TEMPO.CO, Jakarta - Berbeda dengan tahun lalu, registrasi akun Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru atau SNPMB 2024 tidak akan diberikan perpanjangan waktu. Hal ini diungkapkan oleh Ketua Panitia SNPMB 2024 Ganefri.
Ia menegaskan agar kepala sekolah mendaftarkan sekolahnya pada portal resmi SNPMB dan mengisikan data yang lengkap di Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS). "Pertama, kami mohon bantuan kepada seluruh kepala sekolah agar betul-betul mendaftarkan sekolahnya untuk mendapatkan akun SNPMB," katanya dalam sosialisasi daring pada Jumat, 5 Januari 2024.
Baik sekolah maupun siswa harus membuat akun SNPMB melalui portal-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id. Pendaftaran akun bagi sekolah dimulai pada 8 Januari-8 Februari 2024. Sementara pendaftaran akun SNPMB siswa dimulai pada 8 Januari-15 Februari 2024.
Selain itu, Ganefri juga mengingatkan agar sekolah juga memperhatikan kelengkapan data seluruh siswa ketika registrasi. Apabila ada data yang tidak lengkap, bahkan pada seorang siswa saja, maka hal tersebut akan berdampak kepada siswa yang lainnya.
"Misalnya siswa 100 orang yang eligible, ternyata ada satu orang yang tidak lengkap datanya. Itu akan merugikan siswa yang 99 orang tadi, karena tidak bisa difinalisasi, sehingga tidak bisa di-submit."
Kesalahan seperti ini pada akhirnya mengakibatkan sekolah tersebut beserta siswanya tidak bisa mengikuti seleksi nasional. "Tahun yang lalu, hampir lebih 1.200 sekolah yang tidak bisa siswanya ikut SNBP (Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi) karena tidak lengkap datanya. Oleh sebab itu, kami imbau kepada sekolah betul-betul memantau adminnya atau petugas yang ditugaskan untuk itu," ujar Ganefri.
Ia mengatakan, sekolah juga harus mendampingi dan memperhatikan agar siswa mengisi data sesuai dengan data asli. "Nanti juga akan dilakukan crosscheck kembali, apakah benar datanya itu sesuai dengan yang diisikan di PDSS."
Koordinator Humas dan Promosi SNPMB 2024 Ismaini menuturkan, sekola dan siswa harus mematuhi jadwal yang telah ditetapkan oleh panitia. Namun selain itu, poin yang harus diperhatikan adalah kelengkapan isian data. "Misalnya kalau sekolah mengisi di PDSS, itu betul-betul termonitor dan tervalidasi dengan baik," tuturnya.
Ganefri meminta seluruh calon peserta SNPMB, baik sekolah maupun siswa untuk memperhatikan tanggal-tanggal penting dalam rangkaian seleksi. "Informasi di sana lengkap dan bagi yang masih meragukan ingin bertanya, juga tersedia ruang (pertanyaan) online, saya kira semua direspon langsung," ucap Ganefri.
Pilihan Editor: Kisi-kisi Pertanyaan Tes Substansi LPDP, Persiapan Daftar Beasiswa Tahap I 2024