Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dosen Unpad Ciptakan Plastik Kemasan Ramah Lingkungan dari Limbah Cangkang Udang

Reporter

Editor

Devy Ernis

image-gnews
Dosen Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran Dr. Emma Rochima, M.Si., mengembangkan plastik mudah terurai (biodegradable) dari limbah cangkang udang. (Foto: Dadan Triawan/unpad.ac.id)
Dosen Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran Dr. Emma Rochima, M.Si., mengembangkan plastik mudah terurai (biodegradable) dari limbah cangkang udang. (Foto: Dadan Triawan/unpad.ac.id)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dosen Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran (Unpad), Emma Rochima, membuat plastik pembungkus makanan ramah lingkungan yang bersifat biodegradable atau mudah terurai secara alami. Bermula dari kekhawatiran terhadap permasalahan sampah plastik, Emma membuat plastik tersebut dari limbah cangkang udang dan rumput laut.

Salah satu penelitian plastik biodegradable yang dibuat yaitu sebagai pembungkus cokelat batangan.  Plastik buatan Emma dan timnya disebut akan hilang dalam waktu 28 hari setelah dibuang ke tanah. “Kami mencari alternatif bioplastik yaitu plastik yang berbahan dasar dari bahan biologis,” ungkap Emma, dilansir dari laman resmi Unpad pada Selasa, 26 September 2023. 

Plastik tersebut dibuat dengan cara mengekstraksi limbah cangkang udang sampai diperoleh kitosan. Emma menjelaskan, kitosan ini bersifat polikationik, sehingga dapat digunakan sebagai pelindung makanan. Tak hanya itu, kitosan juga bersifat antibakteri yang mampu mencegah makanan dirusak oleh bakteri. 

Kemudian, rumput laut Kappaphycus alvarezii diolah untuk memperoleh karaginan yang berfungsi sebagai matriks penyusun atau polimer. Tim juga menggunakan nanoteknologi dengan silica dan zinc. Tujuannya adalah meningkatkan kualitas plastik, sehingga uap air dan mikroba tak mudah masuk serta meningkatkan transparansi plastik. 

Plastik biodegradable bikinan Emma dan timnya ini diaplikasikan sebagai pembungkus cokelat batangan yang langsung menempel pada cokelat. Setelah itu, dibungkus lagi menggunakan boks. Selain melindungi cokelat, plastik ini diyakini tak akan mengubah rasa, bau, serta warna makanan yang di dalamnya. 

Tim peneliti terus melakukan uji coba terhadap produk guna meningkatkan kualitas kemasan meliputi daya tahan dan waktu simpan makanannya. “Kami uji selain untuk daya tahan, daya simpan, juga pengaruhnya pada kualitas cokelatnya,” ungkap Emma. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Emma dan tim memilih menggunakan limbah dari biomaterial laut untuk kontribusi mengurangi sampah dari hasil perikanan. Selain itu, penelitian ini juga sebagai upaya memberi nilai tambah dari biomaterial laut. "Tentu memberi nilai tambah bagi limbah, sekaligus juga meningkatkan potensi lokal,” kata Emma. 

Selain cangkang udang dan rumput laut, Emma mengatakan, bahan yang dapat digunakan adalah cangkang rajungan sebagai sumber kitosan, pati singkong, dan limbah kulit ikan. 

Penelitian ini berawal dari aktivitas riset di Pusat Kolaborasi Riset Biomaterial Kelautan yang menjadi hub peneliti biomaterial kelautan dari berbagai perguruan tinggi dan Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN) dengan industri. Emma melakukan riset bersama dengan dua profesor, yakni Camellia Panatarani dari Unpad dan Danar Praseptiangga dari Universitas Sebelas Maret. Berkat inovasi yang dikembangkan, penelitian ini memperoleh hibah Kedaireka-Matching Fund tahun 2023.

Pilihan Editor:  Berbagai Hal Penting dalam Seleksi PPPK Guru 2023, dari Materi Tes hingga Masa Sanggah

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Daya Tampung Unpad Semua Program Studi S1 Jalur SMUP

19 jam lalu

Gedung Rektorat Universitas Padjadjaran, Jatinangor. Doc: Unpad.
Daya Tampung Unpad Semua Program Studi S1 Jalur SMUP

Berikut ini daya tampung Unpad jalur SMUP untuk semua program studi jenjang S1 tahun akademik 2023/2024.


BPJS Kesehatan Dukung Inovasi Pelayanan Kesehatan

1 hari lalu

BPJS Kesehatan Dukung Inovasi Pelayanan Kesehatan

Memasuki satu dekade penyelenggaraan program JKN, BPJS Kesehatan terus berupaya menghadirkan inovasi pelayanan kesehatan di Indonesia.


Unpad Masuk 5 Besar Kampus Terbaik Versi QS WUR: Sustainability 2024

2 hari lalu

Gedung Rektorat Universitas Padjadjaran, Jatinangor. Doc: Unpad.
Unpad Masuk 5 Besar Kampus Terbaik Versi QS WUR: Sustainability 2024

Unpad masuk lima besar perguruan tinggi terbaik Indonesia dalam pemeringkatan QS World University Rankings: Sustainability 2024.


Arief Mulyadi Terpilih dalam Top 100 CEO 2023

3 hari lalu

Arief Mulyadi Terpilih dalam Top 100 CEO 2023

Direktur Utama Permodalan Nasional Madani (PNM) Arief Mulyadi meraih penghargaan Top 100 CEO 2023.


Konser Smilemotion FKG Unpad Raup Rp 135 Juta untuk Penderita Bibir Sumbing

4 hari lalu

Gedung Rektorat Universitas Padjadjaran, Jatinangor. Doc: Unpad.
Konser Smilemotion FKG Unpad Raup Rp 135 Juta untuk Penderita Bibir Sumbing

FKG Unpad menyalurkan donasi sebesar Rp 135 juta kepada Yayasan Pembina Penderita Celah Bibir dan Langit-langit di Kota Bandung. Donasi tersebut didap


Kisah Daffa, Mahasiswa Unpad Jajal Kuliah di Inggris hingga Berkunjung ke Triumph Motorcycle

5 hari lalu

Mahasiswa vokasi Unpad Daffa Dhiya Ulhaq menjadi salah satu penerima beasiswa Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA). Dok: Unpad.
Kisah Daffa, Mahasiswa Unpad Jajal Kuliah di Inggris hingga Berkunjung ke Triumph Motorcycle

Simak kisah Daffa, mahasiswa Unpad yang raih beasiswa IISMA di sini.


Genjot Pendapatan, Unpad Dirikan PT Lentera Semesta untuk Jembatani Akademisi dan Industri

8 hari lalu

Unpad mendirikan anak perusahaan baru bernama PT. Lentera Semesta Universitas Padjadjaran. Dok: Unpad.
Genjot Pendapatan, Unpad Dirikan PT Lentera Semesta untuk Jembatani Akademisi dan Industri

Universitas Padjadjaran atau Unpad mendirikan anak perusahaan baru bernama PT. Lentera Semesta Universitas Padjadjaran.


UGM Boyong Gelar Juara Umum Pimnas 2023 di Jatinangor

8 hari lalu

Ilustrasi Universitas Gadjah Mada (UGM). Shutterstock
UGM Boyong Gelar Juara Umum Pimnas 2023 di Jatinangor

Universitas Gadjah Mada atau UGM menjadi juara umum Pekan Ilmiah Nasional Mahasiswa atau Pimnas ke-36.


Catatan Kendala Pimnas ke-36 di Unpad, dari Jaringan Internet hingga Hotel Terbatas

8 hari lalu

Peluncuran Beam Mobility di UNPAD berbarengan dengan kegiatan Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke 36, dan Beam Mobility menjadi armada untuk mobilisasi peserta PIMNAS di UNPAD. Istimewa
Catatan Kendala Pimnas ke-36 di Unpad, dari Jaringan Internet hingga Hotel Terbatas

Evaluasi Pekan Ilmiah Nasional Mahasiswa atau Pimnas 2023 ke-36 di Universitas Padjadjaran yang berlangsung 26-30 November 2023 menghasilkan sejumlah catatan. Diantaranya soal kendala jaringan Internet dan akomodasi yang dinilai terbatas untuk pilihan hotel.


Desy Ratnasari Ajak Peserta Pimnas 2023 Jadi Pemimpin Nasional

8 hari lalu

Peluncuran Beam Mobility di UNPAD berbarengan dengan kegiatan Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke 36, dan Beam Mobility menjadi armada untuk mobilisasi peserta PIMNAS di UNPAD. Istimewa
Desy Ratnasari Ajak Peserta Pimnas 2023 Jadi Pemimpin Nasional

Anggota Komisi X DPR RI, Desy Ratnasari mengajak peserta Pekan Ilmiah Nasional Mahasiswa atau Pimnas 2023 yang ke-36 di Universitas Padjadjaran untuk menjadi pemimpin nasional.