Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Google 25 Tahun, Umur Segini Sudah Menjadi Raksasa

image-gnews
Dua anak muda asal Amerika Larry Page dan Sergey adalah dua orang yang telah menciptakan mesin pencari
Dua anak muda asal Amerika Larry Page dan Sergey adalah dua orang yang telah menciptakan mesin pencari "Google". Pada tahun 1998 mereka menciptakan Google saat mereka masih duduk di bangku kuliah di bidang Komputer Sains di Michigan State University. faz.net
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Platform pencarian Google merayakan ulang tahun ke-25. Meskipun didirikan pada 4 September, Google selalu merayakan hari jadinya pada 27 September. Google adalah mesin pencari di internet yang berbasis di Amerika Serikat. Saat ini, Google berkantor pusat di Montain View, California.  

Google didirikan dua orang mahasiswa Universitas Stanford, Larry Page dan Sergey Brin pada 4 September 1998. Mereka membawa misi yang untuk mengatur informasi dunia dan membuatnya dapat diakses. Sekaligus bermanfaat secara universal. 

Pada awalnya, mesin pencarian tersebut bernama BackRub. Kala itu, BackRub masih menggunakan sistem memeriksa backlink untuk memperkirakan pentingnya sebuah situs.

Pada 1997, mereka mengganti namanya menjadi Googol. Nama ini diambil dari istilah matematika untuk angka 1 yang diikuti oleh 100 angka nol setelahnya. Nama tersebut juga menjelaskan misi dari Google sebagai wadah informasi tak terhingga di internet. 

Sementara itu, nama Google sendiri tercetus akibat typo saat pendaftaran menjadi google.com. Pendaftaran domain 'google.com' tercatat pada 15 September 1997. Adapun perusahaan Google Inc diresmikan pada 7 September 1998.

Dirangkum dari idxchannel.com, proyek Google dicetus dari teori mesin pencari. Teori tersebut menyatakan sebuah mesin pencari yang memiliki dasar analisis matematika antara situs-situs web akan memberikan hasil yang lebih baik.

Awal perkembangannya, Google berhasil mendapatkan suntikan dana senilai USD 100 ribu atau sekitar Rp 1,46 miliar dari Andy Bechtolsheim, seorang Co-Founder Sun. Seiring waktu, Google mulai mempekerjakan tim sales dan berkembang sangat pesat. Hal tersebut membuat Google harus memindahkan kantornya ke Mountain View, California.

Seperti yang diketahui, Google dikenal sebagai perusahaan yang mengembangkan sistem operasi Android. Dikutip dari idn.id, Google juga menciptakan perangkat berbasis Androidnya dengan nama Nexus. Serta menawarkan produk online seperti akun email, browser web, perangkat lunak produktivitas, ponsel dan aplikasi, alat pemetaan, ebook, iklan internet, dan situs jejaring sosial lainnya. 

Olehnya, perusahaan ini diperkirakan mengoperasikan lebih dari satu juta server di beberapa pusat data di seluruh dunia dan memproses lebih dari satu miliar kueri pencarian dan sekitar 24 petabyte data buatan pengguna setiap harinya. 

Pada 2014, Google juga mendapat penghargaaan dari Business Indeed sebagai perusahaan yang memiliki merek paling bernilai. Setahun setelahnya, Google membentuk perusahaan induk yang bernama Alphabet.

Google melalui postingan blog, Larry Page akan menjadi CEO perusahaan tersebut. Sementara Sergey Brin menjabat sebagai President yang didampingi Erich Schmidt sebagai Executive Chairman. Sedangkan, CEO Google dijabat oleh Sundar Pichai. 

Disamping itu, Google mendapatkan hak patennya pada September 2001. Hak paten tersebut diberikan secara resmi kepada Leland Stanford University dan mencantumkan nama Lawrence Page sebagai sang pencipta.

Pada Februari 2003, Google membeli Pyra Labs, pemilik Blogger, sebuah situs web pionir dan pemimpin hosting weblog. Langkah ini membuat Google memperbaiki kecepatan dan relevansi artikel-artikel di Google News.

Google juga mengalami puncak kejayaannya pada awal 2004. Kemudian mengurus hampir 80 persen dari seluruh permintaan pencarian di Internet melalui situs webnya dan klien-klien seperti Yahoo!, AOL dan CNN. 

Saat ini, Google menjadi populer di antara pengguna internet di dunia. Selain karena desainnya yang sederhana dan terkesan ‘bersih’, hasil pencariannya juga disebut relevan oleh pengguna. Ditambah lagi, Google menawarkan pencarian lebih dari 150 bahasa dari 190 negara.

KHUMAR MAHENDRA  I  ANDIKA DWI

Pilihan Editor: Google Perbarui Chromeos, Ini 4 Peningkatannya

 

 

 

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cara Membatalkan Email yang Terlanjur Terkirim di Gmail

1 hari lalu

Logo Gmail. Kredit: Google Play
Cara Membatalkan Email yang Terlanjur Terkirim di Gmail

Gmail menyediakan pilihan batalkan pengiriman email sesaat setelah email terkirim. Berikut caranya.


4 Fakta Project Nimbus, Layanan Teknologi untuk Israel yang Didemo Pekerja Google dan Amazon

2 hari lalu

Personel militer Israel mengendarai pengangkut personel lapis baja (APC) di dekat perbatasan Israel-Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, seperti yang terlihat dari Israel 3 April 2024. REUTERS/Hannah McKay
4 Fakta Project Nimbus, Layanan Teknologi untuk Israel yang Didemo Pekerja Google dan Amazon

Project Nimbus merupakan kontrak yang menyediakan bantuan teknologi kepada Israel.


Bocoran Terbaru Ungkap Spesifikasi Lengkap dan Harga Google Pixel 8a

2 hari lalu

Pixel 7a. Foto : The Verge
Bocoran Terbaru Ungkap Spesifikasi Lengkap dan Harga Google Pixel 8a

Ponsel Google Pixel 8a akan menampilkan layar 6,1 inci dengan refresh rate 120Hz dan kecerahan puncak 2.000 nits.


Giliran OpenAI Garap Search Engine Berbasis AI, Saingi Produk Google dan Microsoft

3 hari lalu

ChatGPT. Foto : OpenAI
Giliran OpenAI Garap Search Engine Berbasis AI, Saingi Produk Google dan Microsoft

OpenAI bersiap meluncurkan mesin pencari berbasis AI, tak ingin ketinggalan dari Gemini AI milik Google dan Copilot besutan Microsoft.


Bocoran Terbaru Ungkap Fitur AI iOS 18, Ini Detailnya

3 hari lalu

iOS 18 (Phone Arena)
Bocoran Terbaru Ungkap Fitur AI iOS 18, Ini Detailnya

Aplikasi inti iOS Apple telah dijadwalkan untuk menerima peningkatan AI.


Google Rilis ChromeOS 124 untuk Chromebook, Ini Fitur-fitur Barunya

3 hari lalu

Chrome OS
Google Rilis ChromeOS 124 untuk Chromebook, Ini Fitur-fitur Barunya

Berikut peningkatan-peningkatan yang ada pada pembaruan ChromeOS 124.


Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

4 hari lalu

Mahasiswa ITB menggelar aksi menolak skema pembayaran uang kuliah melalui platform pinjaman online di depan gedung Rektorat ITB, Bandung, Senin, 29 Januari 2024. Keluarga Mahasiswa ITB mencatat ada 120 orang mahasiswa yang menunggak Uang Kuliah Tunggal atau UKT dan terancam tidak bisa mengikuti kuliah atau dipaksa cuti kuliah. TEMPO/Prima Mulia
Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

Berita tentang kenaikan UKT di ITB masih mengisi Top 3 Tekno Berita Terkini.


AJI Jakarta Ikut Tolak Project Cloud Google untuk Israel, Ini Alasannya

5 hari lalu

Sebuah tanda digambarkan di luar kantor Google dekat kantor pusat perusahaan di Mountain View, California, AS, 8 Mei 2019. REUTERS/Paresh Dave
AJI Jakarta Ikut Tolak Project Cloud Google untuk Israel, Ini Alasannya

AJI Jakarta dengungkan boikot terhadap project cloud yang dikerjakan Google untuk Israel. Momentumnya diselarasakan dengan Hari Buruh 1 Mei.


Indonesia Kaji Penerapan Publisher Rights Australia

5 hari lalu

(Dari kiri) Moderator, Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu, Ketua Umum IDA Dian Gemiano, Staf Khusus Wakil Menteri Kominfo Indri D. Saptaningrum, dan AI Media Development tvOne.AI Apni Jaya Putra dalam acara Diskusi Terbuka What's Next After Publisher Rights: AI for Media Asosiasi Media Siber Indonesia di Jakarta Pusat, pada Jumat, 24 November 2023. Tempo/Yohanes Maharso Joharsoyo
Indonesia Kaji Penerapan Publisher Rights Australia

Indonesia berencana mempelajari penerapan aturan Publisher Rights dari Australia yang telah lebih dulu melakukannya.


Cara Mudah Menghilangkan Notifikasi Google Chrome di HP dan Laptop

6 hari lalu

Notifikasi Google Chrome bisa mengganggu pengguna saat sedang asyik menggunakan HP atau Laptop. Ini cara menghilangkan notifikasi Chrome. Foto: Canva
Cara Mudah Menghilangkan Notifikasi Google Chrome di HP dan Laptop

Notifikasi Google Chrome bisa mengganggu pengguna saat sedang asyik menggunakan HP atau Laptop. Ini cara menghilangkan notifikasi Chrome.