Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tantang WHO, 239 Ilmuwan Percaya Covid-19 Menular via Udara

Reporter

image-gnews
Pemerintah Indonesia dianggap belum memenuhi sejumlah persyaratan yang ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam menjalankan tatanan normal baru. Berikut ini perbandingan beberapa poin pedoman yang ditentukan WHO dengan kondisi di Indonesia.
Pemerintah Indonesia dianggap belum memenuhi sejumlah persyaratan yang ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam menjalankan tatanan normal baru. Berikut ini perbandingan beberapa poin pedoman yang ditentukan WHO dengan kondisi di Indonesia.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sekelompok ilmuwan menyatakan akan mempublikasikan sepucuk surat terbuka yang telah mereka kirim untuk Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Surat itu berisi klaim yang memperingatkan bahwa virus corona jenis baru penyebab pandemi Covid-19 menyebar di udara. Artinya, virus itu bisa melayang-layang cukup lama dan ketika berada dalam jumlahnya yang cukup akan menginfeksi yang lain.

Surat itu, yang sebelumnya diberitakan Los Angeles Times dan New York Times, juga menuding WHO telah gagal untuk mengeluarkan peringatan yang seharusnya tentang risiko terinfeksi virus corona via penularan di udara tersebut. Kelompok ilmuwan itu menyerukan WHO merevisi rekomendasinya tentang potensi penularan SARS-CoV-2, nama yang diberikan kepada virus itu, sementara mereka berencana mempublikasikan isi surat itu dalam Clinical Infectious Diseases.

Menurut keterangan yang dibagikan Queensland University of Technology, surat itu ditandatangani 239 peneliti dari 32 negara terdiri dari ahli virology, fisika aerosol, dinamika fluida, epidemiologi, kedokteran, teknik bangunan. "Adanya transmisi di udara itu tak seharusnya membuat takut. Ini tidak seperti virus yang berubah. Tapi ini membuat kita paham cara melindungi diri,” kata Jose Jimene, professor kimia dan biokimia di University of Colorado, Amerika Serikat.

Saat ini, WHO dan juga Pusat Pengendalian dan pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) hanya memperingatkan bahaya penularan virus corona dari menghirupnya dalam muncratan air liur (droplet) ketika seorang yang sudah lebih dulu terinfeksi mengalami batuk, bersin, atau bicara.

Ada juga penularan dari menyentuh permukaan benda yang terkontaminasi lalu menggunakan bagian yang terkontaminasi itu untuk menyentuh mata, hidung atau mulut. Dalam petunjuk pengendalian dan pencegahan infeksi yang diterbitkannya 29 Juni, WHO membenarkan adanya penularan dari udara hanya untuk situasi di rumah sakit ketika dilakukan prosedur medis intubasi yang bisa memproduksi partikel mikroskopis dalam jumlah besar.

Kelompok ilmuwan itu menyatakan petunjuk yang hanya memperingatkan dua jenis penularan itu telah mengabaikan bukti bahwa penularan via udara juga berperan kunci dalam penyebaran virus.

Dalam suratnya, mereka menggarisbawahi sejumlah studi yang bisa mendemonstrasikan bagaimana aerosol berisi virus itu melayang-layang di udara cukup lama, dengan ketinggian beberapa belas kaki (feet) di atas permukaan. Itu membuat ruangan yang tak memiliki ventilasi baik, bus-bus, dan ruang tertutup lainnya berbahaya—bahkan ketika orang-orang di dalamnya tetap menjaga protokol jaga jarak dua meter.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

12 jam lalu

Seorang pria yang mengenakan masker berjalan melewati ilustrasi virus di luar pusat sains regional di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Oldham, Inggris, 3 Agustus 2020. [REUTERS/Phil Noble]
Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.


Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

1 hari lalu

Dwina Septiani Wijaya. Dok. Peruri
Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.


Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

4 hari lalu

Gambar mikroskop elektron pemindaian ini menunjukkan SARS-CoV-2 (obyek bulat biru), juga dikenal sebagai novel coronavirus, virus yang menyebabkan Covid-19, muncul dari permukaan sel yang dikultur di laboratorium yang diisolasi dari pasien di AS. [NIAID-RML / Handout melalui REUTERS]
Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

8 hari lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa


KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

8 hari lalu

Bupati Muna (nonaktif), Muhammad Rusman Emba, menjalani pemeriksaan lanjutan, di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 19 Januari 2024. Muhammad Rusman, diperiksa sebagai tersangka dalam pengembangan penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi pemberian hadiah atau janji terkait pengajuan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional daerah Kabupaten Muna Tahun 2021 - 2022 di Kementerian Dalam Negeri. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.


Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

14 hari lalu

Ilustrasi kemacetan arus mudik / balik. TEMPO/Prima Mulia
Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.


WHO: Kardiovaskular dan Pembuluh Darah Jadi Penyebab Kematian Utama Secara Global

14 hari lalu

Ilustrasi Serangan Jantung. thestar.com.my
WHO: Kardiovaskular dan Pembuluh Darah Jadi Penyebab Kematian Utama Secara Global

Kenali ragam penyakit kardiovaskular yang menjadi penyebab utama kematian secara global.


Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

15 hari lalu

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi didampingi Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugiatno(kanan) dan Dirjen Perkeretaapian Mohamad Risal Wasal (kiri) menyampaikan keterangan pers usai rapat koordinasi di Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV, Badung, Bali, Minggu, 31 Desember 2023. Kementerian Perhubungan bersama berbagai pihak terkait melakukan evaluasi usai kemacetan parah pada Jumat malam (29/12) serta menyiapkan sejumlah rencana dan skema untuk mengantisipasi kemacetan khususnya selama masa libur tahun baru di jalan akses sekitar Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.


Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

18 hari lalu

Ilustrasi protokol kesehatan / menjaga jarak atau memakai masker. ANTARA FOTO/FB Anggoro
Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

Hari Kesehatan Sedunia 2024, diharapkan terwujudnya kesehatan bagi semua agar mendapat akses pelayanan kesehatan bermutu.


Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

18 hari lalu

Sejumlah calon penumpang pesawat antre untuk lapor diri di Terminal 3 Bandara Sekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu 19 April 2023. PT Angkasa Pura II selaku pengelola Bandara Soekarno Hatta memprediksi puncak arus mudik lewat bandara Soetta terjadi mulai H-3 atau Rabu (19/4) dengan pergerakan pesawat yang terjadwal mencapai 1.138 penerbangan dengan total penumpang 164.575 hingga H-1 atau Jumat (21/4). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

AP II mencatat jumlah penumpang pesawat angkutan Lebaran 2024 di 20 bandara yang dikelola perusahaan meningkat sekitar 15 persen.