TEMPO.CO, Jakarta - Bagaimana cara mengatasi laptop not responding dengan cepat dan efektif? Informasi dasar ini perlu diketahui bagi Anda yang menghabiskan sebagian atau seluruh pekerjaannya dengan menggunakan laptop.
Kondisi di mana tiba-tiba perangkat lemot dan tidak bergerak sama sekali sangat mengganggu aktivitas pekerjaan. Penyebab umumnya karena perangkat terlalu banyak membuka program atau sudah bekerja untuk waktu yang lama sehingga lelah.
Baca juga:
Ketika menghadapi kondisi komputer atau laptop yang not responding, ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi kondisi perangkat tidak berjalan cukup lama.
5 Cara Mengatasi Laptop Not Responding
1. Tutup Paksa Program melalui Task Manager
Layar laptop sulit dipindahkan saat terjadi not responding. Sekalipun kursor bisa dipindahkan atau bahkan tidak bisa dipindahkan, tetapi Anda tidak bisa keluar dari program tersebut dengan cepat.
Untuk mengatasinya silakan tutup paksa program tersebut melalui fitur Task Manager, adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:
- Pada keyboard klik Ctrl + Alt + Dell secara bersamaan
- Memilih menu “Task Manager”
- Memilih program yang akan ditutup paksa
- Mengklik button “End Task” untuk menutup paksa program tersebut
2. Lakukan Restart Laptop
Untuk laptop atau komputer yang menggunakan Windows 10 biasanya akan mendapatkan notifikasi program not responding. Untuk mengatasinya yakni dengan cara melakukan restart. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:
- Pada keyboard mengklik Alt + F4 secara bersamaan
- Menunggu sampai halaman menu baru terbuka
- Mengklik pilihan “Restart” lalu klik “Enter”
- Menunggu hingga proses restart berhasil
3. Melalui Fitur Troubleshoot
Sementara itu, untuk mengatasi laptop atau komputer yang not responding melalui fitur Troubleshoot di antaranya sebagai berikut:
- Membuka menu “Control Panel”
- Menggulir layar ke bawah menggunakan mouse lalu klik “Troubleshooting”
- Selanjutnya mengklik “System and Security”
- Mengklik “System Maintenance” lalu klik “Next”
- Menunggu hingga sistem memberi informasi sumber permasalahan not responding pada Windows 10 tersebut
4. Pembaruan Windows 10
Perangkat laptop atau komputer sering lemot dan not responding bisa jadi karena sistem Windows perangkat tersebut belum ter-update. Oleh karena itu, periksa apakah sistem Windows Anda telah ter-update dengan langkah-langkah berikut ini:
- Memilih ikon Windows atau menu “Start” yang berada di bagian pojok kiri bawah
- Mencari menu “Windows Update” di kolom pencairan
- Mengklik menu “Check for Updates” lalu klik “Download”
- Mengikuti instruksi lebih lanjut untuk memperbarui sistem Windows 10
5. Melakukan Pindai Virus dan Malware
Salah satu penyebab laptop not responding karena terindikasi adanya virus atau malware dalam perangkat lunak laptop tersebut. Oleh sebab itu, pastikan perangkat Anda telah menginstal software antivirus pada laptop atau komputer tersebut.
Biasanya perangkat yang sudah menggunakan sistem atau software antivirus default yakni Windows Defender. Software antivirus tersebut diterbitkan oleh Microsoft dan kompatibel digunakan secara gratis untuk Windows 8 dan 11 juga.
Setelah menginstal software antivirus tersebut, maka Anda bisa memindai virus dan malware pada perangkat rutin secara berkala.
Penyebab Laptop Not Responding
Kenapa laptop atau komputer bisa lemot dan tidak bergerak sama sekali alias not responding? Merangkum dari berbagai sumber, berikut ini faktor penyebab laptop bisa not responding, antara lain:
- Pengguna jarang menghapus cache atau file sampah pada sistem perangkat.
- Pengguna mengoperasikan program terlalu banyak dalam waktu bersamaan, di samping itu perangkat belum kompatibel karena kapasitas tidak mumpuni.
- Kondisi RAM perangkat penuh sehingga harus bekerja cukup berat.
- Laptop atau komputer memiliki spesifikasi lawas dan belum ter-update.
- Terdapat permasalahan pada program atau aplikasi tersebut seperti corrupt atau belum ter-update.
- Perangkat mengalami overheating.
- Kondisi hard disk rusak.
- Terdapat virus atau malware.
Nah, itulah cara mengatasi laptop not responding dan penyebabnya. Kelima cara di atas juga bisa Anda lakukan pada perangkat komputer.
HERZANINDYA MAULIANTI
Pilihan Editor: 7 Tips Memilih Laptop untuk Mahasiswa, Pilih Prosesor yang Memadai