TEMPO.CO, Jakarta - Vivo Indonesia merilis smartphone baru Vivo V21 5G. Dengan ketebalan bodi 7,29 mm, ponsel seberat 176 gram ini mendeklarasikan diri sbagai yang paling tipis di antara ponsel pintar 5G di Indonesia. Bodi ultra slim-nya disebut hasil perpaduan sentuhan AG Matte Design, Dual Tone Step, dan Flat Frame Design.
Dalam acara virtual Press Conference: vivo V21 5G, Senior Product Manager vivo Indonesia Ricky Bunardi menjelaskan Vivo V21 5G dikembangkan untuk menjawab kebutuhan konsumen akan ponsel yang kaya fitur. “Vivo V21 5G hadir dengan desain ramping, karena menyempurnakan komponen di bagian dalamnya,” ujar dia, Senin, 24 Mei 2021.
Vivo V21 5G juga dipasang dengan fitur dual Optical Image Stabilization (OIS), baik kamera depan maupun belakang. Selain itu, kedua kamera juga memiliki kemampuan Ultra Stable Video yang menggabungkan teknologi OIS dan EIS (Electronic Image Stabilization), sehingga hasil video lebih stabil.
“Ini menjadi smartphone pertama di Indonesia yang memiliki fitur Dual OIS, di kedua kameranya,” kata dia menambahkan.
Kamera depan 44 MP OIS Super Night Selfie diperkaya dengan algoritma AI Night Portrait yang ditingkatkan. Sementara di bagian belakang ada tiga kamera dengan lensa utama 64 MP OIS night camera, super-wide angle 8 MP, dan makro 2 MP.
Ponsel merek asal Cina ini menggunakan E3 Amoled Display berukuran 6,64 inci dengan refresh rate 90 Hz dan desain water drop notch. Vivo V21 5G dibekali teknologi 8 GB + 3 GB Extended RAM, serta memori internal 128 GB.
“Semua fitur-fitur itu didukung oleh Mediatek Dimensity 800U dengan clock speed hingga 2,4 GHz. Chip fabrikasi 7 nm,” tutur Ricky.
Meskipun bodinya tipis, Vivo V21 5G ini memiliki kapasitas baterai cukup besar, 4.000 mAh, didukung pengisian daya 33 W FlashCharge mampu mengisi ulang daya hingga 63 persen dalam 30 menit saja. Ada juga teknologi NFC Multifunctions untuk transasksi elektronik.
Vivo V21 5G juga sudah menjalankan user interface berbasis sistem operasi Android 11. Soal harga, smartphone ini dibanderol seharga Rp 5,799 juta, pre-order dibuka 24-29 Mei 2021.
Baca juga:
Menkominfo Umumkan 6 Lokasi Awal Jaringan 5G di Indonesia
