Tombol ini diletakkan di sebelah kanan bawah dan jika anda klik maka suara dengungan Vuvuzela akan segera terdengar. Tombol itu seperti lingkaran merah dengan selang seling putih. Pengunjung akan mendengarkan suara Vuvuzela ini selama mereka melihat rekaman video, kendati suara yang terdengar tidak seperti aslinya.
Vuvuzela adalah terompet plastik yang menjadi kebanggaan warga Afrika Selatan. Terompet ini menimbulkan suara mendengung seperti ribuan lebah dan cukup mengganggu pendengaran manusia. Suara Vuvuzela ini menjadi kontroversi karena dianggap mengganggu konsentrasi pemain bola dan pelatih yang sedang bertanding.
Baca Juga:
Namun FIFA tidak melarang alat ini. Presiden FIFA Sepp Blatter mengatakan Vuvuzela adalah ciri khas sepak bola Afrika Selatan seperti drum Bonggo atau lagu-lagu di negara lain. Tapi tak hanya di dunia nyata, di ranah maya Vuvuzela juga menuai kritik lewat berbagai blog.
“Dengan mengklik tombol, kita akan mengaktifkan suara menjengkelkan yang mengerikan seperti dikerumuni serangga,” ujar Jason Kincaid, penulis blog di TechCrunch mengomentari tombol baru Vuvuzela itu.
REUTERS/MASHABLE/TECHCRUNCH.COM/DIAN YULIASTUTI