Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Astra Graphia dan Oracle Dirikan Pusat Teknologi  

image-gnews
Prosesi peresmian AGIT-Oracle Center of Excellence di Jakarta hari ini.
Prosesi peresmian AGIT-Oracle Center of Excellence di Jakarta hari ini.
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta - Astra Graphia Information Technology (AGIT) hari ini meresmikan pusat teknologi bernama AGIT-Oracle Center of Excellence (CoE). Lokasi yang berada di kawasan jalan T.B. Simatupang, Jakarta Selatan, itu akan menjadi pusat riset dan pengembangan solusi dan produk dari AGIT dan Oracle.

“Bukan cuma itu, CoE ini juga akan menjadi showcase untuk teknologi terbaru dari Oracle bagaimana dipakainya sehari-hari,” ujar Jusuf Salim, Direktur AGIT, pada acara peresmian tersebut.

Pusat teknologi itu juga didukung perangkat keras dari Hewlett-Packard. Perusahaan ini menyediakan server dan pusat datanya.

“Kami sudah 25 tahun bekerja sama dengan Oracle, CoE ini akan menjadi terobosan bagi pelanggan untuk melihat bagaimana teknologi bisa mendukung bisnis mereka,” ujar Andris Masengi, Business Critical Server Director PT Hewlett Packard Indonesia.

John Gawkowski, Vice President Platform Technology Solutions Oracle, mengatakan ini adalah pusat teknologi untuk Oracle Fusion Middleware yang pertama bagi kawasan ASEAN. Menurutnya, AGIT selaku rekanan yang tersertifikasi untuk platform itu dapat membantu pelanggan untuk cepat meraih keuntungan dari investasi mereka.

“Kami berkomitmen untuk terus menyediakan teknologi bagi AGIT,” ujar Gawkowski.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Adapun Joni Siswadi, Corporate Secretary Vice President PT Telekomunikasi Selular Indonesia mengatakan, selaku salah satu konsumen AGIT, mengatakan pusat teknologi itu akan membantu pelanggan AGIT dan Oracle untuk melihat secara langsung bagaimana solusi teknologi bisa memberikan manfaat secara real time bagi pebisnis.

Telkomsel, kata Joni, sedang aktif-aktifnya mengimplementasikan office automation untuk e-correspondent dan e-filing. Menurutnya, solusi tersebut telah membuat proses operasional perusahaan menjadi lebih cepat dan pemakaian kertas diminimalisasi.

Joni mengusulkan pusat teknologi itu juga memikirkan soal disiplin para pengguna aplikasi teknologi informasi. Menurutnya, bila teknologi informasi dipakai dengan disiplin maka hasilnya akan maksimal. “CoE dapat memperkenalkan bagaimana cara memakai teknologi informasi dengan baik untuk hasil yang maksimal,” katanya.

DEDDY SINAGA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kepala BNPB: Indonesia Harus Punya Sistem IT Bencana

9 Mei 2017

Kepala BNPB Willem Rampangilei memberikan sambutan pada Asian Committe on Disaster Management di Hotel Gumaya, Semarang, 26 April 2016. Perhelatan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat dan meningkatkan penanggulangan bencana di dunia, khususnya di kawasan Asia Tenggara. TEMPO/Budi Purwanto
Kepala BNPB: Indonesia Harus Punya Sistem IT Bencana

Kepala BNPB Willem Rampangile menyatakan Indonesia perlu investasi pengembangan teknologi informasi kebencanaan.


Google Investasi Kabel Bawah Laut Singapura-Jakarta-Australia

6 April 2017

Google mengumumkan investasi kabel bawah laut Singapura-Jakarta-Australia. Kredit: Techcrunch
Google Investasi Kabel Bawah Laut Singapura-Jakarta-Australia

Google mengumumkan investasi kabel bawah laut yang menghubungkan Singapura ke Perth dan Sydney di Australia dengan cabang Jakarta.


Oleh-oleh Rombongan Wali Kota Risma-ITS dari San Fransisco

19 Februari 2017

Ilustrasi Facebook dan Twitter/ media sosial. REUTERS/Dado Ruvic
Oleh-oleh Rombongan Wali Kota Risma-ITS dari San Fransisco

Sepulang dari Amerika Serikat, ITS akan menindaklanjutinya dengan melakukan kerja sama kongkrit.


Silicon Valley Bersiap Pindahkan Pekerja ke Kanada

1 Februari 2017

Kota Vancouver di Kanada. Foto: commons.wikimedia.org
Silicon Valley Bersiap Pindahkan Pekerja ke Kanada

Pengusaha Silicon Valley memfasilitasi perusahaan AS membuat
anak perusahaan dan memindahkan karyawan ke Vancouver, Kanada.


Hybrid Cloud Lebih Diminati Perusahaan Indonesia, Kenapa?

18 Januari 2017

Komputasi Awan.
Hybrid Cloud Lebih Diminati Perusahaan Indonesia, Kenapa?

Pemimpin IT lebih pilih komputasi hybrid untuk perusahaannya bertransformasi digital


Pemimpin TI di Indonesia Prioritaskan Hybrid Cloud

18 Januari 2017

Seorang staff menunjukkan cara kerja piranti lunak cloud computing untuk mengoperasikan penerbangan, di booth Microsoft pada persiapan Pameran Komputer CeBit di Hanover, Jerman, Senin (5/3). REUTERS/Fabrizio Bensch
Pemimpin TI di Indonesia Prioritaskan Hybrid Cloud

Permintaan akan pendekatan hybrid yang lebih terintegrasi semakin
menguat.


Buka Kantor Baru, Google Investasi Rp 17 Triliun di Inggris

16 November 2016

Sundar Pichai. REUTERS
Buka Kantor Baru, Google Investasi Rp 17 Triliun di Inggris

CEO Google Sundar Pichai mengatakan Inggris adalah salah satu pasar terbesar Google.


NTT Communications Luncurkan Jaringan Kabel Optik Bawah Laut

31 Oktober 2016

Foto: worldisround.com
NTT Communications Luncurkan Jaringan Kabel Optik Bawah Laut

NTT Communications Corporation (NTT Com), anak perusahaan solusi TIK dan komunikasi internasional NTT (NYSE:NTT) Group, meluncurkan APG.


Canggih, Sistem Cloud Kini Sudah Ada dalam Jaket

23 Agustus 2016

ilustrasi. technorati.com
Canggih, Sistem Cloud Kini Sudah Ada dalam Jaket

Sistem ini memudahkan pengoperasian perangkat pintar dalam kondisi sulit, seperti bencana atau perang.


Kabel Jepang-AS Kapasitas 60 Terabit Per Detik Beroperasi

30 Juni 2016

Pemasangan kabel 9.000 km menghubungkan Jepang-AS. cnet.com
Kabel Jepang-AS Kapasitas 60 Terabit Per Detik Beroperasi

Kabel bawah laut Jepang-AS memiliki koneksi 10 juta kali lebih cepat dari kabel standar saat ini.