Prakiraan Cuaca BMKG: Monsun Asia Picu Hujan Intensitas Tinggi di Jawa dan Kalimantan

Reporter

Editor

Erwin Prima

Rabu, 31 Januari 2024 07:01 WIB

Ilustrasi hujan petir. sciencedaily.com

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan prakiraan cuaca untuk Rabu, 31 Januari 2024, dengan sebagian besar wilayah Indonesia dilanda hujan ringan hingga lebat.

“Menguatnya aktivitas Monsun Asia menjadi salah satu penyebab utama tingginya intensitas hujan, terutama di wilayah Pulau Jawa dan Kalimantan, dalam beberapa hari terakhir. Kondisi ini diprediksi masih akan terus berlangsung hingga awal Februari mendatang,” ujar prakirawan BMKG, Nurul Izzah Fitria.

Sumatra secara umum hujan ringan, namun Lampung, Bengkulu, Bangka Belitung, Jambi, Sumatra Barat, Sumatra Utara berpotensi hujan sedang. Sumatra Selatan berpotensi hujan lebat.

Jawa secara umum hujan ringan, namun Yogyakarta, Jawa Barat berpotensi hujan sedang. Jawa Timur, Jawa Tengah berpotensi hujan lebat. Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur (NTT) secara umum cerah berawan, namun Bali berpotensi hujan sedang.

Kalimantan secara umum hujan ringan, namun Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara berpotensi hujan sedang.

Advertising
Advertising

Sulawesi secara umum hujan ringan, namun Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat, Sulawesi Utara berpotensi hujan sedang. Sulawesi Tengah berpotensi hujan lebat.

Maluku dan Papua secara umum hujan ringan, namun Papua Barat, Maluku, Maluku Utara berpotensi hujan sedang. Papua berpotensi hujan lebat.

Angin permukaan wilayah Indonesia bagian utara umumnya didominasi dari arah timur laut hingga timur, sementara untuk wilayah Indonesia bagian selatan umumnya didominasi dari arah baratan dengan kecepatan berkisar 10-50 km per jam.

Suhu udara di kota-kota besar wilayah Indonesia berkisar 19-34 derajat Celsius dengan kelembapan berkisar antara 55-100 persen.

BMKG meminta berbagai pihak untuk waspadai potensi gelombang tinggi 2,5 hingga 4 meter yang berpotensi terjadi di wilayah perairan Kepulauan Sangihe dan Talaud serta Samudra Pasifik utara Halmahera.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Ini Arti Galodo, Banjir Bandang dari Gunung Singgalang Sapu Wilayah Berbagai Daerah di Sumbar

2 jam lalu

Ini Arti Galodo, Banjir Bandang dari Gunung Singgalang Sapu Wilayah Berbagai Daerah di Sumbar

Banjir bandang dari Gunung Singgalang menghantam Galudua, Koto Tuo Ampek Koto, Kabupaten Agam, Sumbar. Apa arti galodo bagi suku Minangkabau?

Baca Selengkapnya

Aktivitas Tambang Emas Ganggu Wisata Pulau Merah Banyuwangi di Top 3 Tekno

2 jam lalu

Aktivitas Tambang Emas Ganggu Wisata Pulau Merah Banyuwangi di Top 3 Tekno

Top 3 Tekno Kamis pagi ini, 16 Mei 2024, dipuncaki artikel dari perusakan lingkungan oleh aktivitas tambang emas di Tumpang Pitu, Banyuwangi.

Baca Selengkapnya

Gempa Terkini Getarkan Cianjur, Lagi-lagi Aktivitas Sesar Cugenang

4 jam lalu

Gempa Terkini Getarkan Cianjur, Lagi-lagi Aktivitas Sesar Cugenang

Warga Cianjur kembali merasakan gempa pada Rabu malam, 15 Mei 2024, pada pukul 20.06 WIB. Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika atau BMKG mencatat kekuatan gempanya bermagnitudo 3,0.

Baca Selengkapnya

Ada Sirkulasi Siklonik, BMKG: Sumbar Masih Harus Waspada Hujan Lebat Hari Ini

4 jam lalu

Ada Sirkulasi Siklonik, BMKG: Sumbar Masih Harus Waspada Hujan Lebat Hari Ini

Di antara wilayah yang mendapat peringatan dini cuaca BMKG hari ini adalah Sumatera Barat yang baru dilanda bencana banjir lahar dan banjir lahar.

Baca Selengkapnya

Peringatan Dini Cuaca BMKG di Jabodetabek Hari Ini, Simak Potensi Hujan Kapan dan di Mana Saja

5 jam lalu

Peringatan Dini Cuaca BMKG di Jabodetabek Hari Ini, Simak Potensi Hujan Kapan dan di Mana Saja

BMKG memberikan peringatan dini cuaca untuk sejumlah wilayah di Jakarta dan sekitarannya (Jabodetabek) pada hari ini, Kamis 16 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 5,4 di Kepulauan Seribu, Dampak Pergerakan Intraslab Lempeng Indo-Australia

16 jam lalu

Gempa Magnitudo 5,4 di Kepulauan Seribu, Dampak Pergerakan Intraslab Lempeng Indo-Australia

TEMPO, Jakarta- Pada Rabu 15 Mei 2024 pukul 16.42.56 WIB wilayah Kepulauan Seribu, diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,4

Baca Selengkapnya

Gempa di Laut Guncang Kepulauan Seribu, Guncangan Skala III-IV Terasa hingga Tangerang

18 jam lalu

Gempa di Laut Guncang Kepulauan Seribu, Guncangan Skala III-IV Terasa hingga Tangerang

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas dalam lempeng Indo-Australia.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Hujan, BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca untuk Mendukung Tanggap Darurat Bencana Sumbar

18 jam lalu

Antisipasi Hujan, BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca untuk Mendukung Tanggap Darurat Bencana Sumbar

Operasi TMC dilakukan sebagai upaya percepatan penanganan darurat bencana banjir bandang lahar dingin dan tanah longsor di Sumbar.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Gempa Lombok 2018: Rekor Gempa Paling Parah di Pulau Lombok

20 jam lalu

Kilas Balik Gempa Lombok 2018: Rekor Gempa Paling Parah di Pulau Lombok

Gempa Lombok 2018 meninggalkan duka yang mendalam di hati masyarakat.

Baca Selengkapnya

Apa Penyebab Banjir Bandang dan Longsor di Sumatera Barat?

20 jam lalu

Apa Penyebab Banjir Bandang dan Longsor di Sumatera Barat?

BMKG menyebut hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat merupakan pemicu banjir bandang, banjir lahar hujan, dan longsor di Sumbar.

Baca Selengkapnya