TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno Berita Kemarin, Kamis 9 Juni 2023, dipuncaki artikel profil Putri Ariani, pelajar asal Yogyakarta, yang raih Golden Buzzer di America's Got Talent. “Aku berharap dapat masuk ke Juilliard untuk program kuliahku,” ucapnya di hadapan para juri yang terdiri dari Simon Cowell, Heidi Klum, Howie Mandel, dan Sofia Vergara.
Terpopuler kedua datang dari peristiwa gempa yang mengejutkan banyak warga Yogyakarta dan Jawa Timur selepas tengah malam. BMKG menjelaskan pusat gempa berkekuatan M5,8--diperbarui dari M6,0 dan 6,1-ini berada di laut di zona megathrust. Uniknya lokasi terdekat yang menjadi patokan episentrum, Pacitan, tak terguncang.
Prediksi cuaca Kamis dari BMKG menjadi berita terpopuler yang ketiga. Isinya, BMKG memberi peringatan dini untuk dampak potensi hujan, ombak 6 meter, dan banjir rob.
Berikut Top 3 Tekno Berita Kemarin, Kamis 9 Juni 2023, selegkapnya,
1. Putri Ariani, Pelajar Indonesia yang Raih Golden Buzzer di America's Got Talent, Ingin Sekolah di Juilliard
Putri Ariani, penyanyi asal Indonesia tengah menjadi perbincangan publik lantaran mendapat golden buzzer dari Simon Cowell di ajang America’s Got Talent (AGT) musim ke-18. Dengan menyanyikan lagu ciptaannya berjudul “Loneliness” dan lagu “Sorry Seems to Be the Hardest Word” yang dipopulerkan oleh Elton John, dia pun berhasil melaju ke babak semifinal AGT 2023.
Perempuan yang akrab disapa Putri ini bernama lengkap Ariani Nisma Putri, lahir pada 31 Desember 2005 di Riau dari ibu Reni Alfianty dan ayah Ismawan Kurnianto. Masih berusia 17 tahun, saat ini dia mengeyam pendidikan sebagai siswi kelas XI di SMK Negeri 2 Kasihan atau SMM Yogyakarta. Sekolah yang resmi didirikan pada 1952 ini merupakan sekolah musik, awalnya diberi nama Sekolah Musik Indonesia (SMIND).
Putri Ariani dalam penampilannya di America's Got Talent. Foto: IG @agtauditions.
“Aku berharap dapat masuk ke Juilliard untuk program kuliahku,” ucapnya di hadapan para juri yang terdiri dari Simon Cowell, Heidi Klum, Howie Mandel, dan Sofia Vergara.
2. Gempa Jogja Dinihari dari Zona Megathrust, Pacitan Tak Terguncang
Gempa Yogyakarta dan Jawa Timur yang mengguncang kencang pada Kamis dinihari, 8 Juni 2023, berasal dari zona megathrust. Kekuatan gempa itu diukur oleh BMKG berada pada Magnitudo 5,8, diperbarui dari info awal M6,0 dan M6,1.
Selengkapnya, Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, menerangkan gempa yang berpusat di laut, 117 kilometer barat daya Pacitan, itu memiliki mekanisme naik (thrusting). "Ini menjadi ciri aktivitas gempa interplate di Zona Mehathrust Selatan Jawa," katanya dalam keterangan tertulis yang dibagikannya.
Gempa Magnitudo:6.1, pada 8Juni 2023 00:04:55WIB, Lok:9.15LS, 110.69BT (117 km BaratDaya PACITAN-JATIM), Kedalaman:10 Km. Twitter/BMKG
Berasal dari kedalaman 10 kilometer, gempa yang terjadi pada pukul 00.04 WIB itu disertai sampai 29 kali gempa susulan hingga pukul 02.30 WIB. Gempa susulan terkuat terukur M4,1.
3. Prediksi Cuaca Hari Ini Ada Siaga Dampak Hujan, Banjir Rob, dan Ombak 6 Meter
BMKG memantau pergerakan Siklon Tropis Guchol di Laut Filipina sebelah timur Filipina dalam prediksi cuaca hari ini, Kamis 8 Juni 2023. Siklon ini bergerak ke arah barat barat laut menjauhi wilayah Indonesia dengan kecepatan angin maksimum mencapai 40 knot atau 74 km/jam dan tekanan udara 998.0 mb.
Menginduksi peningkatan kecepatan angin >25 knot atau low level jet, sistem siklon dipantau BMKG membentuk daerah pertemuan/perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang di Samudera Pasifik sebelah timur Filipina. "Mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah bibit siklon tropis dan di sepanjang daerah low level jet/konvergensi tersebut."
Peta pergerakan siklon tropis di sekitar perairan Indonesia, di antaranya adalah Siklon Tropis Guchol di Laut Filipina, pada Rabu 7 Juni 2023. (BRIN)
BMKG juga memantau terbentuknya konvergensi memanjang dari Bengkulu hingga Sumatera Barat, dari Kalimantan Timur hingga Kalimantan Utara, dari Sulawesi Tengah hingga Sulawesi Barat, dan di Papua. Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.
