Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kontes Robot Indonesia Digelar Daring, Begini Kecurangan Diantisipasi

image-gnews
Grand final Kontes Robot Indonesia 2017 kategori Asia-Pacific Broadcasting Union di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, Ahad, 9 Juli 2017. (TEMPO/Anwar Siswadi)
Grand final Kontes Robot Indonesia 2017 kategori Asia-Pacific Broadcasting Union di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, Ahad, 9 Juli 2017. (TEMPO/Anwar Siswadi)
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Kontes Robot Indonesia yang tahun ini digelar daring atau online sudah memasuki persaingan tingkat nasional, 16-24 November 2020. Setelah penyaringan dari dua wilayah, tercatat ada 150 tim mahasiswa yang lolos dari 67 perguruan tinggi. 

Ketua Dewan Juri Kontes Robot Indonesia Nasional 2020 Benyamin Kusumoputro memberi catatan khusus untuk kontes tahun ini. Menurutnya, kejuaraan sangat berat untuk masalah keadilan (fairness) dan kejujuran (fairplay).

"Semua tim harus didukung perangkat teknologi dan infrastuktur pendukung yang sama, dan harus bertanding secara jujur," kata Benyamin saat konferensi pers daring, Rabu 18 November 2020.

Di masa pandemi Covid-19 ini, setiap tim berlomba dari tempat masing-masing di arena buatan sendiri dengan aturan baku panitia dari Pusat Prestasi Nasional dan Institut Teknologi Bandung (ITB). Dewan juri yang beranggotakan 10 orang dari Universitas Indonesia, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Politeknik Negeri Bandung, Universitas Gadjah Mada, Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, dan Institut Teknologi Bandung lalu menilai aksi setiap robot dari siaran langsung via Internet alias streaming.

“Tidak mudah karena banyak masalah tapi bisa diatasi sehingga kecurangan bisa dideteksi," katanya sambil menambahkan keyakinannya, "Untungnya tidak ada tim yang curang.” 

Panitia dan juri, Benyamin menegaskan, tidak bisa menerima kecurangan dalam kontes. Antisipasinya, tim harus memasang banyak kamera dari beberapa sudut penempatan.

Pada kategori Kontes Robot Pemadam Api misalnya, setiap tim wajib memasang lima kamera. Salah satunya di atas sehingga juri bisa memantau keseluruhan arena. Selain itu ada ketentuan agar tim menutup sebagian arena buatannya. “Untuk mencegah manual control supaya robot dijamin bekerja autonomous,” ujar Benyamin.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dewan juri kontes, Benyamin menambahkan, sangat menghargai semangat, kerja keras, dan perjuangan tim mahasiswa. Ketika kampus ditutup dari segala aktivitas akademik karena pandemi Covid-19, ada tim yang disebutnya berlatih di rumah toko.

Kategori robot sepakbola beroda dalam Kontes Robot Indonesia 2017 di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung. (TEMPO/Anwar Siswadi)

Adapun soal jaringan Internet, menurutnya, tidak jadi kendala bagi tim peserta. Namun sempat ada kejadian ketika waktunya tim beraksi mendadak listrik padam di daerahnya. Juri tidak langsung menggugurkan melainkan hanya menggeser jadwal tim. 

Baca juga:
Mahasiswa Indonesia Juara Umum Kontes Robot di Amerika

Kontes Robot Indonesia tingkat nasional 2020 melombakan enam kategori, yaitu Kontes Robot ABU Indonesia (KRAI), Kontes Robot Pemadam Api Indonesia (KRPAI), Kontes Robot Sepak Bola Indonesia (KRSBI) Beroda, Kontes Robot Sepak Bola Indonesia (KRSBI) Humanoid, Kontes Robot Seni Tari Indonesia (KRSTI), dan Kontes Robot Tematik Indonesia (KRTMI).

Pelaksana tugas Kepala Pusat Prestasi Nasional Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Asep Sukmayadi mengatakan, kontes robot itu salah satu ajang untuk mengembangkan prestasi peserta didik. Tonggak kontes robot di kalangan mahasiswa itu adalah Indonesia Robot Contest pada 1993 di Surabaya gelaran Politeknik Elektronika Negeri Surabaya. Sepuluh tahun kemudian hingga kini penyelenggaraannya dilakukan pemerintah. 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Biaya Kuliah ITB 2024 Jalur SNBP, SNBT, dan Mandiri

2 hari lalu

Ilustrasi kampus ITB.Instagram
Biaya Kuliah ITB 2024 Jalur SNBP, SNBT, dan Mandiri

Rincian perkiraan biaya kuliah jalur SNBP, SNBT, dan Seleksi Mandiri ITB tahun akademik 2024


Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

4 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

Penulisan jurnal ilmiah bagi dosen akan membantu menyumbang angka kredit dosen, meskipun tak wajib publikasi di jurnal Scopus.


Banyak dibutuhkan di Bidang Asuransi, Mengenal Profesi Aktuaris

6 hari lalu

Aktivitas pelayanan nasabah Taspen di Jakarta, Kamis 31 Agustus 2023. PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (TASPEN) Persero membukukan nilai investasi lebih tinggi sekitar 20% dari hasil investasi rata-rata industri sejenis dalam beberapa tahun terakhir. Tempo/Tony Hartawan
Banyak dibutuhkan di Bidang Asuransi, Mengenal Profesi Aktuaris

Menjadi seorang aktuaris memang tidak mudah karena dalam pekerjaannya mengaplikasikan beberapa ilmu sekaligus seperti matematika hingga statistika.


ITB Gelar Bursa Kerja, Diikuti Perusahaan dari Dalam dan Luar Negeri

6 hari lalu

Kampus ITB Jatinangor. Dokumentasi: ITB.
ITB Gelar Bursa Kerja, Diikuti Perusahaan dari Dalam dan Luar Negeri

Institut Teknologi Bandung (ITB) menggelar bursa kerja selama dua hari 19-20 April 2024 di gedung Sasana Budaya Ganesha.


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

7 hari lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa


Penjelasan Pakar ITB Soal Petir Erupsi yang Terjadi Saat Letusan Gunung Ruang

7 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang di Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, Sulawesi Utara, Rabu, 17 April 2024. Data PVMBG menyebutkan selama kurun waktu 24 jam terakhir sudah terjadi lima kali erupsi dengan ketinggian 1.800 meter hingga 3.000 meter dari puncak Gunung Ruang. Foto: X/@infomitigasi
Penjelasan Pakar ITB Soal Petir Erupsi yang Terjadi Saat Letusan Gunung Ruang

PVMBG secara cepat menaikkan status Gunung Ruang.


BRIN Tutup Jalan di Serpong, Rekrutmen Dosen ITB, dan Sapaan CEO Apple Masuk Top 3 Tekno

8 hari lalu

Penutupan akses jalan di depan kantor BRIN di Jalan Raya Serpong-Parung gagal dilakukan, Kamis 11 April 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
BRIN Tutup Jalan di Serpong, Rekrutmen Dosen ITB, dan Sapaan CEO Apple Masuk Top 3 Tekno

Penutupan jalan provinsi di Kawasan Sains Terpadu B.J. Habibie menjadi artikel terpopuler Tekno pagi ini, Kamis, 18 April 2024.


Mengenang Guru Besar Emeritus FSRD ITB AD Pirous, Berikut Profil dan Karya-karyanya

8 hari lalu

Rektor ITB Reini Wirahadikusumah saat menyampaikan pidato pelepasan jenazah AD Pirous di Aula Timur ITB, Bandung, Jawa Barat, 17 April 2024. AD Pirous, Guru Besar Emeritus FSRD ITB dan salah satu maestro seni rupa modern di Indonesia wafat pada 16 April 2024 dalam usia 92 tahun. TEMPO/Prima Mulia
Mengenang Guru Besar Emeritus FSRD ITB AD Pirous, Berikut Profil dan Karya-karyanya

Berikut perjalanan karya seniman yang juga Guru Besar Emeritus FSRD ITB AD Pirous.


ITB Buka Rekrutmen untuk 73 Dosen Tetap, Ini Formasi dan Syarat serta Seleksinya

8 hari lalu

Logo ITB
ITB Buka Rekrutmen untuk 73 Dosen Tetap, Ini Formasi dan Syarat serta Seleksinya

Rekrutmen dosen tetap ITB non PNS sebelumnya pada 2022. Tuntutan perkembangan multikampus serta jumlah mahasiswanya.


ITB Gelar Seleksi UTBK Dua Gelombang, Calon Peserta Tes 15.676

9 hari lalu

Ilustrasi kampus ITB (Institut Teknologi Bandung). FOTO/ISTIMEWA
ITB Gelar Seleksi UTBK Dua Gelombang, Calon Peserta Tes 15.676

Lokasi UTBK akan menggunakan kampus ITB di Jalan Ganesha dan dua sekolah yang berdempetan tempatnya, yaitu SMAN 3 dan SMAN 5.