Menurut Azis Wonosari, Business Development and Technical Manager Lenovo Indonesia, pada tahun ini juga, pihaknya telah merilis desktop seri M90 dan ThinkCentre A70z. Nah, Lenovo ThinkCentre M90z ini merupakan kombinasi dari kedua produk tersebut.
M90 adalah desktop produk Lenovo yang telah menggunakan prosesor Intel seri Core. Sedangkan ThinkCentre A70z merupakan desktop all-in one, namun belum menggunakan prosesor Intel Core. Adapun M90z, merupakan kombinasi dari keduanya, yakni sebuah desktop all-in-one yang telah menggunakan prosesor Intel Core. M90z hadir dengan pilihan prosesor Intel Core i5 dan Core i3.
Dengan prosesor Intel Core, tenaga yang dimiliki M90z bakal jauh lebih besar ketimbang dua pendahulunya itu. "Dari sisi performa jauh lebih bagus, peningkatannya sampai 100 persen," kata Azis, saat memperkenalkan produk-produk anyar tersebut di Decanter, Plaza Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (19/8)
Penggunaan energi ThinkCentre M90z juga jauh lebih efisien ketimbang M90 dan A70z, dan telah memenuhi standar Energy Star 5.0. Selain itu sebagai desktop all-in-one, M90z juga lebih menghemat ruang dibanding desktop tradisional yang CPU dan monitornya terpisah.
"M90z menghemat ruang hingga 70 persen," ujarnya. Produk ini diklaim ramah lingkungan, karena Lebih dari 41 persen komponen pembuatnya menggunakan bahan plastik daur ulang.
M90z all-in-one desktop juga menyediakan pilihan fitur layar sentuh (multitouch). Menurut Azis, harga desktop M90z yang telah berlayar sentuh juga tak terpaut jauh dengan produk yang belum berfitur layar sentuh. Perangkat yang hanya dirilis dalam satu varian (23 inci) ini dilengkapi fitur untuk menambah jumlah monitor atau bisa digunakan sebagai monitor saja.
Jadi, kalau sedang bekerja dengan notebook tetapi ingin menampilkan gambar yang lebih besar, bisa menghubungkannya ke notebook dan menggunakan M90z ini sebagai monitornya. Untuk mendukung kegiatan konferensi jarak jauh (teleconference), desktop all-in-one ini telah dilengkapi fitur HD webcam 2 megapiksel built-in plus mikropon.
Sedangkan ThinkStation C20 merupakan CPU yang dikemas dengan casing yang sangat ramping, yang disasar untuk pengguna komputer yang bergerak di sektor-sektor keuangan. Ukuran rampingnya membuat lebih banyak workstation dapat dipasang di lemari atau meja.
Seorang analis keuangan juga seringkali perlu menjalankan banyak monitor dari sebuah CPU. "Dan, C20 ini adalah untuk mereka yang perlu single CPU tapi menyebar banyak monitor," ujarnya. "C20 ini bisa digunakan maksimal 16 monitor." ThinkStation C20 menggunakan prosesor Intel Xeon seri 5600.
Selain C20, Lenovo juga menyediakan ThinkStation C20x, yang menawarkan kapasitas memori yang lebih besar serta prosesor yang lebih kuat untuk kinerja tinggi. C20x dilengkapi memori DDR3 hingga 96GB dengan 12 slot DIMM.
Desktop all-in-one M90z dan ThinkStation C20 telah tersedia di pasaran saat ini, dengan harga masing-masing mulai US$ 990 dan US$ 1.559.
DIM