Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jangan Panik, Ini 8 Cara Menghentikan HP yang Disadap Jarak Jauh

Reporter

Editor

Laili Ira

image-gnews
Cara menghentikan HP yang disadap jarak jauh. Foto: Canva
Cara menghentikan HP yang disadap jarak jauh. Foto: Canva
Iklan

TEMPO.CO, JakartaPenyadapan HP kini menjadi ancaman keamanan yang marak terjadi di era digital. Saat HP disadap, keamanan privasi dapat terancam karena penyadap bisa mengakses informasi pribadi, rekening, data rahasia, hingga percakapan penting. 

Oleh karena itu, pengguna smartphone perlu memahami bagaimana cara menghentikan HP yang disadap jarak jauh. 

Penyadapan HP bisa menimpa siapa saja, mulai dari politisi, selebritas bahkan orang biasa. Pelaku penyadapan HP jarak jauh biasanya menggunakan teknologi canggih untuk mengakses informasi pribadi, seperti pesan teks, panggilan telepon, dan data aplikasi. 

Apabila HP Anda disadap, jangan panik. Sebab ada beberapa cara yang bisa diambil untuk menghentikan HP yang disadap jarak jauh.  Tapi sebelum itu, kenali dulu ciri-ciri HP yang disadap jarak jauh. 

Ciri-Ciri HP Disadap dan Cara Mengatasinya

HP yang disadap jarak jauh memiliki tanda-tanda yang harus diwaspadai. Dilansir dari Norton, beberapa gejala umum penyadapan antara lain:

1. Baterai Cepat Habis

Jika baterai HP tiba-tiba cepat habis tanpa alasan yang jelas, ini bisa jadi tanda HP telah disadap. Baterai yang cepat habis disebabkan karena adanya aplikasi atau perangkat lunak yang berjalan di latar belakang untuk menyadap aktivitas Anda.

2. Kinerja HP Menurun

HP yang tiba-tiba menjadi lambat atau sering hang bisa jadi disebabkan oleh spyware yang mengakses data. 

Pasalnya jika ponsel disadap, maka spyware merekam percakapan dan aktivitas Anda dan mengirimkannya ke pihak ketiga, yang bekerja terus-menerus di latar belakang untuk memantau aktivitas Anda.

3. Penggunaan Data yang Tidak Wajar

Beberapa aplikasi mata-mata menggunakan data dalam jumlah besar untuk mengekspor informasi yang dikumpulkan dari ponsel Anda. 

Oleh karena itu, apabila penggunaan data melonjak secara tiba-tiba tanpa ada aktivitas internet, ini bisa menjadi tanda bahwa ada data yang dikirim dari HP Anda tanpa sepengetahuan Anda.

4. Gangguan Saat Panggilan Telepon

Suara aneh, klik, atau gema selama panggilan telepon bisa menjadi tanda bahwa percakapan Anda sedang diawasi. Meski terkadang suara aneh bisa disebabkan karena sinyal buruk, namun jika suara tersebut sering muncul maka bisa jadi HP Anda sedang disadap. 

5. Pesan atau Notifikasi Aneh

Menerima pesan atau notifikasi dari nomor yang tidak dikenal atau mengandung link yang mencurigakan bisa menjadi tanda adanya upaya penyadapan.

Cara Menghentikan HP yang Disadap Jarak Jauh

Apabila HP Anda mengalami ciri-ciri tersebut, maka langkah selanjutnya adalah menghentikan penyadapan tersebut. 

Selain melindungi privasi, cara menghentikan HP yang disadap jarak jauh juga bisa membantu mencegah penyebaran data pribadi. Berikut adalah cara menghentikan HP yang disadap. 

1. Pemindaian Keamanan

Pemindaian keamanan merupakan cara penting supaya HP berhenti disadap. Gunakan aplikasi antivirus dan antimalware terpercaya untuk memindai perangkat. 

Banyak aplikasi keamanan menawarkan fitur deteksi spyware yang bisa membantu mengidentifikasi dan menghapus perangkat lunak yang mencurigakan.

2. Perbarui Perangkat Lunak dan Sistem Operasi

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sistem operasi dan aplikasi yang tidak diperbarui rentan terhadap eksploitasi. Pastikan Anda selalu memperbarui sistem operasi HP dan aplikasi ke versi terbaru. 

Pembaruan ini biasanya mencakup perbaikan keamanan yang penting untuk melindungi HP Anda dari ancaman.

3. Batasi Akses Aplikasi dan Izin

Banyak aplikasi meminta izin untuk mengakses berbagai fungsi pada HP Anda, seperti mikrofon, kamera, dan lokasi. 

Batasi izin aplikasi hanya untuk yang diperlukan. Anda bisa mengecek pengaturan izin aplikasi di HP dan menonaktifkan izin yang tidak relevan.

4. Gunakan Autentikasi Dua Faktor

Autentikasi dua faktor adalah lapisan keamanan tambahan yang melibatkan dua langkah verifikasi saat masuk ke akun online. 

Melalui fitur ini, jika seseorang berhasil mendapatkan kata sandi Anda, mereka masih memerlukan akses ke perangkat fisik untuk menyadap HP Anda. Oleh karenanya, aktifkan fitur ini di semua akun, terutama pada akun-akun penting seperti email dan media sosial.

5. Ganti Kata Sandi Secara Berkala

Mengganti kata sandi secara berkala adalah langkah pencegahan yang baik untuk melindungi akun dari akses yang tidak sah. 

Pastikan untuk menggunakan kata sandi yang kuat dan unik untuk setiap akun. Hindari menggunakan informasi yang mudah ditebak seperti tanggal lahir atau nama.

6. Gunakan VPN untuk Keamanan Tambahan

Virtual Private Network (VPN) dapat membantu melindungi data dari penyadapan dengan mengenkripsi koneksi internet Anda. Ini sangat penting jika Anda sering menggunakan jaringan Wi-Fi publik, yang sering kali tidak aman dan rentan terhadap penyadapan.

7. Hindari Mengunduh Aplikasi dari Sumber yang Tidak Dikenal

Download aplikasi hanya dari sumber yang terpercaya, seperti Google Play Store atau Apple App Store. Aplikasi dari sumber yang tidak dikenal bisa saja mengandung spyware atau malware. Selain itu, baca ulasan dan periksa izin aplikasi sebelum menginstalnya.

8. Reset Pabrik

Jika langkah-langkah di atas tidak mengatasi masalah, maka pertimbangkan untuk melakukan reset pabrik pada HP. 

Cara ini mungkin akan menghapus semua data dan pengaturan dari perangkat Anda, termasuk spyware atau malware yang mungkin terinstal. Pastikan untuk mencadangkan data penting Anda sebelum melakukan reset.

RIZKI DEWI AYU

Pilihan Editor: Mengenal Apa itu Spyware, Jenis, dan Cara Melindungi Perangkat

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Data NPWP Bocor: Presiden Jokowi Sebut Soal Keteledoran, Sri Mulyani Minta DJP Mengevaluasi

1 hari lalu

Presiden Jokowi pondok pesantren Gus Miftah di Sleman Yogyakarta di sela kunjungan kerja meresmikan tol Jogja-Solo, di Jawa Tengah Kamis 19 September 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Data NPWP Bocor: Presiden Jokowi Sebut Soal Keteledoran, Sri Mulyani Minta DJP Mengevaluasi

Tak tanggung-tanggung, di antara 6 juta data NPWP yang diretas, termasuk milik Presiden Jokowi, Gibran, Kaesang, Sri Mulyani sampai Menko Airlangga.


Nama Bjorka Disebut-sebut dalam Pembobolan 6 Juta NPWP, Ada Data Milik Jokowi, Gibran, hingga Sri Mulyani

1 hari lalu

Ilustrasi Hacker atau Peretas. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Nama Bjorka Disebut-sebut dalam Pembobolan 6 Juta NPWP, Ada Data Milik Jokowi, Gibran, hingga Sri Mulyani

Bjorka diduga memperjualbelikan 6 juta data NPWP, beberapa di antaranya milik pejabat negara


5 Rekomendasi HP dengan RAM 16GB dan Spesifikasinya

2 hari lalu

Realme GT Neo 6.
5 Rekomendasi HP dengan RAM 16GB dan Spesifikasinya

Saat ini, ada banyak pilihan HP RAM 16GB yang beredar di pasaran. 5 HP berikut dapat masuk dalam daftar pilihan Anda.


Server Indodax Diserang Kelompok Hacker Korea Utara, Bagaimana Nasib Aset Kripto Pengguna?

6 hari lalu

Ilustrasi kripto. Pexels/Alesia Kozik
Server Indodax Diserang Kelompok Hacker Korea Utara, Bagaimana Nasib Aset Kripto Pengguna?

Peretasan oleh kelompok hacker asal Korea Utara melumpuhkan layanan Indodax sejak Rabu, 11 September 2024.


Bos Indodax: Serangan Sistem Keamanan Perusahaan Diduga Terafiliasi dengan Korea Utara

7 hari lalu

CEO Indonesia Digital Asset Exchane atau Indodax (sebelumnya bernama Bitcoin Indonesia) Oscar Darmawan bersama COO Indodax Edita Purnamasari saat konferensi pers soal pergantian nama perusahaannya di Hotel Kempinski, Jakarta, Rabu, 14 Maret 2018. Tempo/Adam Prireza
Bos Indodax: Serangan Sistem Keamanan Perusahaan Diduga Terafiliasi dengan Korea Utara

Serangan sistem keamanan Indodax pada Rabu, 11 September 2024 dinilai terafiliasi dengan Republik Demokratik Rakyat Korea (DPRK) atau Korea Utara.


Dua Pemuda di Depok Palak HP Pemilik Warung Madura Pakai Celurit

8 hari lalu

Ilustrasi penodongan atau Pemalakan. yesweekly.com
Dua Pemuda di Depok Palak HP Pemilik Warung Madura Pakai Celurit

.Dua pemuda itu mengancam pemilik warung Madura Gang Masjid At-Taqwa, Cipayung Depok untuk menyerahkan HP-nya.


Daftar HP Tidak Mendapat Pembaruan Android 15 dan Prakiraan Cuaca BMKG di Top 3 Tekno

9 hari lalu

Android 15.
Daftar HP Tidak Mendapat Pembaruan Android 15 dan Prakiraan Cuaca BMKG di Top 3 Tekno

Topik tentang daftar smartphone yang tidak akan mendapatkan pembaruan Android 15 menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.


4 Rekomendasi Laptop Touchscreen Murah di Bawah Rp5 Juta

9 hari lalu

Ilustrasi rekomendasi laptop touchscreen. Foto: Canva
4 Rekomendasi Laptop Touchscreen Murah di Bawah Rp5 Juta

Ada beberapa tipe laptop touchscreen murah yang harganya di bawah Rp5 juta. Anda bisa membeli laptop ini untuk bekerja atau belajar.


Daftar HP yang Tidak akan Dapat Pembaruan Android 15

9 hari lalu

Android 15.
Daftar HP yang Tidak akan Dapat Pembaruan Android 15

Tidak semua HP akan mendapatkan pembaruan Android 15. Berikut daftarnya.


Daftar HP yang Dikabarkan Mendapatkan Update Android 15

10 hari lalu

Android 15.
Daftar HP yang Dikabarkan Mendapatkan Update Android 15

Berikut daftar HP yang kemungkinan besar akan menerima pembaruan Android 15.