopus.


Dosen dan Mahasiswa UGM Gelar Aksi Kampus Menggugat, Tuntut Putusan MK yang Adil

9 hari lalu

Aktivis perempuan termasuk dosen dan mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta menggelar aksi Kampus Menggugat dalam peringatan Hari Kartini di Balairung UGM Yogyakarta Minggu 21 April 2024. Dok.istimewa
Dosen dan Mahasiswa UGM Gelar Aksi Kampus Menggugat, Tuntut Putusan MK yang Adil

Sejumlah aktivis perempuan termasuk dosen dan mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta menggelar aksi Kampus Menggugat dalam peringatan Hari Kartini di Balairung UGM Yogyakarta Minggu 21 April 2024.