Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Seberapa Bahaya Kebocoran Data eHAC dan Apa yang Harus Dilakukan?

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Kemenkes memastikan data masyarakat di sistem elektronik e-HAC tidak mengalami kebocoran dan berada dalam perlindungan.
Kemenkes memastikan data masyarakat di sistem elektronik e-HAC tidak mengalami kebocoran dan berada dalam perlindungan.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jutaan data pribadi pengguna eHAC dilaporkan bocor. Kendati aplikasi besutan Kementerian Kesehatan untuk mengatasi Covid-19 ini telah dinonaktifkan, tidak menutup kemungkinan data tersebut telah diakses oleh pihak tak bertanggungjawab.

Padahal aplikasi eHAC yang digunakan sebagai syarat saat masuk ke dalam negeri ini menyimpan banyak data seperti informasi paspor, tanggal lahir, riwayat perjalanan, dan banyak lagi. Dengan data tersebut, peretas dapat menargetkan sebagai korban, untuk dicuri identitasnya, dilacak, hingga ditipu.

Lalu apa yang harus dilakukan oleh pengguna eHAC? Melansir dari laman vpnmentor.com, untuk pengguna eHAC, sebagian besar data yang dikumpulkan dan diekspos untuk setiap individu yang menggunakan eHAC membuat mereka sangat rentan terhadap berbagai serangan dan penipuan.

Selain itu, peretas dapat menggunakannya untuk menargetkan korban dalam kampanye phishing melalui email, teks, atau panggilan telepon. Dalam kampanye phishing, peretas berpura-pura sebagai bisnis atau pejabat pemerintah yang sah untuk mengelabui korban.

Para penipu bisa saja meminta calon korban untuk memberikan data tambahan yang digunakan untuk mencuri identitas mereka atau mengakses akun pribadi. Bahkan peretas juga dapat meminta korban melakukan pembayaran dengan kartu kredit mereka di situs web dan portal palsu, yang dibuat oleh peretas untuk mengorek detail kartu kredit mereka.

Kemungkinan menyeramkan lainnya, para peretas dapat menyematkan tautan yang diselipi virus ransomware atau spyware, untuk menyerang, memata-matai, dan menipu korban melalui perangkat mereka.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bukan hanya itu, peretas bahkan bisa saja menghubungi korban dengan mudah menggunakan data eHAC untuk berpura-pura sebagai pejabat kesehatan yang menindaklanjuti tes Covid-19, membangun kepercayaan, dan menekan mereka untuk melepaskan informasi yang lebih sensitif.

Jika Anda telah terdaftar di eHAC dan khawatir tentang bagaimana pelanggaran ini dapat berdampak pada Anda, vpnMentor menyarankan untuk menghubungi Kementerian Kesehatan Indonesia secara langsung untuk menentukan langkah apa yang diambil untuk melindungi data Anda.

vpnMentor memperkirakan lebih dari 1,3 juta orang telah terpapar dalam kebocoran data ini. Karenanya, penjahat dunia maya hanya perlu mengelabui dan menipu sebagian kecil pengguna.

HENDRIK KHOIRUL MUHID

Baca juga: Kronologi Kebocoran Data Pengguna Aplikasi eHAC hingga Akhirnya Dinonaktifkan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Google Form, Apa Saja Fungsinya?

2 hari lalu

Logo Google. REUTERS
Google Form, Apa Saja Fungsinya?

Google Form platform online yang memungkinkan pengguna untuk membuat formulir, survei, kuis, dan polling


Cara Menonaktifkan Sementara dan Menghapus Permanen Akun Instagram

7 hari lalu

Logo Instagram. Kredit: TechCrunch
Cara Menonaktifkan Sementara dan Menghapus Permanen Akun Instagram

Terdapat dua pilihan ketika ingin rehat dari Instagram, yakni menonaktifkan sementara dan menghapus akun secara permanen.


Cara Menonaktifkan dan Menghapus Akun GetContact

7 hari lalu

Simak cara hapus tag nama pribadi di Getcontact. Cara ini memungkinkan pengguna menghapus tag yang tidak sesuai atau tidak diinginkan. Foto: Canva
Cara Menonaktifkan dan Menghapus Akun GetContact

Akun yang terdaftar dalam GetContact dapat dihapus secara permanen dengan cara mudah.


Pihak-Pihak yang Berkontribusi terhadap Perlindungan Hak Privasi Data Pribadi

8 hari lalu

Ilustrasi memotret dengan ponsel diam-diam. Foto : Youtube
Pihak-Pihak yang Berkontribusi terhadap Perlindungan Hak Privasi Data Pribadi

Di era digital penting untuk melindungi data pribadi sebagai hak privasi. Siapa saja pihak-pihak yang berperan besar melindungi data diri?


Pahami Soal Hak Privasi, Pelakunya Bisa Kena Sanksi Penjara 5 Tahun dan Denda Maksimal Rp 5 Miliar

8 hari lalu

Batasan usia dalam penggunaan medis sosial merupakan adopsi dari General Data Protection Regulation (GDPR), Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi di Uni Eropa. Freepik.com
Pahami Soal Hak Privasi, Pelakunya Bisa Kena Sanksi Penjara 5 Tahun dan Denda Maksimal Rp 5 Miliar

Seorang prajurit TNI dituduh langgar privasi ketika memotret penumpang kereta api tanpa izin. Apa arti hak privasi dan bagaimana sanksi pelakunya?


3 Aplikasi Ini Ditemukan Bobol Data Pribadi dan Keuangan, Segera Hapus

9 hari lalu

Ilustrasi modus penipuan menggunakan file aplikasi melalui ponsel. ANTARA/ Imam Budilaksono.
3 Aplikasi Ini Ditemukan Bobol Data Pribadi dan Keuangan, Segera Hapus

Para peneliti dari perusahaan keamanan siber, ESET, menemukan tiga aplikasi yang sangat berbahaya.


Waspada Penipuan Bermodus Belanja Online Menjelang Lebaran

19 hari lalu

Ilustrasi belanja online / e-commerce. freepik.com
Waspada Penipuan Bermodus Belanja Online Menjelang Lebaran

Hati-hati penipuan melalui percakapan teks yang mengatasnamakan kurir dalam fitur pesan instan saat menggunakan platform belanja online.


Mode Penyamaran Google Ternyata Kumpulkan Jutaan Data Pribadi Penggunanya

22 hari lalu

Foto ilustrasi. REUTERS/Andrew Wong
Mode Penyamaran Google Ternyata Kumpulkan Jutaan Data Pribadi Penggunanya

Google mengakui di persidangan dan berjanji akan menghapus data itu.


Jelang Lebaran, Ini Tips Aman Transaksi Keuangan di Platform Digital

23 hari lalu

Ilustrasi Penipuan. shutterstock.com
Jelang Lebaran, Ini Tips Aman Transaksi Keuangan di Platform Digital

Berikut tips transaksi keuangan di platform digital yang aman dari ancaman tindak kejahatan, terutama menjelang Lebaran seperti sekarang.


Data Pribadi Puluhan Juta Pelanggan AT&T Kembali Bocor, Passcode Mudah Dibaca

24 hari lalu

Kantor pusat AT&T di Michigan. AP/Paul Sancya
Data Pribadi Puluhan Juta Pelanggan AT&T Kembali Bocor, Passcode Mudah Dibaca

Perusahaan telekomunikasi AT&T mengakui adanya kebocoran data pribadi 7,6 juta pelanggan eksistingnya dan 65 juta eks pelanggan