TEMPO.CO, Seoul - Setelah mengumumkan rencana membeli pembuat audio dan sistem mobil Harman senilai US$ 8 miliar atau sekitar Rp 107 triliun, Samsung hari ini, Rabu, 16 November 2016, menyatakan mengakuisisi sebuah perusahaan layanan pesan NewNet Communication Technologies dalam sebuah kesepakatan yang dirahasiakan.
Perusahaan ini mungkin tidak seseksi atau seterkenal Harman, yang mengklaim sistem audio dan mobil terkoneksinya digunakan di 30 juta mobil di seluruh dunia, tapi NewNet bisa menjadi bagian penting dari layanan Samsung.
Harman berjanji memberi Samsung dorongan besar dalam lingkup hiburan di mobil, di mana Google Android Auto dan Apple CarPlay sudah ada di pasar.
Sedangkan NewNet bisa membantu dalam domain penting: pesan. Ini bisa memungkinkan Samsung memperkenalkan layanan pesan sendiri untuk menyaingi iMessage, aplikasi chat Google, dan layanan pihak ketiga, seperti WhatsApp, yang memiliki satu miliar pengguna aktif. Aplikasi chatting milik Samsung sebelumnya, ChatOn, ditutup hampir dua tahun lalu.
Baca:
WhatsApp Luncurkan Fitur Video Call, Ini Keunggulannya
Teknologi di Balik Kokohnya Bodi LG V20
412 Juta Identitas Pengguna Situs Dewasa Bocor
NewNet, yang berbasis di Kanada, mengkhususkan diri dalam infrastruktur dan layanan RCS yang memungkinkan hal-hal seperti panggilan suara berkualitas tinggi, panggilan grup, panggilan video, dan berbagi file.
Teknologi RCS memungkinkan berbagai fitur ini hadir pada pengguna dengan berbagai jenis perangkat dan operator seluler yang berbeda dengan cara yang sama di mana pengguna iMessage dapat saling mengirim menggunakan jenis media yang berbeda di layanan Apple.
Belum sepenuhnya jelas saat ini bagaimana Samsung akan menggunakan NewNet, yang akan tetap menjadi bisnis mandiri di bawah kepemilikannya. Namun ini bisa menjadi langkah lain mengejar para pesaingnya.
TECHCRUNCH | ERWIN Z.
