Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Potensi Hujan Ekstrem di Pantura Saat Imlek , Visi Misi Capres Dianggap Belum Lindungi Masyarakat Adat, Prakiraan Cuaca di Jalur Darat Jawa Barat,

Reporter

Sabtu, 10 Februari 2024 08:06 WIB

Angin dari utara yg kuat (pink menunjukkan >10m/det) di utara Jakarta berperan utama membuat hujan menjalar dari Lampung ke Jakarta. FOTO/X

TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno Berita Hari Ini dimulai dari peringatan dini Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) untuk area Pantai Utara (Pantura) Jawa Tengah dan Jawa Timur sejak tengah malam malam kemarin sampai Sabtu dinihari, 9-10 Februari 2024. Hujan berintenitas sedang hingga lebat dengan angin kencang diperkirakan turun pada perayaan Imlek, hari ini. Sejumlah wilayah di Jawa Tengah berpotensi diguyur hujan sejak dinihari tadi, dan bisa meluas.

Berita terpopuler berikutnya mengenai penilaian Aliansi Masyarakat Adat (AMAN) terkait minimnya pembahasan soal masyarakat adat dalam rentetan agenda debat calon presiden (capres) dan wakil presiden. Padahal, Pemilu 2024 merupakan instrumen demokrasi yang menentukan nasib masyarakat ada. Dalam dokumen visi misi, menurut AMAN, hanya pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar serta pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD yang memiliki komitmen terhadap masyarakat adat. Komitmen itu tidak ada dalam visi misi duet Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Berita terpopuler ketiga datang dari ranah prakiraan BMKG lagi. Cuaca di jalur transportasi darat wilayah Jawa Barat yang diperkirakan cerah berawan pada pagi hari, sejak pukul 10.00-13.00 WIB. Merujuk data Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG), beberapa jalur angkutan darat tersebut mulai berpotensi hujan petir pada siang menjelang sore. Setelah hujan seharian, cuaca di sebagian besar jalur darat Jawa Barat berangsur menjadi cerah berawan pada Ahad dinihari, 11 Februari 2024.

1. Masuki Hari Raya Imlek, Potensi Hujan Sedang hingga Ekstrem Hadir di Pantura Dinihari

Advertising
Advertising

Mengawali hari raya Imlek, beberapa wilyah di Pantai Utara (Pantura) Jawa Tengah dan Jawa Timur mendapat peringatan dini hujan intensitas sedang sampai lebat disertai petir dan angin kencang. Dari catatan BMKG, cuaca tersebut diperkirakan berlangsung sejak Jumat tengah malam ini sampai Sabtu dinihari, 9-10 Februari 2024.

Untuk wilayah Jawa Tengah, hujan mengguyur beberapa area sejak tengah malam, mulai dari Pekalongan, Pemalang, Brebes, serta Kota dan Kabupaten Tegal. Cakupannya berpotensi meluas ke Purbalingga, Banjarnegara, dan Batang. "Kondisi ini diperkirakan masih dapat berlangsung hingga pukul 02.00 WIB," begitu bunyi peringatan dini yang dikutip dari akun X Info BMKG, Jumat malam, 9 Februari 2024.

Di Jawa Timur, peringatan dini itu pun berlaku banyak wilayah, mulai dari Tuban, Lamongan, Gresik, dan Surabaya. Lainnya termasuk Kediri, Jember, Sidoarjo, Mojokerto, Jombang, Nganjuk, Ngawi, Bojonegoro, Bangkalan, dan Sumenep. Perlu diketahui bahwa wilayah pantura, terutama yang wilayah Jawa Tengah, sedang dilanda banjir karena peningkatan curah hujan.

Klimatologi dari Pusat Riset Iklim dan Atmosfer Badan Riset dan Inovasi Nasional, Erma Yulihastin, sebelumnya mengungkapkan beberapa wilayah di Jawa berpotensi diguyur hujan lokal pada dinihari. Penyebabnya adalah sisa-sisa konveksi darat pada malam yang belum meluruh. Untuk Jawa Tengah, juga Jawa Barat, kata dia, hujan dinihari cenderung terjadi di utara. Sedangkan pagi ini hujan bisa memanjang ke timur ke wilayah di Jawa Timur. Khusus di Jabodetabek, hujan dinihari terkonsentrasi di Bogor-Depok, meskipun dapat menjalar juga ke Jakarta.

2. Visi Misi Capres Dinilai Belum Menunjukkan Komitmen Lindungi Masyarakat Adat

Direktur Advokasi Kebijakan, Hukum, dan Hak Asasi Manusia Aliansi Masyarakat Adat atau AMAN, Muhammad Arman, mengatakan riuhnya kampanye presiden dan wakil presiden tak dirasakan masyarakat adat, meski Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menghadirkan sesi debat untuk tema khusus masyarakat adat.

"Politik menjelang pemilu hanya berkutat pada pembahasan isu-isu politik yang amat jauh dari kepentingan masyarakat adat," kata Arman kepada Tempo, Kamis, 8 Februari 2024.

Menurut dia, agenda masyarakat adat tidak diperbincangkan secara serius. Agenda penting itu hanya menjadi normalitas dalam politik elektoral. “Masyarakat Adat hanya menjadi penonton di tengah elite yang hanya sibuk dengan urusan utak-atik formasi politik, namun abai terhadap agenda kerakyatan," katanya.

Dari penilaian Arman, hampir semua pasangan capres dan cawapres pada Pilpres 2024 mendengungkan agenda penegakan hukum dan perbaikan orientasi pembangunan. Namun, tidak semua pasangan calon memiliki komitmen yang kuat mengenai upaya pengakuan, penghormatan dan pemenuhan hak masyarakat adat dalam visi dan misi.

Merujuk dokumen visi misi ketiga duet tersebut, hanya pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar serta pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD yang memiliki komitmen terhadap masyarakat adat dalam visi dan misinya. Tidak ada satu pun komitmen terkait masyarakat adat dalam visi-misi pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Menurut AMAN, masalah mendasar masyarakat adat pun belum terjawab. Visi misi pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, sebagai contoh, masih mendasarkan komitmen masyarakat adat terhadap proses pembangunan dan ekonomi, mulai dari memperkuat perlindungan masyarakat adat terhadap kebutuhan dasarnya, penyederhanaan proses legal-formal pendaftaran tanah masyarakat adat, integrasi peta wilayah adat dalam rencana tata ruang hingga partisipasi masyarakat adat dalam pembangunan.

Adapun pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD menampilkan komitmen minimalis terhadap masyarakat adat yang hanya berkaitan dengan pengakuan hutan, tanah dan sumber daya lainnya untuk menyejahterakan masyarakat adat.

3. Ini Prakiraan BMKG soal Cuaca Hari Imlek di Jalur Darat Jawa Barat

Cuaca di sebagian besar jalur transportasi darat wilayah Jawa Barat pada hari Imlek, Sabtu 10 Februari 2024, diperkirakan cerah berawan pada 10.00-13.00 WIB. Berdasarkan data BMKG Stasiun Klimatologi Jawa Barat, ada beberapa lokasi yang berpotensi hujan petir pada siang hari menjelang sore.

Sekitar pukul 13.00-16.00 WIB, kondisi cuaca beberapa jalur diprediksi masih cerah berawan, seperti Bekasi hingga Telukjambe di jalur utara, juga Depok dan Tarogong Garut. Adapun jalur tengah, seperti Bogor hingga Bandung, diprediksi hujan ringan hingga sedang. Prakiraan serupa berpotensi terjadi di Sukabumi dan jalur selatan hingga Pangandaran, serta kawasan Priangan Timur dari Garut sampai Banjar.

Hujan ringan pun diperkirakan turun ruas jalan utama Majalengka dan Indramayu. Namun pengguna jalan tol Cikopo-Palimanan alias Cipali di Km 102 dan 106 perlu mewaspadai potensi hujan petir. Begitu pun pelintas di ruas jalan alternatif di daerah Wanayasa di Purwakarta, Cimalaka di Sumedang, Losarang, Gegesik, dan Cirebon.

Pada sore harinya, pukul 16.00 sampai 19.00, umumnya seluruh jalur utama dan alternatif transportasi darat di wilayah Jawa Barat diprediksi akan mengalami hujan ringan hingga sedang, tanpa potensi hujan petir. Baik di jalur utara, tengah, dan selatan. Hanya Sukabumi yang diperkirakan BMKG dalam kondisi cerah berawan.

Cuaca di beberapa jalur darat Jawa Barat masih dinamis pada pukul 19.00-22.00 WIB. Selewat tengah malam hingga Ahad, 10 Februari 2024 dini hari pukul 04.00 WIB, cuaca di rute angkutan darat provinsi tersebut berangsur menjadi cerah berawan. Kondisi cuaca itu akan bertahan sampai pukul 07.00 WIB.

Berita terkait

Alasan Demokrat Tolak Usulan Politik Uang Dilegalkan dalam Pilkada 2024

6 jam lalu

Alasan Demokrat Tolak Usulan Politik Uang Dilegalkan dalam Pilkada 2024

Partai Demokrat menolak usulan agae politik uang atau money politics dilegalkan pada Pemilihan Kepala Daerah alias Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Antara Banyuwangi dan Gunung Marapi, Respons Pemkab dan Aksi BMKG

6 jam lalu

Top 3 Tekno: Antara Banyuwangi dan Gunung Marapi, Respons Pemkab dan Aksi BMKG

Top 3 Tekno Berita Terkini didominasi artikel mengenai aktivitas peledakan di tambang emas yang menggetarkan kawasan pantai Pulau Merah, Banyuwangi.

Baca Selengkapnya

Peringatan Dini Cuaca BMKG, Wilayah Provinsi Mana Bakal Diguyur Hujan Lebat Hari Ini?

8 jam lalu

Peringatan Dini Cuaca BMKG, Wilayah Provinsi Mana Bakal Diguyur Hujan Lebat Hari Ini?

Peringatan dini cuaca BMKG yang diperbarui pada Kamis siang lalu menyebut Sumatera Barat dan Kalimantan Timur ada di antaranya. Simak selengkapnya.

Baca Selengkapnya

Prediksi Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Hujan, Suhu Udara, Kelembapan Udara

9 jam lalu

Prediksi Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Hujan, Suhu Udara, Kelembapan Udara

Prediksi cuaca dari BMKG menyebutkan Jakarta pagi ini cerah berlanjut cerah berawan sepanjang siang dan malam nanti. Bagaimana dengan Bodetabek?

Baca Selengkapnya

Cegah Banjir Lahar Lebih Besar, BMKG Modifikasi Cuaca Sumbar per Hari Ini

23 jam lalu

Cegah Banjir Lahar Lebih Besar, BMKG Modifikasi Cuaca Sumbar per Hari Ini

BMKG akan menyemai awan hujan sebelum memasuki wilayah bencana banjir lahar Marapi. Volume endapan erupsi di puncak Marapi masih 1,3 juta meter kubik

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Disanksi Kebocoran Data, Begini Posisi Perkaranya

1 hari lalu

Ketua KPU Disanksi Kebocoran Data, Begini Posisi Perkaranya

DKPP memutuskan menjatuhkan sanksi berupa peringatan kepada ketua dan jajaran Komisi Pemilihan Umum (KPU) atas gugatan DPT yang diduga bocor.

Baca Selengkapnya

Ini Arti Galodo, Banjir Bandang dari Gunung Singgalang Sapu Wilayah Berbagai Daerah di Sumbar

1 hari lalu

Ini Arti Galodo, Banjir Bandang dari Gunung Singgalang Sapu Wilayah Berbagai Daerah di Sumbar

Banjir bandang dari Gunung Singgalang menghantam Galudua, Koto Tuo Ampek Koto, Kabupaten Agam, Sumbar. Apa arti galodo bagi suku Minangkabau?

Baca Selengkapnya

Aktivitas Tambang Emas Ganggu Wisata Pulau Merah Banyuwangi di Top 3 Tekno

1 hari lalu

Aktivitas Tambang Emas Ganggu Wisata Pulau Merah Banyuwangi di Top 3 Tekno

Top 3 Tekno Kamis pagi ini, 16 Mei 2024, dipuncaki artikel dari perusakan lingkungan oleh aktivitas tambang emas di Tumpang Pitu, Banyuwangi.

Baca Selengkapnya

Gempa Terkini Getarkan Cianjur, Lagi-lagi Aktivitas Sesar Cugenang

1 hari lalu

Gempa Terkini Getarkan Cianjur, Lagi-lagi Aktivitas Sesar Cugenang

Warga Cianjur kembali merasakan gempa pada Rabu malam, 15 Mei 2024, pada pukul 20.06 WIB. Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika atau BMKG mencatat kekuatan gempanya bermagnitudo 3,0.

Baca Selengkapnya

Ada Sirkulasi Siklonik, BMKG: Sumbar Masih Harus Waspada Hujan Lebat Hari Ini

1 hari lalu

Ada Sirkulasi Siklonik, BMKG: Sumbar Masih Harus Waspada Hujan Lebat Hari Ini

Di antara wilayah yang mendapat peringatan dini cuaca BMKG hari ini adalah Sumatera Barat yang baru dilanda bencana banjir lahar dan banjir lahar.

Baca Selengkapnya