Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Intensitas Distribusi Hujan Jabodetabek Lebih Tinggi di Utara, Simak Peta dan Data Ini

image-gnews
Ilustrasi cuaca hujan. (ANTARA/Akhyar)
Ilustrasi cuaca hujan. (ANTARA/Akhyar)
Iklan

TEMPO.CO, JakartaHujan pada malam dan dinihari di Jakarta menjalar dari laut di utara. Penjalaran itu diperkuat dengan konveksi yang terbentuk di Lampung.

Peneliti klimatologi di Pusat Riset Iklim dan Atmosfer BRIN, Erma Yulihastin, membagikan informasi itu pada Selasa malam, 30 Januari 2024. Saat yang bersamaan hujan kembali turun di sebagian Jabodetabek.

Erma menunjukkan peta arah angin yang menunjukkan bagaimana angin dari utara yang kuat di utara Jakarta berperan utama membuat hujan menjalar dari Lampung. Peta berasal dari pemodelan Sadewa atau Satellite Based Disaster Early Warning System yang dikembangkan BRIN.

"Itulah (angin dari utara yang kuat) yang kita sebut dengan CENS," cuitnya di akun media sosial X pribadinya. Dia menambahkan, "Perbedaan angin sejelas ini tak mungkin tertangkap dari model global. SADEWA mampu menangkapnya."

Angin dari utara yg kuat (pink menunjukkan >10m/det) di utara Jakarta berperan utama membuat hujan menjalar dari Lampung ke Jakarta. FOTO/X

CENS adalah Cross Equatorial Northerly Surge. Istilah yang juga kerap digunakan untuknya adalah seruak dingin dari kawasan Siberia. Dalam keterangan sebelumnya, Erma menjelaskan bahwa fenomena CENS yang memperkuat angin monsun dari Asia ini yang berada di balik kejadian banjir-banjir besar di Jabodetabek.

Menggunakan peta sebaran hujan Jabodetabek dari BMKG, periode 29 Januari pukul 07.00 WIB sampai 30 Januari Pukul 07.00 WIB, Erma menunjukkan efek CENS yang terkini. Dari peta itu ditunjukkannya intensitas distribusi hujan di Jabodetabek tidak lagi di selatan (Bogor).

"Tapi di utara dengan intensitas sudah hampir mencapai 60 mm," kata dia, juga dikutip dari akun media sosialnya. Intensitas hujan 60 mm per hari sudah termasuk hujan lebat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Distribusi hujan di Jabodetabek 29 Januari 2024 pukul 07.00 WIB hingga 30 Januari 2024 pukul 07.00 WIB. Warna hijau untuk hujan ringan, kuning hujan sedang, coklat hujan lebat. FOTO/X

Jika distribusi seperti itu, bahkan lebih, bertahan sepanjang pekan awal Februari nanti, Erma menyarankan pemerintahan dan masyarakat di Jabodetabek segera mitigasi bencana banjir. "Ingat, Jakarta juga dapat kiriman (debit banjir) dari Bogor," katanya.

Terpisah, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengatakan kalau saat ini adalah puncak musim hujan, mulai akhir Januari hingga Maret mendatang. Menurut perkiraan BMKG, intensitas hujan pada puncak musim hujan ini tak mengalami anomali jika dihitung bulanan. 

Intensitasnya mencapai 400 mm dalam satu bulan, sesuai rata-rata bulanan selama 30 tahun terakhir. Namun, dia menambahkan, hujan ekstrem harian bisa terjadi setiap saat.

“Jadi curah hujannya bisa mencapai lebih dari 100 milimeter per hari, dan kadang 150 milimeter, tentunya ini akan mengganggu lingkungan, mengakibatkan longsor, bisa mengakibatkan banjir badang,” kata Dwikorita di Gedung Sate, Bandung, Selasa.

Pilihan Editor: Asap Pabrik Kimia Racuni Ratusan Warga Cilegon, Bukti Pencemaran Tunggu Uji Lab

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Revisi UU Polri, Peneliti BRIN Soroti Potensi Kecemburuan di Internal Polisi

5 jam lalu

Ilustrasi Polri. Istimewa
Revisi UU Polri, Peneliti BRIN Soroti Potensi Kecemburuan di Internal Polisi

Peneliti BRIN Sarah Nuraini Siregar menanggapi potensi kecemburuan di internal polisi akibat revisi UU Polri yang dapat memperpanjang masa jabatan aparat penegak hukum tersebut.


Revisi UU Polri Perpanjang Usia Pensiun Polisi, Ini Kata Peneliti BRIN

8 jam lalu

Ilustrasi Polisi Indonesia. Getty Images
Revisi UU Polri Perpanjang Usia Pensiun Polisi, Ini Kata Peneliti BRIN

Peneliti BRIN menanggapi mengenai revisi UU Polri yang bisa memperpanjang jabatan polisi.


Top 3 Tekno: Antara Banyuwangi dan Gunung Marapi, Respons Pemkab dan Aksi BMKG

14 jam lalu

Kepulan asap dan debu tampak dari lokasi pantai Pulau Merah Banyuwangi, Desa Sumberagung Kecamatan Pesanggaran Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu siang, 15 Mei 2024. Kepulan asap atau debu itu diduga berasal dari aktivitas blasting atau peledakan di areal tambang emas Tumpang Pitu. Foto: Istimewa
Top 3 Tekno: Antara Banyuwangi dan Gunung Marapi, Respons Pemkab dan Aksi BMKG

Top 3 Tekno Berita Terkini didominasi artikel mengenai aktivitas peledakan di tambang emas yang menggetarkan kawasan pantai Pulau Merah, Banyuwangi.


Peringatan Dini Cuaca BMKG, Wilayah Provinsi Mana Bakal Diguyur Hujan Lebat Hari Ini?

16 jam lalu

Kondisi banjir besar di Mahakam Ulu dengan lima kecamatan dan 37 desa yang terdampak. ANTARA/HO-Basarnas Kaltim
Peringatan Dini Cuaca BMKG, Wilayah Provinsi Mana Bakal Diguyur Hujan Lebat Hari Ini?

Peringatan dini cuaca BMKG yang diperbarui pada Kamis siang lalu menyebut Sumatera Barat dan Kalimantan Timur ada di antaranya. Simak selengkapnya.


Prediksi Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Hujan, Suhu Udara, Kelembapan Udara

17 jam lalu

Ilustrasi Ramalan Cuaca. fishershypnosis.com
Prediksi Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Hujan, Suhu Udara, Kelembapan Udara

Prediksi cuaca dari BMKG menyebutkan Jakarta pagi ini cerah berlanjut cerah berawan sepanjang siang dan malam nanti. Bagaimana dengan Bodetabek?


Perangkat Portabel Buatan BRIN Ini Bisa Deteksi Penyakit Tanaman Teh

23 jam lalu

Pekerja menuang daun teh yang telah dipetik di Perkebunan Teh Pusat Penelitian Teh dan Kina (PPTK) Gambung, Bandung, Jawa Barat, Rabu 14 September 2023.  Pemerintah menargetkan produktivitas kebun teh kembali meningkat menjadi 1 juta ton/hektar pada tahun 2023 dimana jumlah tersebut dianggap ideal agar petani dapat mencapai nilai keekonomian yang tinggi. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Perangkat Portabel Buatan BRIN Ini Bisa Deteksi Penyakit Tanaman Teh

Pusat Riset Kecerdasan Artifisial dan Keamanan Siber BRIN mengembangkan alat deteksi dini penyakit tanaman teh berbasis pembelajaran mesin.


Cegah Banjir Lahar Lebih Besar, BMKG Modifikasi Cuaca Sumbar per Hari Ini

1 hari lalu

Sebuah mobil yang terdampak banjir bandang di Nagari Bukik Batabuah, Agam, Sumatera Barat, Minggu, 12 Mei 2024. Banjir bandang akibat meluapnya aliran air lahar dingin Gunung Marapi serta hujan deras di daerah itu mengakibatkan 18 tewas, sejumlah rumah rusak dan ratusan warga diungsikan. ANTARA/Iggoy El Fitra
Cegah Banjir Lahar Lebih Besar, BMKG Modifikasi Cuaca Sumbar per Hari Ini

BMKG akan menyemai awan hujan sebelum memasuki wilayah bencana banjir lahar Marapi. Volume endapan erupsi di puncak Marapi masih 1,3 juta meter kubik


Ini Arti Galodo, Banjir Bandang dari Gunung Singgalang Sapu Wilayah Berbagai Daerah di Sumbar

1 hari lalu

Warga membersihkan puing-puing bangunan yang hancur akibat banjir bandang di Nagari Bukik Batabuah, Kabupaten Agam, 14 Mei 2024. Warga sudah mulai membersihkan puing-puing, material lumpur dan tumpukan kayu yang memasuki rumahnya, dan hingga saat ini korban meninggal meninggal akibat banjir yang terjadi pada Sabtu 11 Mei 2024 di Sumatra Barat itu sudah mencapai angka 47 orang. TEMPO/Fachri Hamzah.
Ini Arti Galodo, Banjir Bandang dari Gunung Singgalang Sapu Wilayah Berbagai Daerah di Sumbar

Banjir bandang dari Gunung Singgalang menghantam Galudua, Koto Tuo Ampek Koto, Kabupaten Agam, Sumbar. Apa arti galodo bagi suku Minangkabau?


Aktivitas Tambang Emas Ganggu Wisata Pulau Merah Banyuwangi di Top 3 Tekno

1 hari lalu

Kepulan asap dan debu tampak dari lokasi pantai Pulau Merah Banyuwangi, Desa Sumberagung Kecamatan Pesanggaran Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu siang, 15 Mei 2024. Kepulan asap atau debu itu diduga berasal dari aktivitas blasting atau peledakan di areal tambang emas Tumpang Pitu. Foto: Istimewa
Aktivitas Tambang Emas Ganggu Wisata Pulau Merah Banyuwangi di Top 3 Tekno

Top 3 Tekno Kamis pagi ini, 16 Mei 2024, dipuncaki artikel dari perusakan lingkungan oleh aktivitas tambang emas di Tumpang Pitu, Banyuwangi.


Gempa Terkini Getarkan Cianjur, Lagi-lagi Aktivitas Sesar Cugenang

1 hari lalu

Ilustrasi gempa. geo.tv
Gempa Terkini Getarkan Cianjur, Lagi-lagi Aktivitas Sesar Cugenang

Warga Cianjur kembali merasakan gempa pada Rabu malam, 15 Mei 2024, pada pukul 20.06 WIB. Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika atau BMKG mencatat kekuatan gempanya bermagnitudo 3,0.