Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

UIN Walisongo Bersiap Buka Fakultas Kedokteran, Sudah Ada 41 Dokter Bergabung

image-gnews
Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang. SUMBER FOTO : walisongo.ac.id KOMUNIKA ONLINE
Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang. SUMBER FOTO : walisongo.ac.id KOMUNIKA ONLINE
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Universitas Islam Negeri atau UIN Walisongo telah mempersiapkan pembukaan Fakultas Kedokteran sejak dua tahun silam namun sempat tertunda. Beberapa tahapan saat ini sudah dilakukan seperti bersinergi dengan empat rumah sakit sebagai Rumah Sakit Pendidikan Utama, Satelit, dan Afiliasi serta bergabungnya 41 dokter dengan UIN Walisongo.

Rektor UIN Walisongo Imam Taufiq mengatakan dibukanya Fakultas kedokteran UIN Walisongo untuk menanggapi kebutuhan dokter di Indonesia yang masih di bawah standar dan masih kekurangan 130 ribu dokter. Kontribusi UIN Walisongo dalam memenuhi kebutuhan dokter di Indonesia merupakan perwujudan UIN Walisongo sebagai Universitas Kemanusiaan.

Imam menyebut sejauh ini telah bergabung sebanyak 41 dokter yang akan mengajar di FK. "Bergabungnya 41 dokter dengan UIN Walisongo merupakan komitmen kami untuk mewujudkan Fakultas Kedokteran,” kata dia dalam laman resmi UIN Walisongo.

UIN Walisongo juga sudah bekerjasama dengan RSUD dr Gondo Suwarno sebagai Rumah Sakit Pendidikan Utama Fakultas Kedokteran, didukung dengan Rumah Sakit Nasional Diponegoro, Rumah Sakit Jiwa Daerah dr Amino Gondohutomo dan RSUD dr Adhyatma MPH. Tugurejo sebagai Rumah sakit pendidikan afiliasi. 

Direktur Utama RSUD dr Gondo Suwarno Ungaran Mas Dady Dharmadi Suryadi mengatakan pihaknya siap mendukung penuh pendirian FK UIN Walisongo, termasuk dalam penyelenggaraan pendidikannya. Beberapa hal juga telah dilakukan diantaranya penyediaan SDM yang berkualitas dengan dokter-dokter dan pemenuhan fasilitasnya.

“Kami dan jajaran siap mem-back up pendirian FK UIN Walisongo. Termasuk dari pihak kami yaitu percepatan menjadi RS Pendidikan Utama. Kami juga siap membantu dengan dokter-dokter kami dan fasilitas yang lengkap," kata Dady, Selasa, 22 Agustus 2023.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saat ini, UIN Walisongo dan RSUD dr Gondo Suwarno Ungaran tengah bersiap untuk menyambut visitasi Konsil Kedokteran Indonesia. Hal ini sebagai salah satu syarat penerbitan izin operasional pendidikan FK UIN Walisongo.

Dekan FK UIN Walisongo Sugeng Ibrahim mengatakan pada 5 Juli lalu, baru saja diterbitkan surat rekomendasi pendirian Fakultas Kedokteran UIN Walisongo dari Menteri Kesehatan kepada Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Ketua Konsil Kedokteran Indonesia Taruna Ikrar juga sudah berkunjung secara langsung meninjau FK UIN Walisongo.

“Rekomendasi Menkes sudah kami dapatkan, Ketua Konsil juga sudah berkunjung meninjau langsung. Jalan kami sudah tepat," kata Sugeng.

Sugeng pun menilai pendirian FK ini akan menjadi legacy yang luar biasa bagi sejarah UIN Walisongo. "Berdirinya FK ini akan menjadi capaian tertinggi UIN Walisongo dan sejarah besar perjalanan UIN Walisongo," ujarnya.

Pilihan Editor: Bersaing Kuota 50 Kursi, Peminat Fakultas Kedokteran UPI Bandung 774 Orang

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dirut RSHS Bandung Jelaskan Jam Kerja PPDS, Tugas Jaga Diatur Bergantian

1 hari lalu

Ilustrasi dokter. Sumber: Getty Images/iStockphoto/mirror.co.uk
Dirut RSHS Bandung Jelaskan Jam Kerja PPDS, Tugas Jaga Diatur Bergantian

Menurut Rachim, jam kerja harian mahasiswa PPDS di RSHS Bandung mulai dari pukul 07.00 hingga 15.30 WIB.


6 Fakta Kasus Perundungan PPDS di Undip

1 hari lalu

Seorang petugas keamanan berjalan di samping spanduk kampanye Gerakan Zero Bullying yang terpasang di lingkungan Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro (UNDIP), kawasan kompleks RSUP Dr Kariadi, Kota Semarang, Jawa Tengah, Kamis, 15 Agustus 2024. Kepolisian masih menginvestigasi adanya dugaan perundungan di lingkungan PPDS yang menjadi penyebabnya mahasiswi ARL mengakhiri hidupnya. ANTARA/Aji Styawan
6 Fakta Kasus Perundungan PPDS di Undip

Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) di Universitas Diponegoro (Undip) sedang disorot karena masalah perundungan.


Berkah Program Dokter Tangguh di Batanghari

2 hari lalu

Bupati Batang Hari Muhammad Fadhil Arief (kedua kiri) menerima penghargaan Apresiasi Tokoh Indonesia 2024 dari Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Komisaris Jenderal Polisi Tomsi Tohir di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa, 10 September 2024. Dok. Tempo
Berkah Program Dokter Tangguh di Batanghari

Sistem pelayanan kesehatan di Kabupaten Batanghari menjangkau hampir seluruh penduduk. Terobosan sang bupati ini mendatangkan berbagai penghargaan.


Cegah Perundungan, Menteri Budi Akan Atur Jam Kerja Peserta Didik PPDS

4 hari lalu

Ilustrasi dokter. Sumber: Getty Images/iStockphoto/mirror.co.uk
Cegah Perundungan, Menteri Budi Akan Atur Jam Kerja Peserta Didik PPDS

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin akan mengatur jam kerja peserta didik dalam Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) di rumah sakit.


Rektor Unpad Merespons Kasus Perundungan Mahasiswa Calon Dokter Spesialis

6 hari lalu

Ilustrasi dokter. Sumber: Getty Images/iStockphoto/mirror.co.uk
Rektor Unpad Merespons Kasus Perundungan Mahasiswa Calon Dokter Spesialis

Unpad telah membuat regulasi untuk mencegah kasus perundungan, termasuk memuat sanksi.


Kasus Terbaru Bullying Mahasiswa Calon Dokter Spesialis, FK Unpad Beri Sanksi 7 Senior

7 hari lalu

Ilustrasi Persekusi / Bullying. shutterstock.com
Kasus Terbaru Bullying Mahasiswa Calon Dokter Spesialis, FK Unpad Beri Sanksi 7 Senior

Lagi-lagi bullying peserta Program Pendidikan Dokter Spesialis. Kejadian 2023 dan baru dilaporkan.


Kebersihan Misa Paus Fransiskus, Mahasiswa FK Unair, dan FB Pro dalam Top 3 Tekno

11 hari lalu

Umat Katolik dari berbagai daerah mengikuti ibadah Misa Kudus bersama Paus Fransiskus di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis, 5 September 2024. Misa akbar yang dipimpin oleh Paus Fransiskus tersebut diikuti sebanyak 86 ribu umat Katolik. TEMPO/M Taufan Rengganis
Kebersihan Misa Paus Fransiskus, Mahasiswa FK Unair, dan FB Pro dalam Top 3 Tekno

Layanan ratusan petugas kebersihan saat misa akbar bersama Paus Fransiskus di GBK menjadi artikel utama Top 3 Tekno, Sabtu, 7 September 2024.


Kisah Mahasiswa Berprestasi di Unair yang Pernah 17 Kali Gagal Tembus FK

12 hari lalu

Roy Novri Ramadhan, wisudawan berprestasi Fakultas Kedokteran. Foto: dok pribadi
Kisah Mahasiswa Berprestasi di Unair yang Pernah 17 Kali Gagal Tembus FK

Kisah dari FK Unair. Roy Novri Ramadhan merasakan susahnya masuk kedokteran, tapi begitu diterima langsung jadi mahasiswa berprestasi.


Top 3 Dunia: Korsel Kerahkan Dokter Militer ke IGD RS Publik, Israel Terancam Lumpuh

15 hari lalu

Para dokter mengambil bagian dalam protes terhadap rencana penerimaan lebih banyak siswa ke sekolah kedokteran, di depan Kantor Kepresidenan di Seoul, Korea Selatan, 22 Februari 2024. REUTERS/Kim Soo-Hyeon
Top 3 Dunia: Korsel Kerahkan Dokter Militer ke IGD RS Publik, Israel Terancam Lumpuh

Berita Top 3 Dunia pada Senin 2 September 2024 diawali oleh kabar Kementerian Kesehatan Korea Selatan akan kerahkan dokter militer ke IGD RS publik


Mulai Kolaps, Pemerintah Korea Selatan Kerahkan Dokter Militer Layani IGD RS Publik

16 hari lalu

Jung Seung-yeon (kanan), 38, menunggu bersama putranya untuk menemui dokter di klinik anak di Seoul, Korea Selatan, 14 Juni 2023.  Reuters/Kim Hong-Ji
Mulai Kolaps, Pemerintah Korea Selatan Kerahkan Dokter Militer Layani IGD RS Publik

Kementerian Kesehatan Korea Selatan pada Senin 2 September 2024 berencana mengerahkan dokter militer ke ruang gawat darurat rumah sakit publik.