Ciuman Panjang Simonyi Sepulang Piknik Luar Angkasa

TEMPO Interaktif, Jakarta: Sebuah pesawat ruang angkasa Soyuz yang membawa astronot Amerika dan kosmost Rusia mendarat dengan selamat di Kazakhztan Rabu (8/4). Pesawat angkasa ini ditumpangi wisatawan ruang angkasa pertama Charles Simonyi, astronot Michael Fincke, dan kosmonot Rusia Yuri Lonchakov.

Pesawat mendarat dengan sempurna setelah 3 jam sebelumnya meninggalkan stasiun ruang angkasa internasional yang dioperasikan bersama oleh Rusia dan Amerika. Setelah parasut mengembang dan menghantarkan pesawat Soyuz menuju landasan dengan sempurna, sekitar 200 orang yang menyaksikan pendaratan secara langsung memberikan applaus atas keberhasilan ini.

Dua puluh menit setelah pesawat landas, ketiga penumpang diambil dari pesawat dengan masih terikat pada kursinya, dibawa keluar pesawat untuk dilakukan pemeriksaan kesehatan.  Ketiga penumpang itu tersenyum dan melambaikan tangan. Charles Simonyi, wisatawan ruang angkasa yang telah dua kali mengambil perjalanan wisata angkasa ini tampak tersenyum gembira. "Mereka tampak sehat," ujar pejabat NASA Brian O'Connor.

Istri Simonyi, Lisa Persdotter, segera menyambut suaminya dan memberikan ciuman panjang, setelah Simonyi menjalani test kesehatan. Itulah kepulangan Charles Simonyi, miliuner bekas eksekutif Microsoft, yang telah menjalani 2 kali berwisata keluar angkasa. "Mungkin ini akan menjadi perjalanan terakhir saya ke luar angkasa," ujar Simonyi.

Dua kali berwisata keluar angkasa dengan biaya 60 juta dolar Amerika, sudah cukup bagi Charles Simonyi untuk merasakan hidup selama 2 minggu di angkasa luar, berada di orbit 350 kilometer diatas permukaan bumi.

Ini merupakan prestasi yang luar biasa, bagi wisatawan biasa, diperbolehkan 2 kali mengikuti penerbangan ke angkasa luar, apalagi mengingat usia Simonyi yang sudah tak muda lagi, 52 tahun.

Pria kelahiran Hungaria ini berangkat ke angkasa luar pada 25 Maret dari kosmodrom Baikanur di Kazakhstan dan mendarat di International Space station dua hari kemudian. Dan kembali ke bumi pada 8 April 2009.


NYTIMES l WAHYUW