Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pelajar Indonesia Juara Umum Olimpiade Geografi, Kalahkan AS

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Indonesia menjadi juara umum setelah berhasil meraih dua medali emas dan medali perak dalam Olimpiade Geografi tingkat Internasional ke-16 atau
Indonesia menjadi juara umum setelah berhasil meraih dua medali emas dan medali perak dalam Olimpiade Geografi tingkat Internasional ke-16 atau "16th International Geography Olympiad" (IGeO) 2019 yang berlangsung di Hongkong pada 30 Juli hingga 5 Agustus 2019. (Humas)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -  Indonesia menjadi juara umum setelah berhasil meraih dua medali emas dan dua perak dalam Olimpiade Geografi tingkat Internasional ke-16 atau "16th International Geography Olympiad" (IGeO) 2019 yang berlangsung di Hongkong, 30 Juli hingga 5 Agustus 2019.

Dua medali emas diraih oleh Fernando, siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) Sutomo 1 Medan, dan Fayola siswa SMA Methodist 3 Medan, sedangkan dua medali perak diraih oleh Hadyan F. Anshori siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan Cendikia Gorontalo dan Agista Kumala Dewi siswa SMA Semesta BBS Semarang.

Kasubdit Peserta Didik, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Atas, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Juandanilsyah  menyambut kedatangan tim di Jakarta, Rabu, 7 Agustus 2019.

"Terima kasih, alhamdulillah, anak-anak ini hebat, dan ini kali pertama Indonesia menjadi juara umum pada ajang Olimpiade Geografi Internasional dan luar biasa bisa bersaing dengan negara hebat lainnya," ujar Juandanilsyah.

Kemendikbud akan memberi penghargaan berupa beasiswa pendidikan hingga ke perguruan tinggi kepada para peraih medali.

"Tentunya kepada mereka tetap diberikan beasiswa. Dukungan dari kami, program bantuan kepada adik-adik ini, ada sesuatu yang bisa kita berikan untuk melanjutkan ke perguruan tinggi," katanya.

Salah satu peraih medali emas, Feyola merasa terkejut dirinya bisa mempersembahkan medali emas untuk Indonesia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Sebenarnya saya cukup terkejut bisa mendapat medali, karena pada saat mengerjakan soal sebetulnya kurang menguasai juga, tapi puji Tuhan bisa menorehkan prestasi untuk Indonesia," kata siswi yang baru menyelesaikan pendidikannya di SMA itu.

Feyola menambahkan, negara-negara lain sangat kompetitif di  olimpiade ini. Saingan paling berat baginya adalah Amerika Serikat dan Thailand.

Sebelum berangkat ke Hong Kong, para peserta diberi pembinaan oleh asisten dan dosen dari beberapa perguruan tinggi, di antaranya dari Fakultas Ilmu Kebumian, Institut Teknologi Bandung (ITB); Fakultas Geografi, Universitas Gadjah Mada (UGM), dan; Fakultas Pendidikan Ilmu Sosial, Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), serta para alumni peserta IGeO yang telah mengikuti ajang ini pada tahun sebelumnya.

IGeO 2019 berlangsung dalam tiga babak tes, yaitu "Written Response Test" (WRT/tes tertulis). Babak selanjutnya adalah "Fieldwork Test" (FWT/tes lapangan), pada babak ini para peserta turun  ke lapangan untuk melakukan observasi pada daerah tertentu dan pada malam harinya, melakukan analisis perencanaan terhadap daerah yang diobservasi tersebut.

Babak terakhir adalah "Multimedia Test" (MMT/Tes Multimedia), di sini para peserta selain mengerjakan soal yang berhubungan dengan geografi, juga soal-soal yang berhubungan dengan pancaindra.

Berdasarkan laporan dari "Steering Committee IGeO 2019" Tim Olimpiade Geografi Indonesia sangat unggul dalam WRT (tes tertulis), hal ini dibuktikan dari total skor yang dihasilkan, mendapat peringkat ke-3 dari 44 negara. Untuk tes lapangan (FWT), Indonesia berada di peringkat 7, sedangkan untuk test multimedia (MMT), berada di peringkat 7. Secara akumulatif tim Indonesia mencapai skor yang paling tinggi yaitu 262.91, disusul oleh Amerika Serikat dengan skor 254.62 dan Inggris dengan skor 252.19. 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Diterima di 11 Kampus Top Luar Negeri, Fikri Pilih Belajar di Nanyang Technological University

21 Agustus 2023

Fikri Ghifari Hanifah (tengah), siswa asal Bandung yang diterima di 11 perguruan tinggi dunia. Dok: istimewa.
Diterima di 11 Kampus Top Luar Negeri, Fikri Pilih Belajar di Nanyang Technological University

Simak kisah Fikri yang lolos di 11 kampus luar negeri.


iGeo 2023 Selesai, Siswa Indonesia Raih Empat Medali

15 Agustus 2023

Siswa mengikuti International Geography Olympiad (iGeo) 2023 di Bandung. Dokumentasi: Kementerian Pendidikan
iGeo 2023 Selesai, Siswa Indonesia Raih Empat Medali

Indonesia berhasil meraih empat medali pada ajang iGeo 2023 di Bandung yang berlangsung dari 8 sampai 14 Agustus 2023.


Kompetisi iGeo 2023 Dimulai, Nadiem Makarim: Menang atau Kalah Bukan Hal Penting

10 Agustus 2023

Empat Pelajar Indonesia terpilih pada ajang Olimpiade Geografi Internasional atau International Geography Olympiad (IGeO) ke-18. Dok.Kemendikbud
Kompetisi iGeo 2023 Dimulai, Nadiem Makarim: Menang atau Kalah Bukan Hal Penting

Ratusan siswa SMA dari seluruh dunia siap berkompetisi pada International Geography Olympiad (iGeo) 2023 di Bandung sampai 14 Agustus.


Indonesia Jadi Tuan Rumah Olimpiade Geografi Internasional 2023, Ini Hal yang Berbeda dengan Negara Lain

31 Juli 2023

Empat pelajar Indonesia kembali membawa harum nama Indonesia di kancah internasional dengan berhasil meraih satu medali perunggu, dua medali perak, dan satu medali emas, serta juara satu poster competition di ajang Olimpiade Internasional Geografi atau International Geography Olympiad (IGeO) yang diselenggarakan secara daring pada 12-18 Juli 2022 di Paris, Prancis. Dok. Kemendikbud
Indonesia Jadi Tuan Rumah Olimpiade Geografi Internasional 2023, Ini Hal yang Berbeda dengan Negara Lain

Olimpiade geografi internasional yang diadakan setiap tahun untuk siswa sekolah menengah atas itu akan dilaksanakan di Bandung pada 8-14 Agustus 2023.


Jadi Tuan Rumah Olimpiade Geografi Internasional, Ini Persiapan yang DilakukanKemendikbud

19 Juni 2023

Belasan siswa mengikuti pembinaan dan seleksi tahap II iGeo.Dokumentasi: Pusat Prestasi Nasional Kemendikbudristek.
Jadi Tuan Rumah Olimpiade Geografi Internasional, Ini Persiapan yang DilakukanKemendikbud

Pesiapan menjadi tuan rumah olimpiade tersebut, Kemendikbud menyelenggarakan pembinaan dan seleksi tahap II iGeo 2023.


Indonesia Siap Jadi Tuan Rumah Olimpiade Geografi Internasional 2023

10 Maret 2023

Maestro tari Sunda dan pencipta Tari Merak, Irawati Durban (79), ambil bagian dalam pentas tari kolosal Merak Sadunya di halaman Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, 18 September 2022. Kegiatan ini digelar sebagai peringatan Hari Perdamaian Internasional. TEMPO/Prima Mulia
Indonesia Siap Jadi Tuan Rumah Olimpiade Geografi Internasional 2023

. Olimpiade itu rencananya akan diselenggarakan pada 8-14 Agustus 2023 di Bandung, Jawa Barat.


Pelajar Indonesia Raih Medali Emas dalam Olimpiade Geografi Internasional di Paris

22 Juli 2022

Empat pelajar Indonesia kembali membawa harum nama Indonesia di kancah internasional dengan berhasil meraih satu medali perunggu, dua medali perak, dan satu medali emas, serta juara satu poster competition di ajang Olimpiade Internasional Geografi atau International Geography Olympiad (IGeO) yang diselenggarakan secara daring pada 12-18 Juli 2022 di Paris, Prancis. Dok. Kemendikbud
Pelajar Indonesia Raih Medali Emas dalam Olimpiade Geografi Internasional di Paris

Dalam olimpiade ini, tim pelajar berhasil mendapat satu medali perunggu, dua medali perak, dan satu medali emas, serta juara satu poster competition.


4 Siswa Wakili Indonesia di Ajang Olimpiade Geografi Internasional di Paris

15 Juli 2022

Empat Pelajar Indonesia terpilih pada ajang Olimpiade Geografi Internasional atau International Geography Olympiad (IGeO) ke-18. Dok.Kemendikbud
4 Siswa Wakili Indonesia di Ajang Olimpiade Geografi Internasional di Paris

Olimpiade Geografi internasional itu diadakan pada 11-18 Juli mendatang. Kompetisi itu diikuti 209 peserta dari 54 negara.