Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kaspersky: Malware Clipper Raup Keuntungan Rp 6 Miliar melalui Tor Browser Palsu

Reporter

Editor

Erwin Prima

image-gnews
Ilustrasi malware. Kredit: Linux Insider
Ilustrasi malware. Kredit: Linux Insider
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Peneliti Kaspersky telah menemukan kampanye pencurian aset kripto yang mempengaruhi lebih dari 15 ribu pengguna di 52 negara dengan menggunakan malware Clipper.

Didistribusikan dengan kedok Peramban Tor (Tor Browser), malware itu beroperasi dengan mengganti sebagian konten clipboard yang dimasukkan dengan alamat dompet (wallet address) milik penyerang setelah mendeteksi alamat dompet di clipboard.

Sejauh ini di tahun 2023 pelaku kejahatan siber diperkirakan telah meraup keuntungan sekitar US$400.000 (Rp 6 miliar) menggunakan malware ini.

“Terlepas dari kesederhanaan mendasar serangan Peramban Tor palsu, itu menimbulkan bahaya yang jauh lebih besar daripada yang terlihat. Bukan hanya membuat proses transfer uang menjadi tidak dapat diubah, tetapi juga pasif dan sulit dideteksi untuk pengguna biasa,” ujar Vitaly Kamluk, Kepala Unit Asia Pasifik, Tim Riset & Analisis Global (GReAT) Kaspersky, 28 Maret 2023.

Kamluk mengatakan, sebagian besar malware memerlukan saluran komunikasi antara operator malware dan sistem pada korban. “Sebaliknya, injektor clipboard dapat tetap diam selama bertahun-tahun, tanpa aktivitas jaringan atau tanda kehadiran lainnya hingga hari mereka mengganti alamat dompet kripto,” ujarnya.

Sementara teknik ini telah ada selama lebih dari satu dekade dan penggunaan awalnya dilakukan oleh trojan perbankan untuk mengganti nomor rekening bank, dengan munculnya aset kripto, malware jenis baru ini sekarang secara aktif menargetkan para pemilik dan penjual kripto.

Salah satu pengembangan malware baru-baru ini melibatkan penggunaan Tor Browser, alat yang digunakan untuk mengakses web secara lebih dalam. Pengguna yang ditargetkan mengunduh Tor Browser versi trojan dari sumber daya pihak ketiga berisikan arsip RAR yang terlindung kata sandi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tujuan kata sandi adalah untuk mencegah deteksi oleh solusi keamanan. Setelah file dijatuhkan di dalam sistem pengguna, ia mendaftarkan dirinya sendiri di sistem auto-start dan disamarkan dengan ikon aplikasi populer, seperti uTorrent.

Teknologi Kaspersky telah mendeteksi lebih dari 15.000 serangan menggunakan malware clipboard injector yang menargetkan asset kripto seperti Bitcoin, Ethereum, Litecoin, Dogecoin, dan Monero.

Serangan-serangan ini telah menyebar ke setidaknya 52 negara di seluruh dunia, dengan mayoritas deteksi berlokasi di Rusia karena pengguna mengunduh Peramban Tor yang terinfeksi dari situs web pihak ketiga karena peramban ini secara resmi diblokir di negara tersebut.

10 negara yang terkena dampak teratas juga termasuk Amerika Serikat, Jerman, Uzbekistan, Belarusia, Cina, Belanda, Inggris, dan Prancis. Ini berarti jumlah infeksi yang sebenarnya mungkin jauh lebih tinggi dari yang dilaporkan.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Waspada Data Dicuri, Ini Cara Mendeteksi Malware di HP Android

2 hari lalu

Ilustrasi malware. Kredit: Linux Insider
Waspada Data Dicuri, Ini Cara Mendeteksi Malware di HP Android

Berikut ini cara mendeteksi malware di HP Android yang perlu Anda pahami agar data di HP tetap aman. Ketahui juga cara mengatasinya.


Gangguan Perangkat Windows Global, CEO CrowdStrike: Perlu Berminggu-minggu untuk Pemulihan Total dan Waspadai Malware

4 hari lalu

Wisatawan menunggu penerbangan mereka di dekat monitor yang menampilkan layar kesalahan berwarna biru, juga dikenal sebagai
Gangguan Perangkat Windows Global, CEO CrowdStrike: Perlu Berminggu-minggu untuk Pemulihan Total dan Waspadai Malware

Microsoft mengungkapkan bahwa sekitar 8,5 juta perangkat Windows terkena dampak pembaruan CrowdStrike.


Kaspersky Hentikan Penjualan Antivirus dan Mulai Mengurangi Operasi di AS

5 hari lalu

Logo Kaspersky di meja penerima tamu di kantor Kaspersky, Kaspersky merupakan salah satu pembuat anti virus paling terkenal di dunia. Moskow, 9 Desember 2014. GETTY.
Kaspersky Hentikan Penjualan Antivirus dan Mulai Mengurangi Operasi di AS

Mulai 30 September 2024, Kaspersky dilarang untuk menyediakan pembaruan tanda tangan antivirus dan pembaruan basis kode kepada konsumen dan bisnis AS.


Mahasiswi Desain Telkom University Juara di India di Top 3 Tekno

5 hari lalu

Telkom University. telkomuniversity.ac.id
Mahasiswi Desain Telkom University Juara di India di Top 3 Tekno

Top 3 Tekno, Senin pagi 22 Juli 2024, diawali dari berita prestasi mahasiswi Telkom University yang menyabet juara Asia Young Designer Awards 2024.


Berikut Ciri-ciri Ponsel Terkena Malware

5 hari lalu

Ilustrasi malware. Kredit: Linux Insider
Berikut Ciri-ciri Ponsel Terkena Malware

Malware dapat mengganggu atau menimbulkan kebingungan dan ketidaknyamanan saat menggunakan ponsel atau gawai.


Mengenali CrowdStrike, yang Menyebabkan Gangguan Perangkat Windows Global

5 hari lalu

Crowdstrike falcon. Istimewa
Mengenali CrowdStrike, yang Menyebabkan Gangguan Perangkat Windows Global

CrowdStrike secara aktif bekerja sama dengan pelanggan yang terkena dampak gangguan dalam pembaruan konten untuk host Windows


Gangguan Perangkat Windows Global, Kaspersky: Vendor Bertanggung Jawab atas Kualitas Pembaruan

6 hari lalu

Wisatawan menunggu penerbangan mereka di dekat monitor yang menampilkan layar kesalahan berwarna biru, juga dikenal sebagai
Gangguan Perangkat Windows Global, Kaspersky: Vendor Bertanggung Jawab atas Kualitas Pembaruan

Gangguan disebabkan oleh kerusakan yang ditemukan dalam satu pembaruan konten perangkat lunak CrowdStrike pada sistem operasi Microsoft Windows


Mengenal Apa itu Spyware, Jenis, dan Cara Melindungi Perangkat

7 hari lalu

Ilustrasi spyware. Shutterstock
Mengenal Apa itu Spyware, Jenis, dan Cara Melindungi Perangkat

Spyware adalah salah satu ancaman siber bagi pengguna internet. Berikut ini jenis-jenis spyware dan cara melindungi perangkatnya.


Begini Panduan Menggunakan Ekstensi Browser dengan Aman

8 hari lalu

Ilustrasi internet. (abc.net.au)
Begini Panduan Menggunakan Ekstensi Browser dengan Aman

Menginstal ekstensi akan memperkenalkan perangkat lunak baru ke browser berupa perangkat lunak yang berpotensi memiliki kelemahan keamanan.


9,9 Miliar Kata Sandi Bocor ke Internet, Begini Tips Amankan Akun ala Kaspersky

14 hari lalu

Ilustrasi data pribadi (antara/shutterstock)
9,9 Miliar Kata Sandi Bocor ke Internet, Begini Tips Amankan Akun ala Kaspersky

Ahli keamanan siber di Kaspersky mengingatkan bahwa kebocoran hampir 10 miliar kata sandi harus ditanggapi dengan serius.