Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Indonesia Komitmen untuk Energy Compact yang dipimpin PBB dan Nol Emisi Karbon

image-gnews
Lentera dan Panel Surya (Board Habitat III/Florencia Soto)
Lentera dan Panel Surya (Board Habitat III/Florencia Soto)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia telah bergabung dengan komunitas global untuk meluncurkan Energy Compact. Komunitas global terdiri dari negara-negara anggota dan aktor-aktor non-negara yang  mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan 7 atau SDG7 dan memiliki target nol emisi karbon. Dengan adanya peluncuran Energy Compact di Indonesia, menunjukan bahwa Indonesia sejalan dengan Peta Jalan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.

Energy Compact merupakan komitmen sukarela terpantau yang dinobatkan sebagai Inisiatif Dampak Tinggi untuk mencapai SDG oleh Sekretaris Jenderal pada tahun 2023. Program ini  dirilis pada Dialog Tingkat Tinggi tentang Energi yang diselenggarakan oleh Sekretaris Jenderal PBB pada bulan September 2021. Perancangannya bertujuan untuk memacu aksi SDG7  yang sejalan dengan tujuan nol emisi karbon. 

Biaya yang diberikan dalam komitmen Energy Compact sekitar US$122 miliar yang akan digunakan untuk beberapa proyek. Proyek yang sedang dipertimbangkan adalah proyek pembiayaan kesenjangan kelayakan, pembiayaan pengembangan proyek, peningkatan kredit untuk investasi, serta mekanisme pembiayaan campuran. 

Target Indonesia sampai dengan 2029 adalah meningkatkan 23 persen porsi energi terbarukan. Fokus utamanya nanti adalah ekspansi kapasitas tenaga surya dan angin yang signifikan, yang mencapai 5,3 GW. Koneksi jaringan listrik di daerah tertentu terutama kawasan industri dan zona ekonomi menjadi fokus lainnya untuk dipercepat.

Deputi Menteri Bidang Sumber Daya Alam dan Kemaritiman dan Kepala Sekretariat SDG di Badan Pembangunan Nasional (BAPPENAS), Dr. Vivi Yulaswati menyampaikan target pengembangan di Indonesia sesuai dengan komitmen Indonesia di COP28.

"Kami berusaha untuk berbagi pencapaian dan mempercepat pembicaraan, dengan mempertimbangkan ekonomi hijau sebagai pengubah permainan. Melalui Energy Compacts, Indonesia berfokus pada pengembangan besar-besaran untuk energi terbarukan, termasuk panel surya terapung, biomassa wajib, dan transisi dari pembangkit listrik tenaga diesel ke energi terbarukan." ujar Vivi Yulaswati. dalam rilis yang diterima Tempo.

Secara keseluruhan, Indonesia berambisi untuk melampaui SDG7 dan mencakup indikator lintas sektoral seperti memperkuat ketahanan ekonomi untuk pertumbuhan yang adil dan mitigasi iklim pada 2023 dengan investasi keuangan substansial mencapai US$272 miliar. Untuk peningkatan kapasitas energi terbarukan pada 2030, Pemerintah telah mengidentifikasikan investasi sebanyak US$5 miliar.

Indonesia juga memiliki tujuan yang sama dengan tujuan global untuk mengurangi emisi gas rumah kaca tahunan yang lebih tinggi di sektor energi pada tahun 2030, dengan meningkatkan kapasitas pengurangan emisi tahunannya sebesar 24,5 persen, dari 358 MtCO2e menjadi 446 MtCO2e.

Komitmen Indonesia bersama Energy Compact dilengkapi dengan Rencana Transisi Energi Bersama (JETP) Indonesia dengan tujuan memberikan bekal pada masyarakat Indonesia dalam menghadapi penciptaan lapangan kerja hijau yang berkeadilan. Instrumen seperti obligasi hijau dan obligasi terkait SDGs dimanfaatkan pemerintah untuk aktif melibatkan otoritas keuangan dan mendorong upaya regulasi untuk menciptakan peta jalan bagi keuangan berkelanjutan.

Komitmen yang ada juga dibarengi dengan peraturan konservasi energi yang bertujuan untuk menjalankan program efisiensi energi secara nasional, termasuk manajemen energi wajib, standar kinerja energi minimum (MEPS) dan pelabelan peralatan listrik, elektrifikasi dan implementasi kendaraan listrik (EV), standar penghematan bahan bakar, serta promosi kesadaran publik melalui kampanye dan penghargaan. Menurut Laporan Pembangunan Berkelanjutan, aturan dan inisiatif tersebut pemerintah berharap dapat mencapai skor indeks SDGs secara keseluruhan sebesar 70,2 dari 100.

CEO dan Perwakilan Khusus Sekretaris Jenderal PBB untuk Energi Berkelanjutan untuk Semua (Sustainable Energy for All) Damilola Ogunbiyi, serta Ketua Bersama UN-Energy memberikan selamat pada Indonesia atas komitmennya.

"Saya dengan senang hati menyampaikan ucapan selamat kepada Republik Indonesia atas pencapaiannya yang ambisius dalam Energy Compact. Hal ini mencerminkan komitmen Indonesia yang tak tergoyahkan terhadap pembangunan berkelanjutan dan masa depan yang lebih hijau," ujar Ogunbiyi.

Ia melanjutkan, Energy Compact selaras dengan upaya global untuk memerangi perubahan iklim dan menetapkan standar yang tinggi untuk diikuti oleh negara lain. "Sustainable Energy for All dengan bangga melanjutkan dukungan kami kepada Pemerintah Indonesia yang telah membuka jalan bagi masa depan yang lebih cerah dan lebih bersih bagi warganya dan komunitas global." kata dia.

Dibawah koordinasi Kantor Perwakilan PBB di Indonesia, PBB di Indonesia bersama Sustainable Energy for All telah mengembangkan program  “One UN Strategy“ dimana sepuluh badan PBB akan memberikan saran kebijakan, pengembangan kapasitas, akses keuangan, berbagi pengetahuan, dan bantuan teknis.

Kepala Perwakilan PBB untuk Indonesia Valerie Julliand juga turut mendukung keputusan Indonesia untuk berkomitmen dengan Energy Compact.

"Mendukung Pemerintah Indonesia menuju masa depan energi yang berkelanjutan telah menjadi fokus utama PBB di Indonesia. Kami sangat senang dengan peluncuran Energy Compact ini, yang memiliki target ambisius dalam hal energi terbarukan, konektivitas jaringan listrik, dan konservasi energi. Kami juga akan terus mendukung pemerintah dalam Kemitraan Transisi Energi Berkeadilan.” ujarnya.

Pilihan Editor: Jerman Terbitkan Obligasi Hijau Rp 190 Triliun untuk Atasi Perubahan Iklim

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


PHE Menjamin Kesetaraan Perempuan dalam Menjaga Ketahanan Energi

14 jam lalu

PHE Menjamin Kesetaraan Perempuan dalam Menjaga Ketahanan Energi

Berdasarkan data yang ada, PHE sebagai Subholding Upstream memiliki jumlah Pekerja perempuan sebanyak 1.749 orang dengan persentase rata-rata pekerja perempuan yang menjabat di tataran manajerial adalah sebesar 13 persen.


Di World Water Forum ke-10, RI Akan Usul Penetapan Hari Danau Sedunia

15 jam lalu

Warga mengambil air dari genangan air di danau kering di Chennai, India, pada hari Selasa., 12 Juni 2019. [Ravikumar / Reuters]
Di World Water Forum ke-10, RI Akan Usul Penetapan Hari Danau Sedunia

Pemerintah Indonesia akan mengusulkan penetapan Hari Danau Sedunia dalam acara World Water Forum ke-10 yang dihelat di Bali pada 18-25 Mei 2024.


Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

1 hari lalu

Kapal Gas Arjuna milik PT Pertamina International Shipping (PIS). Dok. Pertamina
Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

PT Pertamina International Shipping mencatat data dekarbonisasi PIS turun signifikan setiap tahun.


Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK

1 hari lalu

Seorang petugas polisi menggunakan anjing pelacak untuk memeriksa kapal kargo yang memuat bantuan kemanusiaan ke Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di pelabuhan Larnaca, Siprus, 16 Maret 2024. REUTERS
Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK

Pengiriman bantuan pangan ke Gaza dari Siprus melalui jalur laut dilanjutkan pada Jumat malam


PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

1 hari lalu

Anak-anak Palestina bermain di tengah reruntuhan taman yang hancur akibat serangan militer Israel, saat Idul Fitri, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Kota Gaza 11 April 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

Serangan Israel ke Gaza telah meninggalkan sekitar 37 juta ton puing di wilayah padat penduduk, menurut Layanan Pekerjaan Ranjau PBB


Eks Ketua HRW: Israel Halangi Penyelidikan Internasional terhadap Kuburan Massal di Gaza

2 hari lalu

Orang-orang bekerja untuk memindahkan jenazah warga Palestina yang terbunuh selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 21 April 2024. REUTERS/  Ramadhan Abed
Eks Ketua HRW: Israel Halangi Penyelidikan Internasional terhadap Kuburan Massal di Gaza

Pemblokiran Israel terhadap penyelidik internasional memasuki Jalur Gaza menghambat penyelidikan independen atas kuburan massal yang baru ditemukan


70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

3 hari lalu

Seorang perempuan Palestina duduk diantara pakaian bekas di pasar loak mingguan di kamp pengungsian Nusseirat, Gaza, 15 Februari 2016. Permintaan untuk pakaian telah menjadi barometer bagi situasi ekonomi di Gaza. AP/Khalil Hamra
70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

ActionAid mencatat setidaknya 70 persen dari ribuan korban jiwa di Gaza adalah perempuan dan anak perempuan.


Indonesia Bahas Pengurangan Emisi Karbon di Hannover Messe 2024

3 hari lalu

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita. ANTARA/HO-Ministry of Industry.
Indonesia Bahas Pengurangan Emisi Karbon di Hannover Messe 2024

Pemerintah RI membahas langkah strategis mengurangi emisi karbon sektor industri di ajang pameran global Hannover Messe 2024 Jerman.


Jamaika secara Resmi Mengakui Palestina sebagai Negara

4 hari lalu

Gang bendera di markas besar PBB Eropa terlihat selama Dewan Hak Asasi Manusia di Jenewa, Swiss, 11 September 2023. REUTERS/Denis Balibouse
Jamaika secara Resmi Mengakui Palestina sebagai Negara

Jamaika secara resmi mengumumkan pengakuan Palestina sebagai sebuah negara setelah musyawarah kabinet.


Ratusan Mayat Ditemukan di Dua RS di Gaza, PBB Serukan Penyelidikan

4 hari lalu

Orang-orang bekerja untuk memindahkan jenazah warga Palestina yang terbunuh selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 21 April 2024. REUTERS/  Ramadhan Abed
Ratusan Mayat Ditemukan di Dua RS di Gaza, PBB Serukan Penyelidikan

PBB menyerukan dilakukannya penyelidikan atas temuan ratusan mayat di dua rumah sakit di Gaza.