Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jangan Gampang Tergiur, Inilah 5 Ciri Akun Online Shop Penipuan

Editor

Nurhadi

image-gnews
Ilustrasi belanja online / e-commerce. freepik.com
Ilustrasi belanja online / e-commerce. freepik.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Berbelanja online atau online shop telah menjadi tren yang semakin populer di era digital. Namun, tren tersebut juga memiliki risiko penipuan. Akun online shop penipuan dapat mengecoh konsumen dan menimbulkan kerugian finansial. 

Untuk melindungi diri Anda dan tetap berbelanja dengan aman, penting untuk mengenali ciri-ciri akun online shop penipuan. Berikut beberapa tanda yang perlu diperhatikan.

1. Desain amatir

Ketika mendapatkan pesan dari orang lain, baca baik-baik untuk menilai apakah berisi penipuan atau tidak. Pesan penipuan seringkali salah eja, mengganti huruf dengan nomor untuk mengelabui penyaring spam.

Selain itu, Anda juga perlu memperhatikan desain atau tampilan feed media sosialnya. Ahli IT Universitas Muhammadiyah Surabaya Taufiqur Rohman menyebut bahwa konten feed Instagram penipuan biasanya dibuat alakadarnya atau amatir. 

Kata dia, ciri akun olshop bodong yang pertama ini paling mudah terlihat. Penipu biasanya memiliki foto profil, logo dan feed yang alakadarnya.

“Seperti contoh resolusi foto yang terlampau kecil, bahkan sampai pecah. Online shop yang real pastinya akan serius mengelola tokonya tentu akan menampilkan feed terbaik,” ujar Taufiq seperti dikutip dari laman um-surabaya.ac.id.

2. Profil media sosial tak kredibel

Akun penipuan sering kali memiliki profil media sosial yang kurang aktif atau bahkan baru dibuat. Periksa jumlah pengikut, interaksi, dan konten yang diposting. Akun yang tiba-tiba muncul dengan penawaran fantastis tanpa sejarah yang jelas perlu diwaspadai.

Ada beberapa ciri-ciri toko bodong di online shop yang bisa diwaspadai sebelum menentukan untuk berbelanja di toko tersebut dan melakukan transaksi dengan mentransfer uang. Ciri-ciri itu antara lain:

- Tak memiliki lambang STAR di pojok kiri atas.

- Tak memiliki review positif (bintang 4 ke atas) dari pembeli.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

- Biasanya mengajak chat japri. 

- Pelaku meminta DP sebelum barang dikirim atau meminta full payment setelah menunjukkan “resi pengiriman” palsu.

3. Mencari basis data

Dikutip dari Antara, penipu biasanya mengadakan survei atau meminta korban mengisi formulir dengan alasan urusan administrasi untuk mendapatkan hadiah. Korban kemudian diminta membaca ulasan palsu, yang diklaim sebagai pemenang sebelumnya dari program itu.

Sejumlah penipuan terindikasi melibatkan bot untuk menyamar sebagai pengacara atau konsultan demi meyakinkan korban. Kaspersky, perusahaan yang membuat produk atau perangkat lunak antivirus, menyarankan pengguna internet waspada jika sebuah formulir terlalu banyak meminta data yang tak relevan.

4. Waktu singkat

Penipu akan mengeksploitasi perasaan korbannya dengan sengaja memberikan tenggat waktu singkat supaya korban, yang sudah terbawa emosi, terburu-buru mengikuti instruksi itu. Misalnya, korban hanya memiliki waktu beberapa menit untuk mengklaim hadiah.

5. Kolom komentar dinonaktifkan

Ciri akun online shop penipuan lainnya, yaitu menonaktifkan kolom komentar. Biasanya beralasan online shop tersebut takut akan adanya komentar buruk yang ditulis oleh korban-korban sebelumnya.

TEGUH ARIF ROMADHON

Pilihan Editor: Tips Hindari Penipuan Online, Kritis dan Logis

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Vietnam Penjarakan Konglomerat Lagi, Pengusaha Minuman Terjerat Penipuan Rp 648 M

2 hari lalu

Seorang warga mengibarkan bendera setelah pemerintah Vietnam membuka karantina setelah meredam pandemi virus corona atau COVID-19 di desa Dong Cuu, Vietnam, 14 Mei 2020. Pemerintah Vietnam secara resmi melaporkan 270 kasus dengan nol kematian. REUTERS/Kham
Vietnam Penjarakan Konglomerat Lagi, Pengusaha Minuman Terjerat Penipuan Rp 648 M

Vietnam kembali melakukan tindakan keras dalam pemberantasan korupsi dengan memenjarakan konglomerat minuman ringan.


3 Cara Mengembalikan Chat WhatsApp yang Terhapus atau Hilang

3 hari lalu

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
3 Cara Mengembalikan Chat WhatsApp yang Terhapus atau Hilang

Terkadang chat dihapus karena memori penuh, namun ada riwayat chat di WhatsApp yang tiba-tiba dibutuhkan. Begini cara mengembalikannya.


Begini Cara Menyembunyikan Feed dan Story Instagram

5 hari lalu

Logo Instagram. Kredit: TechCrunch
Begini Cara Menyembunyikan Feed dan Story Instagram

Salah satu fitur yang terus diperbarui Instagram adalah fitur keamanan, termasuk opsi privasi untuk status Instagram.


Cara Menonaktifkan Sementara dan Menghapus Permanen Akun Instagram

9 hari lalu

Logo Instagram. Kredit: TechCrunch
Cara Menonaktifkan Sementara dan Menghapus Permanen Akun Instagram

Terdapat dua pilihan ketika ingin rehat dari Instagram, yakni menonaktifkan sementara dan menghapus akun secara permanen.


Cara Menonaktifkan dan Menghapus Akun GetContact

9 hari lalu

Simak cara hapus tag nama pribadi di Getcontact. Cara ini memungkinkan pengguna menghapus tag yang tidak sesuai atau tidak diinginkan. Foto: Canva
Cara Menonaktifkan dan Menghapus Akun GetContact

Akun yang terdaftar dalam GetContact dapat dihapus secara permanen dengan cara mudah.


Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

10 hari lalu

Ilustrasi belanja online / e-commerce. freepik.com
Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

Kementerian Perdagangan menyebut sektor penjualan online paling banyak dilaporkan keluhan konsumen lantaran banyak penipuan. Selain itu, Kemendag telah menutup setidaknya 223 akun yang diindikasi sebagai penipu.


Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

12 hari lalu

Ilustrasi bermain media sosial. (Unsplash/Leon Seibert)
Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

Berikut beberapa tips untuk meminimalkan dampak penggunaan media sosial terhadap tingkat stres pada peringatan Bulan Kesadaran Stres.


Dosen di Malaysia Tuding Guru Besar Unas Praktik Penipuan dan Jurnal Predator

15 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Dosen di Malaysia Tuding Guru Besar Unas Praktik Penipuan dan Jurnal Predator

Disebutkan, ada sedikitnya 24 dosen dari Universiti Malaysia Terengganu yang telah dicatut namanya dalam sejumlah makalah Guru Besar Unas ini.


'Crazy Rich' Vietnam Dijatuhi Hukuman Mati untuk Kasus Penipuan Senilai Rp 200 T

16 hari lalu

Ilustrasi Penipuan. shutterstock.com
'Crazy Rich' Vietnam Dijatuhi Hukuman Mati untuk Kasus Penipuan Senilai Rp 200 T

Wanita 'Crazy Rich' Vietnam dijatuhi hukuman mati atas perannya dalam penipuan keuangan senilai 304 triliun dong atau sekitar Rp 200 T.


Cara Membuat 2 Akun WhatsApp dalam Satu HP

19 hari lalu

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
Cara Membuat 2 Akun WhatsApp dalam Satu HP

Berikut cara membuat dua akun WhatsApp dalam satu HP.