Dilansir dari Koran Tempo terbitan Ahad, 14 Agustus 2022, berikut kiat bijak bermedia sosial:
1. Hindari curhat masalah pribadi dan menyebarkan informasi privasi
Mudah kita jumpai pengguna memanfaatkan media sosial untuk mengeluarkan amarah atau sering mencurahkan kegalauannya. Namun beberapa orang lupa bahwa tidak semuanya harus diumbar. Perlu berhati-hati membagikan informasi, dari nama lengkap, alamat surel, nomor telepon, nomor rekening, hingga tempat tinggal. Apalagi kasus kejahatan siber tengah marak terjadi, yang salah satu bentuknya adalah phishing atau pencurian data.
2. Jangan memancing dan memulai konflik dengan siapa pun
Segala sesuatu yang kita bagikan di media sosial dapat mempengaruhi perilaku orang lain yang melihatnya. Karena itu, sebaiknya tidak membagikan informasi yang mengandung pornografi, SARA, dan hoaks. Biasakan menyebarkan hal-hal yang berguna dan tidak menimbulkan konflik antar-sesama.
3. Cek kebenaran informasi
Waspada ketika menerima informasi dari media sosial. Apalagi bila isinya menjelekkan salah satu pihak dan menjatuhkan seseorang. Pengguna media sosial yang bijak sebaiknya tidak membagikan informasi yang diperoleh secara sembarangan. Sebelum menyebarkan lagi, kita perlu mengecek kembali informasi yang diperoleh.
4. Pikir sebelum membagikan gambar
Hindari mengunggah foto kekerasan, seperti foto korban kekerasan, kecelakaan lalu lintas, ataupun kekerasan dalam bentuk lainnya. Jangan menambah kesedihan para keluarga korban dengan menyebarluaskan foto kekerasan karena mungkin saja salah satu dari keluarganya berada di dalam foto yang disebarkan.
5. Ikuti orang-orang yang menginspirasi
Dalam bermedia sosial, perlu juga menyaring akun-akun yang akan diikuti, terutama yang kedapatan menyebarkan konten negatif di media sosial miliknya. Sebaiknya, ikuti orang- orang yang menjadi inspirasi demi mengembangkan diri.
HENDRIK KHOIRUL MUHID | MITRA TARIGAN | YAYUK WIDIYARTI | FRISKI RIANA | KORAN TEMPO
Pilihan Editor: Kilas Balik Cuitan Ridwan Kamil yang Dianggap Mendiskreditkan Orang Jakarta