Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tangis Guru Besar UGM untuk Adiknya yang Berkorban Putus Sekolah

image-gnews
Sarjiya saat orasi ilmiah pengukuhan dirinya sebagai Guru Besar UGM, Kamis 1 Februari 2024. FOTO/Dok. UGM
Sarjiya saat orasi ilmiah pengukuhan dirinya sebagai Guru Besar UGM, Kamis 1 Februari 2024. FOTO/Dok. UGM
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Video pengukuhan guru besar baru Universitas Gadjah Mada (UGM) viral di media sosial, Minggu 18 Februari 2024. Video berisi penggalan orasi ilmiah dari Sarjiya yang dikukuhkan sebagai Guru Besar Teknik Elektro.

Dalam pengukuhan yang telah dilakukan pada 1 Februari 2024 itu, Sarjiya membuat orasi ilmiah yang pada bagian akhirnya berisi ucapan terima kasih antara lain kepada kedua orang tua, tiga kakak, dan satu adik. Suaranya parau dan dia menangis di bagian ini.

Beberapa kali kalimatnya terhenti dan pria berusia 50 tahun asal Kabupaten Kulon Progo, DI Yogyakarta, itu mengambil kertas tisu. Video juga menyorot sang ibu yang tampak berusaha keras menahan air matanya berderai.

"Secara khusus saya memohon maaf kepada adik Suparsih yang pada waktu itu terpaksa tidak bisa lanjut ke bangku SMA meskipun dengan nilai ujian SMP yang sangat baik," kata Sarjiya dalam video itu.

Saat dihubungi pada hari ini, Senin 19 Februari 2024, Sarjiya mengungkap dirinya tengah berada di Amsterdam, Belanda. Kepala Pusat Studi Energi UGM itu selama sepekan ke depan diundang menyambangi sejumlah universitas ternama di Eropa untuk membahas agenda kerja sama pendidikan.

Sarjiya mengaku mengetahui video pengukuhannya sebagai guru besar viral. Dosen Mata Kuliah Operasi dan Perencanaan Sistem Tenaga Jurusan Teknik Elektro itu menuturkan, tangisnya saat itu karena sangat teringat perjuangan keluarganya mengantar ia sampai bisa kuliah.

"Saya itu kebetulan anak laki laki satu satunya di keluarga, saya anak ke empat dari lima bersaudara," kata ayah tiga anak itu.

Sarjiya menuturkan lulus dari SMA Negeri 1 Teladan Kota Yogyakarta pada 1993 tepat saat adiknya, Suparsih, juga lulus SMP. Dia kemudian mencoba tes masuk Teknik Elektro UGM dan berhasil diterima. Sedangkan adiknya saat itu juga memiliki nilai ujian akhir SMP sekitar 48 atau rata-rata 8 sehingga berpeluang menyusulnya masuk SMA negeri favorit kala itu.

"Tapi karena ekonomi bapak-ibu saat itu tidak memungkinkan saya dan adik bersama-sama lanjut sekolah, akhirnya adik yang berkorban berhenti sekolahnya sampai SMP dan saya lanjut kuliah," kata suami dari dokter Widya Fatmawati itu.

Sarjiya bercerita, kala 1990-an itu belum ada skema beasiswa untuk jenjang SMP-SMA. Sekolah pun ditanggung sepenuhnya orang tua siswa.

Ayah Sarjiya kala itu hanya berprofesi sebagai buruh angkut tobong gamping atau batu kapur yang hariannya juga menyambi sebagai penderes kelapa. Sedangkan sang ibu, setiap harinya berjualan gula jawa.

Dengan ekonomi serba terbatas, kakak pertama dan kedua Sarjiya tak sampai lulus SD. Sedangkan kakak ketiganya hanya lulus SD. "Kakak-kakak saya tak sampai lulus SD karena orang tua tak sanggup membayar iuran sekolah." 

Baca halaman berikutnya: Sokongan didapat dari mereka yang putus sekolah

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

1 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengunjungi kantor Bea Cukai Bandara Soekarno Hatta pada 27 April 2024. Instagram
Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

Sri Mulyani merespons soal berbagai kasus pengenaan denda bea masuk barang impor yang bernilai jumbo dan ramai diperbincangkan belakangan ini.


Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

2 hari lalu

Anandira Puspita (baju merah muda), istri anggota TNI yang menjadi tersangka usai mengungkap dugaan perselingkuhan suaminya, dalam jumpa pers di sebuah kafe di Jalan Thamrin, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 18 April 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Anandira Puspita akan Jalani Sidang Perdana Praperadilan di PN Denpasar pada 6 Mei 2024

Anandira Puspita, akan menjalani sidang praperadilan perdana di Pengadilan Negeri atau PN Denpasar, Senin, 6 Mei 2024.


Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

3 hari lalu

BRI Cari Talenta Terbaik dalam Rekrutmen Bersama BUMN 2022
Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

Ini yang harus diperhatikan dan dipantau saat ikut rekrutmen bersama BUMN.


Jadi Sorotan usai Viral Sepatu Harga Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31,8 Juta, Begini Penjelasan DHL

3 hari lalu

DHL. Istimewa
Jadi Sorotan usai Viral Sepatu Harga Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31,8 Juta, Begini Penjelasan DHL

DHL buka suara perihal viralnya kasus bea masuk jumbo yang dikenakan untuk sepasang sepatu impor.


Viral Bea Masuk Rp 31,8 Juta untuk Sepatu Seharga Rp 10 Juta, Begini Cara Perhitungan Bea Cukai

3 hari lalu

Tangkapan layar dari video pendek pengguna TikTok @radhikaalthaf ketika curhat soal bea masuk Rp 31,8 juta yang harus dibayar atas sepatu sepak bola yang dibelinya dari luar negeri (Sumber: TikTok)
Viral Bea Masuk Rp 31,8 Juta untuk Sepatu Seharga Rp 10 Juta, Begini Cara Perhitungan Bea Cukai

Ditjen Bea Cukai menanggapi pemberitaan penetapan bea masuk untuk produk sepatu impor yang dibeli oleh konsumen sebesar Rp 31,8 juta.


Unpad Buka Suara Soal Mahasiwa Penerima Beasiswa KIP-K Bergaya Hidup Mewah

3 hari lalu

Universitas Padjajaran atau Unpad. unpad.ac.id
Unpad Buka Suara Soal Mahasiwa Penerima Beasiswa KIP-K Bergaya Hidup Mewah

Pihak Unpad buka suara soal kabar viral tentang mahasiswa penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar-Kuliah yang diduga pamer kemewahan di akun medsos.


Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

3 hari lalu

Ilustrasi anak bermain gawai (pixabay.com)
Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

Psikolog memberi saran pada orang tua kapan sebaiknya boleh memberi akses internet sendiri pada anak.


Guru Besar UGM Anjurkan Daun Pegagan untuk Terapi Daya Ingat, Begini Cara Kerjanya

5 hari lalu

Ilustrasi otak. medicalnews.com
Guru Besar UGM Anjurkan Daun Pegagan untuk Terapi Daya Ingat, Begini Cara Kerjanya

Tanaman liar pegagan dianggap bisa membantu terapi daya ingat. Senyawa aktifnya memulihkan fungsi hipokampus, bagian krusial pada otak.


Usai Putusan Sengketa Pilpres, Zainal Arifin Mochtar Sebut MK Punya Banyak PR

5 hari lalu

Pakar hukum sekaligus Ketua Departemen Hukum Tata Negara UGM Zainal Arifin Mochtar. Tempo/Pribadi Wicaksono.
Usai Putusan Sengketa Pilpres, Zainal Arifin Mochtar Sebut MK Punya Banyak PR

Pakar hukum tata negara UGM, Zainal Arifin Mochtar, menilai MK punya banyak pekerjaan rumah alias PR pasca-putusan sengketa pilpres.


UGM Buka Pendaftaran Seleksi Mandiri, Simak Syarat dan Panduan Pendaftaran

5 hari lalu

Wakil Rektor Bidang Pendidikan, Pengajaran, dan Kemahasiswaan UGM Djagal Wiseso Marseno meninjau pelaksanaan UTBK Gelombang Pertama di Kampus UGM, Sabtu (13/4/2019). (ANTARA/Luqman Hakim)
UGM Buka Pendaftaran Seleksi Mandiri, Simak Syarat dan Panduan Pendaftaran

Universitas Gajah Mada buka pendaftaran online seleksi mandiri UGM sejak 17 April hingga 7 Mei 2024. Lokasi ujian mandirinya?