Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Beda dari ChatGPT, IBM Perkenalkan Platform Watsonx untuk Bisnis Berbasis AI

image-gnews
Seorang pria berdiri di dekat logo IBM di Mobile World Congress di Barcelona, Spanyol, Senin, 25, Februari 2019. Kredit: ANTARA/REUTERS/Sergio Perez/am.
Seorang pria berdiri di dekat logo IBM di Mobile World Congress di Barcelona, Spanyol, Senin, 25, Februari 2019. Kredit: ANTARA/REUTERS/Sergio Perez/am.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - ChatGPT dari OpenAI menjadi populer dengan sangat cepat. Meski begitu teknologi chatbot AI dinilai bukan alat yang paling tepat untuk kebutuhan bisnis yang membutuhkan kombinasi dari keamanan, skalabilitas, akurasi, kepercayaan, dan tata kelola. Ini sebabnya IBM mengumumkan membuat platform yang diberi nama Watsonx.

Watsonx adalah platform AI dengan data dari IBM yang menyediakan akses layanan mandiri bagi pengguna pebisnis, ilmuwan data, dan pengembang. Watsonx juga menjadi sebuah tempat kerja tunggal untuk membangun dan menyempurnakan machine learning tradisional maupun model dasar yang lebih baru dan menggunakan data sendiri yang lebih aman. 

Chairman dan CEO IBM, Arvind Krishna, mengumumkan itu pada pekan lalu, tepatnya Rabu 10 Mei 2023. Dia mengatakan, IBM mengembangkan model dasar AI untuk bisnis bisa menjadi lebih kuat. Model dasar itu juga diklaimnya membuat penerapan AI secara signifikan lebih terukur, terjangkau, dan efisien.

“Kami membangun IBM Watsonx untuk kebutuhan perusahaan yang membuat setiap kliennya tidak hanya menjadi mengguna, tetapi juga bisa menjadi lebih unggul dalam penggunaan AI,” kata Arvind secara daring. 

Arvind menjelaskan, dengan IBM Watsonx, klien dapat dengan cepat melatih dan menerapkan kemampuan AI khusus di seluruh bisnis mereka, tapi dengan tetap memegang kendali penuh atas data. "Saat bisnis berlomba-lomba beradaptasi dengan AI, harus diingat bahwa aplikasi AI untuk konsumen dan bisnis berbeda, terutama dalam hal model dasar dan AI generatif," katanya. 

Secara garis besar, IBM melihat bisnis menghadapi rintangan yang signifikan dalam pelatihan dan pemeliharaan model AI yang berbeda. Watsonx menawarkan solusi dengan menyediakan satu tempat untuk untuk memajukan bisnis memanfaatkan pembelajaran mesin dan inisiatif AI generatif dalam skala besar.

IBM menyebut Watsonx adalah langkah besar dari peta jalan 10 tahun perusahaan itu. Dengan Watsonx.ai, IBM menempatkan model-model AI generatif yang canggih dan eksklusif di tangan pebisnis. Model-model fondasinya menggabungkan arsitektur terbaik di kelasnya dengan fokus pada akuisisi data, asal-usul, dan kualitas, untuk melayani kebutuhan perusahaan.

Berikut tiga penawaran khusus platform Watsonx  dari IBM:

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

1. IBM Watsonx.ai: Studio perusahaan generasi masa depan yang diharapkan akan tersedia secara umum per Juli tahun ini. Ditujukan bagi para pembangun AI untuk melatih, menguji, menyetel, dan menerapkan kemampuan pembelajaran mesin tradisional dan kemampuan AI generatif baru yang didukung oleh model dasar melalui antarmuka pengguna yang terbuka dan intuitif.

2. IBM Watsonx.data: Penyimpanan data yang sesuai dengan kebutuhan yang dibangun di atas arsitektur lakehouse terbuka yang dioptimalkan untuk beban kerja data dan AI yang diatur, didukung oleh kueri, tata kelola, dan format data terbuka untuk mengakses dan berbagi data. Solusi ini diharapkan akan tersedia secara umum pada Juli nanti.

3. IBM Watsonx.governance: Perangkat tata kelola AI untuk memungkinkan alur kerja AI yang terpercaya. Solusi ini diharapkan akan tersedia secara umum akhir tahun ini.

Pilihan Editor: Bos JobStreet Sarankan Pemuda di Indonesia Belajar IT, Sebut 150 Juta Lapangan Kerja Baru dalam 5 Tahun ke Depan


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Apa itu DALL-E 3 yang Diluncurkan OpenAI? Begini Cara Kerjanya

8 jam lalu

Lukisan cat minyak ekspresif tentang pemain bola basket yang melakukan dunk, digambarkan sebagai ledakan nebula hasil DALL-E 2 (kiri) dan DALL-E 3 (kanan). Gambar: OpenAI
Apa itu DALL-E 3 yang Diluncurkan OpenAI? Begini Cara Kerjanya

DALL-E 3 adalah kecerdasan buatan (AI) pada ChatGPT OpenAI yang mampu mengubah perintah teks menjadi gambar.


5 Cara Deteksi Tulisan Hasil ChatGPT dan AI

9 jam lalu

Chatgpt. Shutterstock
5 Cara Deteksi Tulisan Hasil ChatGPT dan AI

Cara mendeteksi tulisan hasil ChatGPT dan AI melalui beberapa situs.


Delegasi Misi AI Pertama Inggris Hadir di Indonesia

1 hari lalu

Kuasa Usaha Sementara Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste, Matt Downing, membuka acara Misi AI pertama Inggris ke Indonesia di Jakarta, Senin, 25 September 2023. (Kedubes Inggris)
Delegasi Misi AI Pertama Inggris Hadir di Indonesia

Matt Downing mengatakan kecerdasan buatan (AI) dengan cepat mengambil alih semua sektor utama industri.


Mengenal Bisnis Waralaba, Ciri-Ciri, dan Contohnya

1 hari lalu

Banyak cara untuk melakukan bisnis, salah satunya melalui waralaba atau dikenal dengan istilah franchise. Berikut ini ciri-ciri dan contohnya. Foto: Pexels
Mengenal Bisnis Waralaba, Ciri-Ciri, dan Contohnya

Banyak cara untuk melakukan bisnis, salah satunya melalui waralaba atau dikenal dengan istilah franchise. Berikut ini ciri-ciri dan contohnya.


Dosen Filsafat Teknologi UGM Jabarkan Plus Minus Artificial Intelligence atau AI

1 hari lalu

Perkembangan tren kecantikan di masa digital ini semakin beragam, salah satunya ialah beauty berbasis artificial intelligence (AI) dan augmented reality (AR)/Foto: Doc. Perfect AI
Dosen Filsafat Teknologi UGM Jabarkan Plus Minus Artificial Intelligence atau AI

Rangga Kala Mahaswa, Dosen Filsafat Teknologi UGM menguraikan kelebihan dan kekurangan pemanfaatan Artificial Intelligence atau AI.


Intel akan Hadirkan Teknologi AI pada CPU

2 hari lalu

Logo Intel. (wikimedia commons)
Intel akan Hadirkan Teknologi AI pada CPU

CEO Intel Pat Gelsinger menyatakan bahwa AI mewakili perubahan signifikan dan membuka era baru ekspansi global.


Misi Kecerdasan Buatan Pertama Inggris Akan Kunjungi Indonesia

2 hari lalu

Wakil Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor-Leste Matt Downing (Kedubes Inggris)
Misi Kecerdasan Buatan Pertama Inggris Akan Kunjungi Indonesia

Misi kecerdasan buatan ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan Komite Ekonomi dan Perdagangan Bersama (JETCO) Inggris-Indonesia Juli lalu.


Penelitan IBM: 40 Persen Tenaga Kerja Butuh Pelatihan Ulang Dampak dari Penerapan AI

2 hari lalu

Ilustrasi kecerdasan buatan untuk kesehatan. Kredit: Antaranews
Penelitan IBM: 40 Persen Tenaga Kerja Butuh Pelatihan Ulang Dampak dari Penerapan AI

Studi ini memberikan rekomendasi tentang bagaimana para pemimpin dapat mengambil tindakan untuk mengatasi tantangan talenta mereka di era AI.


Petinggi Microsoft Ungkap Visi Microsoft Terkait Windows dan AI

3 hari lalu

Ilustrasi kecerdasan buatna. towardscience.com
Petinggi Microsoft Ungkap Visi Microsoft Terkait Windows dan AI

Microsoft dilaporkan sedang mengerjakan chip AI-nya sendiri yang mungkin menyaingi NVIDIA.


YouTube Umumkan Fitur AI Baru, Salah Satunya Aplikasi Edit Video Seperti TikTok

3 hari lalu

Logo YouTube. (youtube.com)
YouTube Umumkan Fitur AI Baru, Salah Satunya Aplikasi Edit Video Seperti TikTok

Untuk membantu pengguna membuat dan berbagi video langsung ke YouTube, platform ini telah meluncurkan aplikasi seluler baru yang disebut YouTube Create.