Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hampir 24 Ribu Karyawan Sektor Teknologi Kena PHK Awal Tahun, Terbaru Pembuat Snapchat

image-gnews
Ilustrasi Snapchat. shutterstock.com
Ilustrasi Snapchat. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Akhir tahun lalu banyak perusahaan maupun startup teknologi yang melakukan pemutusan hubungan kerja atau PHK. Sementara itu di awal tahun ini, badai PHK juga masih berlanjut dan terjadi di perusahaan teknologi Snap yang membuat Snapchat, yaitu sebanyak 500 tenaga kerjanya dipecat.

500 tenaga kerja yang dipecat oleh Snap adalah 10 persen dari total keseluruhan pekerjanya. Keputusan itu untuk membuat perusahaan lebih efisien dan tetap gesit. Tren PHK pada perusahaan teknologi seperti Snapchat bukanlah perkara baru. Mulai dari Discord, Okta, Zoom dan Microsoft juga turut melakukan pemecatan kepada tenaga kerjanya sejak akhir tahun lalu.

Dikutip dari Gizmochina, hampir 24 ribu tenaga kerja di sektor teknologi mengalami PHK selama Januari 2024. Salah satu penyumbang terbesar untuk tren PHK ini adalah perusahaan teknologi besar, seperti Discord yang memecat 17 persen dari jumlah karyawannya atau setara dengan 150 pekerja, dan Microsoft memecat 1.900 tenaga kerja di bagian gaming. Dua perusahaan ini sama-sama melakukan PHK di Januari 2024, sebelum Snapchat.

"Faktanya sektor teknologi mengalami hampir 24 ribu PHK pada Januari ini," kata laporan Gizmochina. Perkiraan itu diambil dari hasil perhitungan kepada beberapa perusahaan teknologi besar maupun kecil yang melakukan pemecatan kepada karyawannya.

Fenomena PHK di perusahaan teknologi sebenarnya bukan kali pertama terjadi di tahun ini, sebab sejak beberapa tahun lalu pemecatan kepada tenaga kerja di sektor teknologi sangat marak terjadi, yang disebabkan strategi dan kebijakan perusahaan untuk bisa bertahan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

CEO Snapchat, Evan Spiegel sudah membicarakan soal PHK yang dilakukannya kepada Senate Judiciary Committee. Terlepas dari pemecatan kepada 500 tenaga kerjanya ini, Evan mengklaim Snap berhasil meningkatkan pendapatannya dari iklan digital dan sudah mulai melakukan buyback saham senilai US$ 500 juta atau Rp 7,8 triliun.

Kendati demikian, penawaran harga saham Snap masih berada di bawah harga penawaran umum perdana. Kondisi ini masih menunjukkan kalau perusahaan itu sedang melewati masa-masa sulit dan sedang menemukan strategi yang cocok untuk lanskap teknologi ke depannya.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

22 jam lalu

Produk fesyen Mylea dari Mycotech Lab (MYCL) yang terbuat dari jamur miselium (mycelium). Dok: MYCL
Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

Startup MYCL memproduksi biomaterial berbahan jamur ramah lingkungan yang sudah menembus pasar Singapura dan Jepang.


Otorita Bakal Bangun Nusantara Knowledge di IKN

1 hari lalu

Beginilah penampakan Ibu kota Nusantara di Indonesia nantinya bila semua pembangunan sudah selesai. (Foto: IKN)
Otorita Bakal Bangun Nusantara Knowledge di IKN

Otorita IKN mencanangkan pembangunan pusat riset dan kampus startup bernama Nusantara Knowledge Hub atau K-Hub.


Kelola Limbah, Startup asal Bandung dan Bekasi Mendapat Dana di Philanthropy Asia Summit

5 hari lalu

Philanthropy Asia Summit 2024 di Singapura pada 15 April 2024
Kelola Limbah, Startup asal Bandung dan Bekasi Mendapat Dana di Philanthropy Asia Summit

Dua startup asal Indonesia, MYCL dan Sampangan, mendapat pendanaan dari Philanthropy Asia Summit 2024 karena sukses mengelola limbah.


Malaysia Luncurkan Peta Jalan Menuju Ekosistem Startup Terbaik pada KTT KL20, Gelontorkan Miliaran Dolar

5 hari lalu

Anwar Ibrahim. REUTERS
Malaysia Luncurkan Peta Jalan Menuju Ekosistem Startup Terbaik pada KTT KL20, Gelontorkan Miliaran Dolar

Lebih dari 25 investor dan perusahaan besar berkomitmen untuk menggelontorkan miliaran dolar ke dalam ekosistem startup Malaysia.


Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

6 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia Luhut Binsar Pandjaitan (kedua dari kanan) dan Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi (kedua dari kiri) saat acara High Level Dialogue and Cooperation Mechanism (HDCM) Indonesia dan Tiongkok ke-4 di Labuan Bajo, Timur Nusa Tenggara, Jumat (19 April 2024). ANTARA/HO-Kementerian Koordinator Bidang Kelautan dan Perikanan
Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Indonesia dan Tiongkok telah sepakat untuk membentuk tim ihwal penggarapan proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.


Kisruh Google Lakukan PHK yang Diprotes Tentang Kerjasama yang Dukung Israel, Pekerja Buka Suara

6 hari lalu

Ilustrasi PHK. Shutterstock
Kisruh Google Lakukan PHK yang Diprotes Tentang Kerjasama yang Dukung Israel, Pekerja Buka Suara

Salah satu karyawan Google pun buka suara terkait PHK yang dilakukan Google terhadap 28 karyawan.


Perusahaan Lakukan PHK Karyawan, Simak Ketentuan Hak dan Kewajiban yang Harus Ditaati

6 hari lalu

Ilustrasi PHK. Shutterstock
Perusahaan Lakukan PHK Karyawan, Simak Ketentuan Hak dan Kewajiban yang Harus Ditaati

Perusahaan yang melakukan PHK perlu memperhatikan beberapa ketentuan mengenai hak dan kewajibannya terhadap karyawan.


Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

9 hari lalu

Logo Google. REUTERS
Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.


Alasan Tesla, Google, dan Amazon Kembali PHK Karyawan

9 hari lalu

Chief Executive Officer Tesla Elon Musk masuk ke dalam mobil Tesla saat meninggalkan sebuah hotel di Beijing, China 31 Mei 2023. REUTERS/Tingshu Wang
Alasan Tesla, Google, dan Amazon Kembali PHK Karyawan

Raksasa teknologi Tesla, Google, dan Amazon melakukan PHK karyawan. Apa alasannya?


Cerita Pilu RM, Mahasiswi Universitas Jambi Kerja Paksa di Jerman dari Sortir Buah hingga Kuli Bangunan

29 hari lalu

Universitas Jambi. Dok. ANTARA
Cerita Pilu RM, Mahasiswi Universitas Jambi Kerja Paksa di Jerman dari Sortir Buah hingga Kuli Bangunan

Hingga detik ini, RM, mahasiswa Universitas Jambi itu menyimpan kisah pilu ferienjob dengan kedok magang mahasisw dengan tidak memberitahu keluarga.