Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Museum Sangiran dan BRIN Gelar Kompetisi Makalah Pengelolaan Museum dan Situs Prasejarah di Indonesia

Reporter

Editor

Erwin Prima

image-gnews
Rekosntruksi manusia purba yang dipajang di Museum Sangiran, Kecamatan Kalijambe, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, 27 Desember 2014. TEMPO/Frannoto
Rekosntruksi manusia purba yang dipajang di Museum Sangiran, Kecamatan Kalijambe, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, 27 Desember 2014. TEMPO/Frannoto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam rangka peringatan penetapan Situs Sangiran sebagai salah satu Warisan Dunia UNESCO pada tanggal 7 Desember 1996, dan mendukung eksistensi Museum Sangiran sebagai Pusat Prasejarah Indonesia, Museum Sangiran yang berada dibawah naungan Indonesian Heritage Indonesia (IHA) berkolaborasi dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) untuk menyelenggarakan forum ilmiah yang membahas berbagai isu terkait prasejarah Indonesia. 

Konferensi Nasional Prasejarah Indonesia yang mengusung tema besar “Museum dan Situs Prasejarah: Kini dan Nanti” itu akan dilaksanakan pada bulan Desember 2024 dengan melibatkan berbagai kalangan, seperti akademisi, seniman, komunitas dan peneliti khususnya di bidang prasejarah dan budaya. 

Ahmad Mahendra, Plt. Kepala Indonesian Heritage Agency mengatakan Konferensi Nasional Prasejarah Indonesia adalah langkah penting dalam menjembatani pengetahuan dan inovasi dalam pengelolaan situs dan museum prasejarah di Indonesia. “Sebagai bagian dari bentuk komitmen IHA dalam mewujudkan pilar ketiga dari konsep reimajinasi yang kami usung, yaitu reinvigorating, kegiatan ini merupakan wujud komitmen IHA untuk mendukung para profesional museum dan juga para pelajar dan mahasiswa untuk memperluas pengetahuan,” ujar Mahendra dalam keterangannya, Jumat, 9 Agustus 2024.

Konferensi Nasional Prasejarah Indonesia merupakan forum ilmiah untuk menjaring gagasan dan ide yang dapat berguna dalam pengelolaan museum, situs, dan kawasan prasejarah ke depannya. Penjaringan gagasan dan ide akan dilakukan secara terbuka dan inklusif, guna mendapatkan sebanyak mungkin pemikiran terkait pengelolaannya.

Salah satu program utama rangkaian kegiatan ini adalah kompetisi makalah hasil penelitian seputar pengelolaan museum dan situs prasejarah di Indonesia. Pendaftaran untuk kompetisi dibuka untuk publik sejak 8 Agustus hingga 31 Agustus 2024 dengan cara mengirimkan Abstrak Makalah sesuai dengan subtema yang telah ditentukan, yakni Pengelolaan museum dan situs prasejarah di Indonesia; Studi koleksi dan informasi prasejarah Indonesia; Museum untuk edukasi publik; dan  Perkembangan dan tantangan konservasi koleksi dan situs prasejarah di Indonesia. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penyelenggara akan menyeleksi 24 abstrak makalah dan pihak terpilih akan diminta untuk menyerahkan makalah lengkap yang kemudian akan dipublikasikan sebagai  Prosiding Konferensi Nasional Prasejarah Indonesia yang diterbitkan oleh BRIN. Abstrak untuk dikirim melalui tautan berikut: https://penerbit.brin.go.id/conference/kms.

St. Prabawa Putranto, Ketua Tim Cagar Budaya IHA , mengatakan penemuan benda peninggalan dan situs Prasejarah Indonesia telah diakui secara global, salah satunya dengan adanya pengakuan Situs Manusia Purba Sangiran sebagai salah satu Warisan Dunia UNESCO. 

“Saat ini yang perlu kami olah dan tingkatkan adalah bagaimana kami berinovasi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak dan elemen masyarakat untuk mengoptimalkan pemeliharaan, pelestarian hingga pemanfaatan benda dan situs prasejarah tersebut menjadi objek edukasi dan rekreasi bagi para generasi muda,” ujar St. Prabawa.

Pilihan Editor: Veddriq Leonardo Raih Emas Olimpiade Paris 2024, Simak Sains Fisika di Balik Panjat Tebing

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Megawati Sambangi Rusia, Mencuat Wacana St Petersburg University Bangun Kampus di RI

3 jam lalu

Presiden ke-5, Megawati Soekarnoputri, saat memberi kuliah umum di Hari Ulang Tahun ke-300 Universitas Saint Petersburg, Rusia, pada Senin, 16 September 2024. Megawati menyampaikan kuliah bertema Tantangan Geopolitik dan Pancasila sebagai Jalan Tata Dunia Baru kepada mahasiswa di universitas tersebut. Foto: Humas PDIP
Megawati Sambangi Rusia, Mencuat Wacana St Petersburg University Bangun Kampus di RI

Megawati mengatakan Indonesia butuh bantuan dalam proses ilmu dasar bidang nuklir, metalurgi, kimia, nanoteknologi, bioteknologi dari Rusia.


Asal-usul Museum Sanxingdui Cina

8 jam lalu

Patung perunggu peninggalan peradaban kuno Sanxingdui, Cina. (livescience)
Asal-usul Museum Sanxingdui Cina

Museum Sanxingdui salah satu situs arkeologi penting di Cina


Waspada Banjir Rob Supermoon 18 September, Ada Potensi Gerhana Parsial

11 jam lalu

Penampakan supermoon yang dikenal sebagai bulan biru dan
Waspada Banjir Rob Supermoon 18 September, Ada Potensi Gerhana Parsial

Peristiwa Supermoon diwarnai potensi banjir rob di pesisir Indonesia. Sementara di luar negeri, Supermoon akan dibayangi gerhana bulan parsial.


Melihat Museum Rumah Kelahiran Buya Hamka di Tepian Danau Maninjau

1 hari lalu

Menikmati Museum Rumah Kelahiran Buya Hamka di tepian Danau Maninjau, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam. Sumatra Barat. TEMPO/Fachri Hamzah.
Melihat Museum Rumah Kelahiran Buya Hamka di Tepian Danau Maninjau

Museum ini berisikan barang-barang pribadi dari Buya Hamka seperti tongkat, jubah, dan buku-buku


Peneliti Minta Pemasangan Chattra Candi Borobudur Dibatalkan, Ini Alasannya

2 hari lalu

Candi Borobudur. Foto: Canva
Peneliti Minta Pemasangan Chattra Candi Borobudur Dibatalkan, Ini Alasannya

Kementerian Agama menunda pemasangan chattra di stupa induk Candi Borobudur, yang semula dijadwalkan untuk diresmikan pada 18 September 2024


BRIN Gagas Kandang Limbah Ternak untuk Pangkas Pencemaran di Sungai Citarum

3 hari lalu

Peternakan hewan di sekitar Sungai Citarum. Dok. Humas BRIN
BRIN Gagas Kandang Limbah Ternak untuk Pangkas Pencemaran di Sungai Citarum

BRIN kenalkan teknologi kandang khusus untuk mengatasi pencemaran limbah ternak di DAS Citarum.


Hujan di Jabodetabek Kamis Sore sampai Jumat Dinihari, Ini Sebaran dan Penyebabnya

4 hari lalu

Ilustrasi hujan. Pexels/Bclarkphoto
Hujan di Jabodetabek Kamis Sore sampai Jumat Dinihari, Ini Sebaran dan Penyebabnya

Hingga mendekati subuh nanti diperkirakan potensi hujan tersebut masih mugkin bertahan dan bahkan meluas.


BRIN: Potensi Kerugian Akibat Kebocoran Sampah Plastik ke Laut Hingga Rp 225 Triliun Per Tahun

4 hari lalu

Warga memungut sampah plastik di kawasan Pantai Kedonganan, Badung, Bali, Rabu 20 Maret 2024. Pantai Kedonganan dipadati sampah plastik kiriman yang terdampar terbawa arus laut yang mengganggu aktivitas warga dan nelayan setempat. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
BRIN: Potensi Kerugian Akibat Kebocoran Sampah Plastik ke Laut Hingga Rp 225 Triliun Per Tahun

Rata-rata sekitar 484 ribu ton per tahun sampah plastik bocor ke laut dunia dari kegiatan masyarakat.


BRIN Dorong Inovasi untuk Tangani Sampah Plastik di Laut

4 hari lalu

Petugas kebersihan membersihkan tumpukan sampah dengan cara membuang sampah di Sungai Ciliwung, Kampung Pulo, Jakarta, Senin, 9 September 2024.  Indonesia menempati urutan kelima dunia sebagai negara pembuang sampah plastik ke laut dengan volume 56,333 ton. TEMPO/Subekti.
BRIN Dorong Inovasi untuk Tangani Sampah Plastik di Laut

Sampah plastik mengancam kehidupan laut, ekosistem pesisir, dan kesehatan manusia yang bergantung pada hasil laut.


Potensi Gempa Megathrust Selat Sunda, Pemkab Bekasi Ikut Tingkatkan Kewaspadaan

5 hari lalu

Gempa mengguncang Selat Sunda, Banten, pada Rabu, 10 Mei 2023 pukul 11.24.49 WIB. (BMKG)
Potensi Gempa Megathrust Selat Sunda, Pemkab Bekasi Ikut Tingkatkan Kewaspadaan

Edaran dibuat meski wilayah Kabupaten Bekasi tak berbatasan dengan perairan Selat Sunda ataupun laut selatan Jawa, lokasi zona gempa megathrust