Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Keselamatan dan Keamanan di Laut Mensyaratkan 800 Radar

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Serang - Indonesia butuh setidaknya 800 radar untuk bisa memantau seluruh wilayah kepulauannya. Menteri Negara Riset dan Teknologi, Suharna Surapranata, mengungkapkannya ketika mengunjungi stasiun uji Indonesia Sea Radar (ISRA) di Menara Mercu Suar, Desa Cikoneng, Anyer, Banten, Rabu (10/2) siang.

Suharna didampingi diantaranya oleh Umar Anggara Jenie, Kepala LIPI, yang menerangkan kalau ISRA adalah satu diantara produk penelitian unggulan lembaga yang dipimpinnya. Dibuat para ahlinya di Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi dan telah diperkenalkan pada Agutus lalu bertepatan dengan ulang tahun LIPI ke-42, ISRA disebutkannya sebagai radar laut pertama buatan lokal.

Radar tersebut, lanjut Umar, berguna memonitor gerakan kapal-kapal di wilayah perairan Indonesia dan sebagai pemandu kapal besar di setiap pelabuhan sehingga dapat mengantisipasi terjadinya kecelakaan di laut. “Radar juga dapat mengantisipasi masuknya kapal laut ilegal ke peraian pulau terluar atau Selat Malaka,” katanya.

Kepala Bidang Telekomunikasi di Pusat Penelitian Elektronika dan Telekomunikasi LIPI, Mashury Wahab, mengatakan, ISRA menggunakan teknologi terbaru di bidang radar dimana FM-CW (frequency-modulated continuous wave) berukuran dan mengkonsumsi daya radar kecil. Kelebihan lainnya adalah ISRA termasuk quite radar (Low Probability of Intercept) yang tidak mengganggu sistem radar lain di sekitarnya dan tidak terdeteksi radar militer.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pemasangan dan pengujian ISRA di menara suar di Anyer dikarenakan lokasi tersebut sangat strategis karena Selat Sunda, yang dekat dari sana, selalu rmai dengan lalu lintas kapal. “Stasiun radar ini sangat penting untuk dijadikan permanen,” begitu kata sang menteri.

(WASI’UL ULUM)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Profesor ITS Kembangkan Cat Pengecoh Radar dari Pasir Erupsi Gunung Semeru

31 hari lalu

Sejumlah kapal perang Republik Indonesia (KRI) yang tergabung dalam Latihan Operasi Amfibi (Latopsfib) TNI Angkatan Laut (AL) 202i  di Dabo Singkep, Kepulauan Riau. TNI AL mengerahkan 33 kapal perang, 16 pesawat udara, 39 material tempur Korps Marinir, dan 4.300 prajurit dalam latihan tersebut. Foto : TNI
Profesor ITS Kembangkan Cat Pengecoh Radar dari Pasir Erupsi Gunung Semeru

Guru besar dari ITS membuat bahan pelapis antiradar untuk alat pertahanan. Terinspirasi dari armada asing yang mampir ke Indonesia tanpa terdeteksi.


Teknologi Radar bakal Dipasang di Mobil, Apa Saja Gunanya?

19 Mei 2023

Ilustrasi drone. Efrem Lukatsky/Pool via REUTERS
Teknologi Radar bakal Dipasang di Mobil, Apa Saja Gunanya?

Teknologi radar untuk mendeteksi anak-anak yang tertinggal di mobil panas dan fitur bantuan mengemudi.


Perkuat Pertahanan Udara, KSAU akan Perbarui Radar di Markas Satrad 226 Buraen

20 Maret 2023

KSAU Fadjar Prasetyo berserta rombongan berfoto bersama Radar Thomson TRS 2215 R di Satrad 226 Buraen, Nusa Tenggara Timur. TEMPO/Mirza Bagaskara
Perkuat Pertahanan Udara, KSAU akan Perbarui Radar di Markas Satrad 226 Buraen

KSAU Fadjar Prasetyo menyebut radar pemantau yang berada dalam Satrad tersebut merupakan teknologi lawas.


TNI AU Rencanakan Pembaruan Teknologi Radar Militer

20 Maret 2023

KSAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo melakukan kunjungan kerja ke markas Satuan Radar 226 Buraen, Nusa Tenggara Timur pada Ahad 19 Maret 2023. TEMPO/Mirza bagaskara
TNI AU Rencanakan Pembaruan Teknologi Radar Militer

TNI AU berencana mengganti radar-radar tua yang masih beroperasi hingga saat ini.


Spesifikasi Kapal Induk AS, USS Ronald Reagan yang Berlabuh di Korea Selatan

26 September 2022

Kapal induk Angkatan Laut AS USS Ronald Reagan mendekati pelabuhan di Busan, Korea Selatan, 23 September 2022.  Yonhap via REUTERS
Spesifikasi Kapal Induk AS, USS Ronald Reagan yang Berlabuh di Korea Selatan

Kapal induk AS bertenaga nuklir USS Ronald Reagan milik Amerika Serikat merapat di pelabuhan Busan, Korea Selatan. Apa keistimewaannya?


Rudal Amerika di Jet Tempur Ukraina, Kecurigaan Itu Dibuktikan Netizen

12 September 2022

Jet tempur Angkatan Udara Ukraina terbang selama latihan di atas lokasi tak dikenal di Ukraina dalam tangkapan layar ini dari video selebaran tak bertanggal. Ukraina sekarang membutuhkan jet tempur seperti F-15 dan F-16 Amerika untuk melengkapi pesawat MiG-29 dan Sukhoi era Soviet yang sudah tua, kaat juru bicara Angkatan Udara Ukraina, Kolonel Yuri Ignat. Ukrainian Air Force/Handout via REUTERS.
Rudal Amerika di Jet Tempur Ukraina, Kecurigaan Itu Dibuktikan Netizen

Amerika tak pernah melaporkan secara resmi telah menyuplai Ukraina dengan rudal-rudal AGM-88 HARM untuk melawan Rusia.


Mahasiswa ITS Kembangkan Radar Jarak Jauh dengan Biaya Murah

28 Juli 2022

Devy Kuswidiastuti ST MSc saat mempresentasikan disertasinya mengenai radar jarak jauh dalam Sidang Terbuka Promosi Doktor Departemen Teknik Elektro ITS. Dok.ITS
Mahasiswa ITS Kembangkan Radar Jarak Jauh dengan Biaya Murah

Mahasiswa dari program studi S3 Teknik Elektro ITS berhasil meraih gelar doktor lewat penelitiannya mengenai radar jarak jauh dengan biaya murah.


Aneka Fungsi Radar Karya Josaphat, Bisa Lacak Teroris di Hutan

4 Juli 2022

Josaphat Tetuko Sri Sumantyo menyampaikan orasi ilmiah tentang remote sensing di ITB, Senin, 4 Juli 2022. (Dok.ITB)
Aneka Fungsi Radar Karya Josaphat, Bisa Lacak Teroris di Hutan

Pemanfaatan teknologi radar Josaphat sangat luas, termasuk untuk melacak teroris.


Riset Alat WaveXRadar, Cara Baru Survei Batimetri di Wilayah Pantai

2 Juli 2022

Prototipe WaveXradar untuk pengukuran batimetri di sekitar area pantai. Radar bekerja hanya dengan gelombang elektromagnetik dari permukaan laut. (FOTO: TEMPO/ANWAR SISWADI)
Riset Alat WaveXRadar, Cara Baru Survei Batimetri di Wilayah Pantai

WaveXRadar berbeda dari echo sounder karena hanya mengukur berdasarkan gelombang dari ombak di permukaan. Risetnya didanai LPDP.


Denmark dan Kepulauan Faroe Pasang Radar Mata-mata

12 Juni 2022

Ilustrasi radar. marinesimulation.com
Denmark dan Kepulauan Faroe Pasang Radar Mata-mata

Denmark dan Kepulauan Faroe setuju untuk memasang radar mata-mata untuk mengawasi wilayah Atlantik Utara.