Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cerita Azka, Lulusan SMK yang Kini Sukes Jualan Sari Lemon Beromset Rp 100 Juta

Reporter

Editor

Devy Ernis

image-gnews
Owner One'D Lemon Muhammad Azka Farhan menjadi salah satu narasumber dalam Talkshow Kementerian Pendidikan Kabudayaan Riset dan Teknologi dalam rangkaian acara Hari UMKM Nasional 2023 di Pamedan Pura Mangkunegaran Solo, Sabtu, 12 Agustus 2023. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE.
Owner One'D Lemon Muhammad Azka Farhan menjadi salah satu narasumber dalam Talkshow Kementerian Pendidikan Kabudayaan Riset dan Teknologi dalam rangkaian acara Hari UMKM Nasional 2023 di Pamedan Pura Mangkunegaran Solo, Sabtu, 12 Agustus 2023. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE.
Iklan

TEMPO.CO, Solo - Pendidikan vokasi turut berperan menjadi salah satu pondasi dalam mempersiapkan  wirausaha muda yang unggul. Direktur SMK Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Wardani Sugijanto menyebut kebijakan Kurikulum Merdeka di SMK memberikan keleluasaan pada sekolah untuk membuat program pengembangan mata pelajaran Projek Kreatif dan Kewirausahaan (PKK).

PPK, kata Wardani, disesuaikan karakteristik masing-masing sekolah dan potensi lokal di wilayahnya. Hal itu mengemuka dalam acara yang digelar Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi bertajuk "Praktik Baik Pendidikan Vokasi untuk Menciptakan Wirausaha Muda dan Berdaya Saing" yang diselenggarakan di Pamedan Pura Mangkunegaran Solo saat momentum Hari UMKM Nasional 2023 pada Sabtu, 12 Agustus 2023. 

Di SMK ada jam Projek Kreatif dan Kewirausahaan yang bukan berupa mata pelajaran teori, tapi praktik membuat project based learning sesuai dengan potensinya. 

"Anak-anak membuat projek kreatif didampingi guru dengan melihat potensi wilayah atau kearifan lokal, termasuk mendukung UMKM lokal, dan membuat produk yang diminati masyarakat melalui project based learning. Lalu ada juga teaching factory sebagai inkubator untuk kewirausahaan bagi peserta didik SMK,” kata Wardani.

Wardani menjelaskan pemerintah telah mengeluarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 2 Tahun 2022 tentang Pengembangan Kewirausahaan Nasional Tahun 2021-2024. Dengan adanya aturan itu, Wardani mengatakan atuan pendidikan vokasi perlu menangkap peluang yang ditawarkan Perpres tersebut dengan menggenjot inovasi dari teaching factory

Dalam talkshow itu, hadir owner One'D Lemon Muhammad Azka Farhan yang merupakan alumnus SMKN 9 Bandung. Azka membagikan kisahnya dalam merintis usaha dari awal memproduksi dan memasarkan One’D Lemon. Ia mengakui beberapa kali jatuh bangun dalam membangun usahanya itu hingga kin berhasil meraih kesuksesan. 

Inspirasi usaha yang dijalankan Azka datang saat situasi pandemi Covid-19. Awalnya, ia terinspirasi untuk menjual sari buah lemon karena kebiasaan di keluarganya yang mengonsumsi air perasan lemon setiap hari.

Ketika pertama kali memulai jualan, Azka mengalami kendala saat pengiriman. Botolnya lemon menggembung dan pecah.

"Sempat gagal karena produknya sering rusak di jalan karena cairan. Lalu saya lakukan riset. Ternyata buah lemon yang digunakan salah. Waktu itu saya pakai lemon impor California yang ternyata memiliki kandungan gas tinggi," ujarnya.

Setelah bertanya kepada petani dan melakukan riset, akhirnya dia menemukan buah lemon lokal yang tepat yakni lemon premium dari Palembang. "Pas dicoba hasilnya bagus dan bisa dikirim ke seluruh Indonesia,” tutur Azka.

Untuk mendukung pemasaran produknya, Azka juga mempelajari pemasaran digital melalui media sosial untuk meningkatkan penjualannya. “Semua digelutin sendiri, mulai dari bikin konten, live streaming, semua diterapkan,” katanya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saat ini, Azka sudah memiliki delapan karyawan dengan omset mencapai Rp 100 juta per bulan. Azka juga tidak berhenti belajar dan melanjutkan pendidikannya kuliah di Universitas Bina Nusantara (Binus) jurusan Creativepreneurship yang mempelajari tentang manajemen bisnis. 

Untuk bisa berkembang dalam dunia bisnis, Azka mengatakan seorang yang berwirausaha harus memiliki pola pikir atau mindset yang baik, tidak takut mencoba, dan harus bisa belajar dari kesalahan dan melakukan riset. “Jangan mencoba untuk menyerah dan menyerah untuk mencoba. Harus konsisten, fokus, dan profesional,” katanya.

Jatuh bangun dalam mengembang usaha juga dialami Saniyah, seorang pengusaha di bidang fesyen. Lulusan SMKN 4 Solo ini merupakan alumnus Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Ismia Karanganyar, Jawa Tengah.

Setelah lulus SMK, Saniyah sempat menjalankan usaha kecil dengan membuat tote bag bersama temannya. Kemudian, temannya memutuskan untuk kuliah, sehingga Saniyah sendiri dan berhenti menjalani usaha tersebut. Ia lalu bekerja di sebuah garmen, namun terpaksa dirumahkan saat masa pandemi sehingga sempat menjadi pengangguran.

Saniyah kemudian memutuskan untuk menambah wawasan dan keterampilannya di pendidikan vokasi dengan mengambil kursus dan pelatihan di LKP Ismia Karanganyar.  Ia bahkan mendaftar program Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW) dan berhasil lulus seleksi.

Program PKW merupakan salah satu program unggulan Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek melalui Direktorat Kursus dan Pelatihan yang bertujuan menghadirkan wirausaha-wirausaha baru melalui usaha rintisan dan berdampak mengurangi angka pengangguran. 

Saniyah kini memiliki 25 karyawan dengan omzet mencapai puluhan juta per bulan. Menurutnya, pendidikan vokasi tidak hanya menyiapkannya menjadi pekerja terampil, melainkan juga menyiapkannya untuk menjadi wirausaha.

Ia pun berpesan kepada calon wirausaha muda agar jangan berhenti mencoba dan tidak cepat menyerah. “Buat yang masih merintis usaha, jangan pernah berhenti mencoba. Kalau gagal, coba terus sampe sukses, harus belajar dari kegagalan,” katanya.

Pilihan Editor: Sengkarut Maba UIN Walisongo Dapat Makanan Basi hingga Pungutan Ma'had RP 3 Juta

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Nadiem Makarim: Perubahan dalam Merdeka Belajar Butuh Keberanian Besar

13 menit lalu

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud), Nadiem Anwar Makarim saat menghadiri agenda perilisan Peraturan Mendikbudristek tentang Kurikulum pada Jenjang PAUD, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah, di Gedung Kemdikbud, Jakarta Selatan, pada Rabu, 27 Maret 2024. TEMPO/Adinda Jasmine
Nadiem Makarim: Perubahan dalam Merdeka Belajar Butuh Keberanian Besar

Dalam perayaan Hardiknas 2024, Mendikbudristek Nadiem Makarim mengungkapkan transformasi dalam kebijakan Merdeka Belajar butuh risiko dan keberanian besar.


Festival Bahasa Ibu, Cara Kemendikbudristek Mengawetkan Bahasa Daerah

5 jam lalu

Siswa SDN 295 Pinrang, Sulawesi Selatan, sedang belajar bahasa daerah aksara Lontara Bugis, Sabtu 13 Februari 2021. TEMPO | Didit Hariyadi
Festival Bahasa Ibu, Cara Kemendikbudristek Mengawetkan Bahasa Daerah

Kemendikbudristek menggelar festival bahasa ibu nasional. Berisi talenta penjaga bahasa etnis dari berbagai wilayah.


Universitas Jember Raih Dua Penghargaan Bergengsi dari Kemendikbudristek

11 jam lalu

Kampus Universitas Jember. Sumber foto : unej.co.id KOMUNIKA ONLINE
Universitas Jember Raih Dua Penghargaan Bergengsi dari Kemendikbudristek

Penghargaan itu diharapkan akan semakin memotivasi keluarga besar Universitas Jember untuk menjadi yang lebih baik lagi.


FSGI Soroti Tingginya Kasus Kekerasan di Satuan Pendidikan dalam Hardiknas 2024

1 hari lalu

Ilustrasi kekerasan. shutterstock.com
FSGI Soroti Tingginya Kasus Kekerasan di Satuan Pendidikan dalam Hardiknas 2024

FSGI prihatin karena masih tingginya kasus-kasus kekerasan di satuan pendidikan dalam perayaan hardiknas 2024


Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

1 hari lalu

Koordinator Subkomisi Pemajuan HAM Anis Hidayah memaparkan catatan penegakan hak asasi manusia (HAM) sepanjang 2023 di Kantor Komnas HAM, Jakarta, Kamis 25 Januari 2024. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin.
Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

Komnas HAM menggunakan 127 indikator untuk mengukur pemenuhan kewajiban negara dalam pelaksanaan HAM.


UKT Unsoed Sempat Naik Signifikan, Begini Penjelasan Dirjen Dikti

3 hari lalu

Mendikbudristek, Nadiem Anwar Makarim ketika memberikan ucapan selamat kepada  Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris (ANTARA/HO: Humas UI)
UKT Unsoed Sempat Naik Signifikan, Begini Penjelasan Dirjen Dikti

Dirjen Dikti Abdul Haris Abdul Haris angkat bicara terkait Uang Kuliah Tunggal (UKT) Universitas Soedirman (Unsoed) yang sempat naik 100 persen.


Konversi Sepeda Motor Listrik, Kementerian ESDM Gandeng Kemendikbudristek

3 hari lalu

Beberapa hasil konversi sepeda motor berbahan bakar minyak (BBM) menjadi motor listrik dari mekanik PT Trimentari Niaga (BRT) dalam acara Electric Vehicle (EV) Funday di Plaza Timur Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat, pada Ahad, 18 Desember 2022. TEMPO/ Moh Khory Alfarizi
Konversi Sepeda Motor Listrik, Kementerian ESDM Gandeng Kemendikbudristek

Kementerian ESDM menggandeng Kemendikbudristek untuk mengakselerasi program konversi sepeda motor listrik.


Dewan Pers Minta Kampus Taati Perjanjian Penguatan dan Perlindungan Pers Mahasiswa

5 hari lalu

Anggota Dewan Pers Arif Zulkifli saat memberikan statemen dalam jumpa pers soal menuju deklarasi kemerdekaan pers Capres-Cawapres 2024 di Kantor Sekretariat Dewan Pers, Kebon Sir, Jakarta Pusat, Rabu, 31 Januari 2024. Dalam keteranganya Dewan Pers mengajak ketiga Capres-Cawapres untuk hadir dan menyatakan komitmen mereka terhadap kemerdekaan pers yang diselenggarakan pada 7 Februari 2024 di Hall Dewan Pers Jakarta. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Dewan Pers Minta Kampus Taati Perjanjian Penguatan dan Perlindungan Pers Mahasiswa

Sengketa jurnalistik pers mahasiswa kini ditangani oleh Dewan Pers. Kampus diminta taati kerja sama penguatan dan perlindungan pers mahasiswa.


Cara Cek Penerima Program Indonesia Pintar secara Online, Hanya Butuh NIK dan NISN

7 hari lalu

Mumaya Kogoya (kiri) dan anaknya Melfin Melelen menunjukkan Kartu Indonesia Pintar (KIP) di Gudang Garam, Skanto, Keerom, Papua, Kamis 27 Agustus 2020. Program Indonesia Pintar (PIP) melalui KIP dalam adalah pemberian bantuan tunai pendidikan kepada anak sekolah usia usia 6-21 tahun diresmikan sejak tahun 2014 silam. ANTARA FOTO/Indrayadi TH
Cara Cek Penerima Program Indonesia Pintar secara Online, Hanya Butuh NIK dan NISN

Program Indonesia Pintar dari kemendikbudristek untuk pendidikan keluarga miski. Cara cek penerima PIP melalui online dengan NIK dan NISN.


Permendikbud Nomor 1/2021 Soal Syarat Usia Peserta Didik Baru dari TK hingga SMA, Masuk SD Umur Berapa?

8 hari lalu

Murid baru kelas 1 SDN 010 Cidadap berada dalam kelas pada hari pertama sekolah pasca libur kenaikan kelas, 17 Juli 2023. Sekolah ini hanya memiliki 15 murid baru di kelas 1 berdasarkan seleksi zonasi. TEMPO/Prima Mulia
Permendikbud Nomor 1/2021 Soal Syarat Usia Peserta Didik Baru dari TK hingga SMA, Masuk SD Umur Berapa?

Setiap periode penerimaan peserta didik baru, usia masuk sekolah anak selalu jadi perbincangan. Berikut Permendikbud Nomor 1/2021 mengaturnya.