TEMPO.CO, Jakarta - Aplikasi kesehatan Fita memperkenalkan teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) agar olahraga sendiri di rumah menjadi lebih mudah dan percaya diri.
Reynazran Royono, Chief Executive Officer Fita, mengatakan perkembangan teknologi memungkinkan pihaknya untuk melengkapi ragam olahraga dengan teknologi AI, yang mampu mendeteksi gerakan olahraga agar lebih efektif.
"Kali ini, Fita menjadi aplikasi kesehatan pertama di Indonesia yang memperkenalkan teknologi tersebut sebagai pelengkap program olahraga kami, sehingga dapat memberikan deteksi gerakan yang akurat agar olahraga menjadi lebih efektif dan aktivitas olahraga mandiri yang dilakukan di rumah menjadi lebih mudah dan pengguna akan semakin percaya diri,” ujarnya, 10 Oktober 2022.
Seringkali terdapat kesalahan dalam aktivitas fisik yang dilakukan oleh pengguna ketika mereka beraktivitas atau berolahraga karena tanpa menggunakan panduan langsung dari pelatih. Teknologi AI akan menggantikan salah satu peran pelatih untuk mendeteksi gerakan dan memperbaiki bentuk tubuh saat latihan dilakukan, sehingga dapat memperbaiki form pengguna. Hal ini juga menghindarkan pengguna dari gerakan yang kurang tepat pada saat latihan yang dapat menimbulkan cedera.
Reynazran menjelaskan bahwa Fita akan mengembangkan program olahraga untuk meningkatkan inklusivitas pengguna. Dalam waktu dekat, Fita akan meluncurkan program workout Korean dance yang telah dilengkapi teknologi AI, yang diharapkan dapat meningkatkan keinginan berolahraga bagi pengguna muda, millennials ataupun mereka yang menggemari budaya Korea.
Hal ini sejalan dengan visi Fita untuk menyemarakkan semangat Sehat Makin Nikmat di seluruh kalangan, serta membantu mereka untuk tidak hanya menjadi lebih sehat, tetapi juga gembira dalam menjalankan prosesnya.
Baca:
Fita Raih Posisi Teratas Aplikasi Kesehatan Bidang Preventive Health di Indonesia