Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Respons Peringatan BMKG soal Potensi Tsunami, Pemerintah Banyuwangi Gelar Simulasi Evakuasi

image-gnews
Ilustrasi tsunami. afognak.org
Ilustrasi tsunami. afognak.org
Iklan

TEMPO.CO, Banyuwangi - Pemerintah Kabupaten Banyuwangi merespon peringatan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) terkait potensi gempa megathrust dengan tingkat destruktif yang cukup tinggi hingga bisa menyebabkan tsunami. Respons ini ditunjukkan dengan melakukan simulasi evakuasi bencana tsunami yang digelar di Pantai Pancer, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Selasa, 27 Agustus 2024.

Simulasi ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dan kesiapan pemerintah daerah dalam menghadapi kemungkinan bencana. Dipilihnya Pancer sebagai lokasi simulasi, selain karena kawasan ini pernah dilanda tsunami pada tahun 1994, juga masuk dalam wilayah yang berpotensi terdampak gempa megathrust. 

Di Jawa Timur terdapat 8 daerah di pesisir selatan yang berpotensi terdampak gempa megathrust, salah satunya Kabupaten Banyuwangi. "Simulasi ini merupakan langkah preventif, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dan kesiapan pemerintah daerah dalam menghadapi kemungkinan terjadi bencana," kata Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani dalam keterangan tertulis yang diterima Tempo, Selasa, 27 Agustus 2024.

Dengan persiapan yang baik, kata Ipuk, masyarakat bisa meminimalisir dampaknya. "Namun kita berdoa dan berharap agar bencana itu tidak terjadi," katanya.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi, Danang Hartarto menjelaskan simulasi ini melibatkan berbagai elemen masyarakat di Banyuwangi.

Simulasi evakuasi di Pancer ini dimulai dengan skenario terjadinya gempa besar di laut selatan. Sirine tanda bahaya berbunyi sebagai pertanda bahwa akan terjadi tsunami. Warga yang sudah dibekali pengetahuan tentang prosedur evakuasi langsung bergerak menuju titik aman, yaitu dataran tinggi yang telah dipetakan sebagai lokasi evakuasi sementara.

Dalam simulasi ini, BPBD Banyuwangi juga memperkenalkan langkah-langkah mitigasi bencana. Warga dilatih untuk tetap tenang namun sigap dalam menghadapi situasi darurat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Selain simulasi, Banyuwangi juga telah memasang Sistem Peringatan Dini atau Early Warning System (EWS) di 8 titik di sepanjang pesisir selatan. Pemasangan ini dilakukan untuk memberikan peringatan dini jika terjadi gempa yang berpotensi tsunami," kata Danang. 

Terdapat 10 daerah krusial yang harus dipasangi alarm peringatan tsunami. Daerah-daerah ini tersebar dari Banyuwangi utara hingga selatan. "Ada sepuluh lokasi di Banyuwangi yang telah dipasang alarm peringatan," kata Danang.

Alarm peringatan tsunami tersebut dipasang di berbagai lokasi, termasuk Kampung Mandar, Blimbingsari, dan Pantai Satelit Muncar. Selain itu, alarm juga dipasang di Kantor Pelabuhan Muncar, Grajagan, Lampon, dan Pancer, serta Rajegwesi. 

BPBD Banyuwangi juga melakukan uji coba EWS setiap bulannya. Langkah ini dilakukan untuk memastikan sistem peringatan dini tersebut berfungsi dengan baik jika terjadi keadaan darurat. "Kami uji coba EWS setiap tanggal 26 untuk memastikan kesiapan sistem," kata Danang.

Selain itu, BPBD Banyuwangi juga merencanakan pembangunan shelter atau tempat evakuasi di beberapa titik di Banyuwangi. Salah satu lokasi yang diajukan adalah Gumuk Soinem, Pancer, yang dianggap strategis untuk dijadikan tempat evakuasi. 

Pilihan Editor: Apple Akan Luncurkan iPhone 16 pada 9 September 2024, Pakai Tagline It's Glowtime

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BMKG: Waspada Gelombang Tinggi 4 Meter di Samudra Pasifik Utara Halmahera

15 jam lalu

Ilustrasi gelombang tinggi. Pexels/Dane Amacher
BMKG: Waspada Gelombang Tinggi 4 Meter di Samudra Pasifik Utara Halmahera

Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap waspada.


BMKG Prakirakan Cuaca Mayoritas Jakarta Berawan Sepanjang Hari Kecuali Kepulauan Seribu

18 jam lalu

Ilustrasi Cuaca DKI Jakarta yang berawan. Tempo/Tony Hartawan
BMKG Prakirakan Cuaca Mayoritas Jakarta Berawan Sepanjang Hari Kecuali Kepulauan Seribu

Pada pagi hari, seluruh wilayah Jakarta berpotensi mengalami cuaca berawan, kecuali wilayah Kepulauan Seribu yang berpotensi mengalami hujan ringan.


Perlukah Jakarta Waspadai Potensi Ancaman Gempa Megathrust? Ini Kata BMKG

19 jam lalu

Ilustrasi BMKG dan gempa bumi. Shutterstock
Perlukah Jakarta Waspadai Potensi Ancaman Gempa Megathrust? Ini Kata BMKG

Wilayah Jakarta dan sekitarnya bisa terkena dampak gempa megathrust bersumber di zona subduksi Selat Sunda dengan potensi kekuatan Magnitudo 8,7


BMKG Prakirakan Mayoritas Kota Besar di Indonesia Hujan Ringan hingga Lebat, Waspada Petir

21 jam lalu

Ilustrasi hujan petir. nydailynews.com
BMKG Prakirakan Mayoritas Kota Besar di Indonesia Hujan Ringan hingga Lebat, Waspada Petir

Hujan intensitas deras dengan curah hujan lebih dari 50 mm per jam diprakirakan mengguyur Kota Padang dan Bandung.


Dugaan Gibran di Balik Akun Kaskus Fufufafa dan Mahasiswa Soroti Pembangunan GIK UGM di Top 3 Tekno

21 jam lalu

Wakil presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka menjelaskan tentang kegiatan blusukannya bersama Paslon wali kota dan wakil wali kota Solo, Respati Ardi-Astrid Widayani di Solo, Jawa Tengah, Selasa, 10 September 2024. TEMPO/Septhia Ryanthie
Dugaan Gibran di Balik Akun Kaskus Fufufafa dan Mahasiswa Soroti Pembangunan GIK UGM di Top 3 Tekno

Topik tentang dugaan Gibran Rakabuming Raka merupakan pemilik akun Kaskus bernama Fufufafa menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.


Variasi Prakiraan Cuaca Cukup Ekstrem Sepekan ke Depan, BMKG Rilis Peringatan Dini untuk 27 Provinsi

23 jam lalu

Ilustrasi cuaca ekstrem. ANTARA/Saiful Bahri
Variasi Prakiraan Cuaca Cukup Ekstrem Sepekan ke Depan, BMKG Rilis Peringatan Dini untuk 27 Provinsi

Prakiraan cuaca BMKG periode 13-19 September 2024 menunjukkan potensi hujan lebat di wilayah utara Indonesia. Wilayah selatan cenderung kering.


Hujan di Jabodetabek Kamis Sore sampai Jumat Dinihari, Ini Sebaran dan Penyebabnya

1 hari lalu

Ilustrasi hujan. Pexels/Bclarkphoto
Hujan di Jabodetabek Kamis Sore sampai Jumat Dinihari, Ini Sebaran dan Penyebabnya

Hingga mendekati subuh nanti diperkirakan potensi hujan tersebut masih mugkin bertahan dan bahkan meluas.


Kapan Musim Hujan 2024 Tiba? Ini Penjelasan BMKG

1 hari lalu

Penting untuk menjaga kesehatan selama musim hujan agar terhindar dari berbagai jenis penyakit. Ini tips menjaga kesehatan di musim hujan. Foto: Canva
Kapan Musim Hujan 2024 Tiba? Ini Penjelasan BMKG

Beberapa wilayah di Indonesia sudah mulai mengalami musim hujan. Berikut ini prediksi musim hujan pada 2024 di Indonesia menurut BMKG.


Info Terkini Gempa M4,5 Guncang Gunungkidul, BMKG: Gempa Susulan ke-258 di Zona Megathrust

1 hari lalu

Gempa tektonik mengguncang wilayah Gunungkidul, Yogyakarta, dan sekitarnya pada hari Kamis, 12 September 2024 pukul 10.25.13 WIB. (BMKG)
Info Terkini Gempa M4,5 Guncang Gunungkidul, BMKG: Gempa Susulan ke-258 di Zona Megathrust

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya deformasi batuan di bidang kontak antar lempeng (megathrust).


Beberapa Area Pekan Ini Mulai Diguyur Hujan, Kapan Awal Musim Hujan di Jawa Barat?

1 hari lalu

Ilustrasi hujan deras. Shutterstock
Beberapa Area Pekan Ini Mulai Diguyur Hujan, Kapan Awal Musim Hujan di Jawa Barat?

BMKG memprediksi bahwa pada September 2024, sebagian wilayah Jawa Barat akan mengalami masa transisi dari musim kemarau ke musim hujan.