Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

KLHK Sebut Timbulan Sampah di Indonesia Berkurang 12 Juta Ton pada 2022

Reporter

image-gnews
Warga membuang gelas plastik kemasan minuman ke dalam keranjang khusus sampah plastik ecobin di simpang Jalan Braga dan Lembong, Bandung, Jawa Barat, 11 Mei 2023. Ecobin ditempatkan di fasilitas publik sebagai upaya mengurangi kebiasaan membuang sampah plastik ke sungai yang ada dalam sistem DAS Citarum. Sekitar 15,35 persen dari 15.838 ton timbulan sampah di DAS Citarum per hari adalah sampah plastik. TEMPO/Prima Mulia
Warga membuang gelas plastik kemasan minuman ke dalam keranjang khusus sampah plastik ecobin di simpang Jalan Braga dan Lembong, Bandung, Jawa Barat, 11 Mei 2023. Ecobin ditempatkan di fasilitas publik sebagai upaya mengurangi kebiasaan membuang sampah plastik ke sungai yang ada dalam sistem DAS Citarum. Sekitar 15,35 persen dari 15.838 ton timbulan sampah di DAS Citarum per hari adalah sampah plastik. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengumumkan keberhasilan pengurangan timbulan sampah di Indonesia sebanyak sekitar 12 juta ton pada 2022. Angka itu setara 17,34 persen dari total produksi sampah yang sebesar 69,2 juta ton.

Direktur Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah, dan B3 KLHK, Rosa Vivien Ratnawati, mengungkap itu pada Jumat 16 Juni 2023. Dia menuturkan angka capaian itu sudah melewati setengah dari target pengurangan sampah nasional yang mencapai 30 persen pada 2025 nanti.

Vivien merujuk program Indonesia Bersih 2025 yang berlandaskan Peraturan Presiden Nomor 97 Tahun 2017 tentang Kebijakan dan Strategi Nasional Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga. Melalui program itu, KLHK menargetkan Indonesia dapat menangani 70 persen sampah dan mengurangi 30 persen sisanya melalui strategi dari hulu ke hilir.

"Semoga bisa tercapai dan kita bisa terus semangat mengkampanyekan beat plastic pollution untuk menciptakan solusi polusi plastik," ujarnya.

Vivien mengatakan bahwa pemerintah terus berupaya menumbuhkan kesadaran setiap rumah tangga untuk mengelola sampah secara mandiri. Sampah rumah tangga dapat ditangani melalui pengomposan dan budidaya magot untuk sampah organik, serta pemilahan dan pembuatan kerajinan tangan untuk sampah-sampah anorganik yang sulit terurai secara alami.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada level produsen, pemerintah mewajibkan perusahaan untuk desain ulang kemasan produk agar mudah didaur ulang, juga menarik kembali sampah-sampah anorganik produk mereka di masyarakat.

Di sektor hilir dilakukan dengan memanfaatkan teknologi agar sampah yang menumpuk di tempat pemrosesan akhir bisa berkurang. Salah satu teknologi yang dipakai adalah mengirim sampah mudah terbakar dan memiliki nilai kalori tinggi, seperti plastik, kertas, kain, kulit maupun karet sebagai bahan bakar di pembangkit listrik dan pabrik semen (refuse derived fuel atau RDF).

"Kami terus mendorong kegiatan pengelolaan sampah dari hulu sampai hilir agar target Indonesia Bersih 2025 bisa segera terwujud," kata Vivien.

Pilihan Editor: Peneliti BRIN Prediksi Potensi Hujan di Jabodetabek dan Jawa Bagian Barat Masih Akan Berlanjut Meski Sedang Kemarau dan El Nino

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

2 hari lalu

Pengelolaan sampah organik di Dusun Petung Bantul Yogyakarta. Tempo/Pribadi Wicaksono
TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

Penutupan TPA Piyungan di Bantul ternyata membuka masalah baru, banyak warga membuang sampah sembarangan.


Orangutan Ini Obati Sendiri Lukanya dengan Daun Akar Kuning, Bikin Peneliti Penasaran

2 hari lalu

Seekor orangutan sumatera jantan bernama Rakus, dengan luka di wajah di bawah mata kanan, di penelitian Suaq Balimbing, Aceh Selatan. Gambar diambil 23 Juni 2022. Armas/Max Planck Institute of Animal Behavior/Handout via REUTERS
Orangutan Ini Obati Sendiri Lukanya dengan Daun Akar Kuning, Bikin Peneliti Penasaran

Seekor orangutan di Suaq Belimbing, Aceh Selatan, menarik perhatian peneliti karena bisa mengobati sendiri luka di mukanya dengan daun akar kuning


Pemda Sumbawa Bangun 3 TPA dan 11 TPS Terpadu

10 hari lalu

Pemda Sumbawa Bangun 3 TPA dan 11 TPS Terpadu

Pemerintah Kabupaten Sumbawa, membangun 3 Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dan 11 Tempat Pengolahan Sampah (TPS) Terpadu, sebagai upaya untuk meningkatkan pengelolaan sampah.


Profesor Riset Termuda BRIN Dikukuhkan, Angkat Isu Sampah Indonesia yang Cemari Laut Afrika

11 hari lalu

Peneliti Ahli Utama di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Muhammad Reza Cordova, dikukuhkan sebagai Profesor Riset dengan kepakaran pencemaran laut, pada Kamis, 25 April 2024. TEMPO/Alif Ilham Fajriadi
Profesor Riset Termuda BRIN Dikukuhkan, Angkat Isu Sampah Indonesia yang Cemari Laut Afrika

Reza dikukuhkan sebagai profesor riset berkat penelitian yang dilakukannya pada aspek urgensi pengelolaan plastik.


Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

12 hari lalu

Video viral di media sosial berisi aksi belasan warga berebutan melempar sampah ke bak sebuah truk yang melintas di jalanan sekitar depo sampah Pasar Ngasem Kota Yogyakarta pada Rabu 24 April 2024. Dok. Istimewa
Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

Pascalibur Lebaran, sejumlah depo sampah di Kota Yogyakarta memang belum dibuka. Tumpukan sampah masih tampak menggunung.


Tersangka Kasus Perdagangan Satwa Dilindungi di Makassar Segera Jalani Persidangan

12 hari lalu

Penyidik KLHK Wilayah Sulawesi melakukan pelimpahan kasus perdagangan satwa dilindungi dengan tersangka SJ (47) dan FN (22) beserta barang bukti berupa 56 ekor burung dilindungi. Dok. Humas KLHK
Tersangka Kasus Perdagangan Satwa Dilindungi di Makassar Segera Jalani Persidangan

Saat ini kejahatan perdagangan satwa dilindungi kerap dilakukan melalui media online.


Masukkan Sektor Laut Dalam Second NDC, KLHK: Ekosistem Pesisir Menyerap Karbon

13 hari lalu

Seorang warga mencari kepiting di kawasan mangrove Desa Simandulang, Kecamatan Kualuh Leidong, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara, Kamis 14 Desember 2023. Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) bersama Kelompok Tani Hutan (KTH) Bahagia Giat Bersama melakukan pelestarian mangrove seluas 25 hektare untuk mempertahankan fungsi ekosistem mangrove Indonesia diakui dunia sebagai upaya mitigasi perubahan iklim, perlindungan kawasan pesisir, pencegahan abrasi dan tempat hidup  biota laut serta untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat .ANTARA FOTO/Yudi/wpa.
Masukkan Sektor Laut Dalam Second NDC, KLHK: Ekosistem Pesisir Menyerap Karbon

KLHK memasukkan sektor kelautan ke dalam dokumen Second NDC Indonesia. Potensi mangrove dan padang lamun ditonjolkan.


Pertamina Geothermal Energy Dorong Program Pengelolaan Sampah

13 hari lalu

Power plan PLTP Lumut Balai I, Semende Darat Laut beroperasi sejak 2019. Dari pembangkit milik PT. Pertamina Geothermal Energy area Lumut Balai, energi sebesar 55Mw dialirkan untuk menjaga sistem kelistrikan di Sumbagsel. TEMPO/Parliza Hendrawan
Pertamina Geothermal Energy Dorong Program Pengelolaan Sampah

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) melakukan berbagai inisiatif untuk menjaga lingkungan.


Kurangi Emisi Gas Rumah Kaca, KLHK Prioritaskan Pembatasan Gas HFC

13 hari lalu

Sejumlah kendaraan bermotor melintas di Jalan KH Abdullah Syafei, Kawasan Kampung Melayu, Jakarta, Jumat, 15 Juli 2022. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebutkan kendaraan bermotor menyumbang 47 persen emisi Gas Rumah Kaca (GRK) di Ibu Kota sehingga akan dilakukan pembatasan lalu lintas kendaraan.  TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Kurangi Emisi Gas Rumah Kaca, KLHK Prioritaskan Pembatasan Gas HFC

Setiap negara bebas memilih untuk mengurangi gas rumah kaca yang akan dikurangi atau dikelola.


Alasan Gunung Bromo Ditutup Sementara di Akhir April 2024

14 hari lalu

Sejumlah wisatawan melihat suasana Gunung Bromo di Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Pasuruan, Jawa Timur, Senin, 1 Januari 2024. Bedasarkan data Balai Besar TNBTS pada Minggu (31/12), kunjungan wisatawan di wilayah tersebut mencapai 5.000 orang saat malam pergantian tahun 2024 . ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya
Alasan Gunung Bromo Ditutup Sementara di Akhir April 2024

Gunung Bromo akan ditutup sementara mulai dari 25 April 2024