TEMPO.CO, Jakarta -Universitas Padjadjaran (Unpad) merayakan Hari Bahasa Ibu Internasional dengan beragam acara pada Rabu, 22 Februari 2023. Bertempat di Grha Sanusi Hardjadinata Unpad Bandung, digelar konser musik dan lomba teka teki silang dalam bahasa Sunda. “Jumlah peserta 1200 orang, kebanyakan ikut dari rumah masing-masing,” kata panitia acara Ganjar Kurnia.
Pagelaran musiknya memakai beragam instrument tradisional maupun modern, seperti suling, kendang, flute, saksofon, biola, terompet, rebab, piano, toleat, dan tarawangsa. Musik yang dimainkan beragam genre seperti pop, lagu Sunda, keroncong, barat, dan lain-lain. Ganjar yang sempat berpura-pura memainkan saksofon, ikut menerangkan berbagai alat musik yang dimainkan para musisi di atas panggung.
Selain itu, panitia mengadakan beberapa lomba yang diikuti kalangan pelajar hingga umum. Di lokasi acara ada sekitar 200 peserta lomba teka teki silang (TTS) berbahasa Sunda atau Pasanggiri Tarucing Cakra. Khusus kalangan pelajar SMP dan SMA ada lomba bahasa Sunda, kemudian ada lomba membaca sajak Piala Ajip Rosidi.
Peringatan Hari Bahasa Ibu Internasional berlangsung tiap 21 Februari. Menurut panitia acara lainnya, Etti R.S, acara peringatan dilakukan sejak 2006. “Kegiatan seperti sekarang dilakukan mulai 2021 secara daring,” ujarnya. Sebelumnya ada lomba podcast dan film pendek berbahasa Sunda.
Total peserta lomba kali menurut Etti sebanyak 4000-an orang. Adapun peserta lomba sajak karya Ajip Rosidi yang berjudul Jante Arkidam mencapai 217 orang. “Sekali baca sajaknya selama 14 menit,” kata Etti.
Menurut Ganjar yang mantan Rektor Unpad itu, makna peringatan tersebut untuk melestarikan dan menerapkan bahasa ibu atau daerah di masyarakat. Ketua Pusat Digitalisasi dan Pengembangan Budaya Sunda Unpad itu juga mengatakan pihaknya ikut menginventarisasi karya tulis, audio, dan visual budaya Sunda. Sejak didirikan pada 2019, lembaga itu telah menyimpan sekitar 750 ribu halaman karya dalam bentuk digital.
The United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) menetapkan hari Bahasa Ibu Internasional pada 21 Februari 1999. Tujuannya untuk menyelamatkan bahasa dunia dari kepunahan.
Pilihan Editor: UGM Gelar Operasi Celah Bibir dan Langit-Langit Gratis, Ini Cara Daftarnya
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.
