Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rahasia Kuburan Meteorit di Antartika

Editor

ursul florene

image-gnews
Meteorit yang ditemukan di Hoba, Namibia.
Meteorit yang ditemukan di Hoba, Namibia.
Iklan

TEMPO.CO, Inggris -Meteorit yang tersembunyi di bawah lapisan es antartika mungkin dapat mengungkap rahasia formasi sistem tata surya. Peneliti yakin, meteorit ini berbeda dengan yang banyak mereka kumpulkan dari permukaan lapisan es.

“Sekarang bagaimana mendeteksi kuburan tersebut, dan mengambil sampelnya,” kata Geoff Evatt dari University of Manchester, Inggris, seperti dilansir dari Phys pada Rabu, 17 Februari 2016. Menurut dia, sebenarnya penggalian tak sulit dilakukan karena meteorit ini tak terkubur dalam.

Pertama-tama, Evatt menjelaskan mengapa ada meteorit yang terkubur dan tidak. Salah satunya bersangkutan dengan kandungan besi dalam meteorit. Sinar matahari, menurut dia, menaikkan suhu meteorit berkandungan besi tinggi lebih cepat ketimbang yang tidak. Akibatnya, es di sekitar meteorit ini meleleh, dan menenggelamkannya ke bawah lapisan es. Sementara yang tak mengandung bijih besi tetap teronggok di permukaan.

Ia dan timnya sangat bersemangat untuk mendapatkan sampel meteorit ini lantaran ingin mengungkap rahasia pembentukan tata surya. Kandungan besi yang tinggi berarti meteorit ini berasal dari lapisan terdalam suatu planet yang telah hancur. Dinginnya es di sekitar meteorit membuat kondisinya pasti masih baik, meski sudah terkubur beribu-ribu tahun.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Berdasarkan perhitungan matematis dan eksperimen laboratorium, ia meyakini meteorit ini tak terbenam dengan kedalaman luar biasa. Timnya tengah mengembangkan metde penyargan ntuk mendeteksi keberadaan meteorit-meteorit ini.

Antartika sendiri merupakan ladang pengumpulan meteorit jatuh. Dari seluruh meteorit jatuh yang tercatat, peneliti berhasil mengumpulkan dua pertiga sampel dari Antartika saja. “Karena perbedaan warna yang kontras antara lapisan es yang putih, dengan meteorit hitam,” kata Evatt.

PHYS | URSULA FLORENE

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Menengok Silsilah Keluarga Kate Middleton

9 Januari 2024

Kate Middleton/Foto: Instagram/The Wales Brasil
Menengok Silsilah Keluarga Kate Middleton

Kate Middleton atau Catherine, Putri Wales lahir pada 9 Januari 1982 dan tepat hari ini usianya menginjak 42 tahun. Silsilahnya?


Kate Middleton Menapaki 42 Tahun, Putri Wales yang Pernah Jalani Masa Kecil di Yordania

9 Januari 2024

Kate Middleton, Putri Wales dari Inggris, hadiri resepsi malam untuk anggota Korps Diplomatik di Istana Buckingham di London, Inggris 5 Desember 2023. Jonathan Brady/Pool via REUTERS
Kate Middleton Menapaki 42 Tahun, Putri Wales yang Pernah Jalani Masa Kecil di Yordania

Kate Middleton genap 42 tahun. Bagaimanakah perjalanan hidupnya sejak kecil lalu menjadi istri Pangeran William, Putra Mahkota, Kerajaan Inggris Raya


British Council Dukung Pendidikan Indonesia Lewat Dua Program untuk Guru

9 November 2023

Diskusi membahas hasil kerja sama British Council Indonesia dengan Indonesia dalam mendukung sektor pendidikan di Indonesia. TEMPO/Annisa Febiola
British Council Dukung Pendidikan Indonesia Lewat Dua Program untuk Guru

British Council Indonesia memaparkan hasil kerja sama Inggris Raya dengan Indonesia dalam sektor pendidikan dan Bahasa Inggris.


Museum Bern Akan Pamerkan Meteorit Berumur 3.500 Tahun, Jadi Mata Panah Pemburu Zaman Perunggu

15 Agustus 2023

Meteorit yang ditemukan di Hoba, Namibia.
Museum Bern Akan Pamerkan Meteorit Berumur 3.500 Tahun, Jadi Mata Panah Pemburu Zaman Perunggu

Museum Sejarah Bern akan memamerkan koleksi unik mulai 1 Februari 2024 hingga 25 April 2025. Keunikannya, benda ini diduga bukan berasal dari bumi.


Goodwood Festival of Speed Hari Ini Ditiadakan karena Cuaca Buruk

15 Juli 2023

Sebuah mobil klasik melakukan drift saat tiba di paddock dalam acara Goodwood Festival of Speed di Chichester, 1 Juli 2017. Festival Goodwood of Speed adalah acara balap tahunan yang diadakan di halaman Goodwood House. Jack Taylor/Getty Images
Goodwood Festival of Speed Hari Ini Ditiadakan karena Cuaca Buruk

Penyelenggaraan Goodwood Festival of Speed 2023 pada hari ini, Sabtu, 15 Juli 2023, harus ditiadakan karena cuaca buruk.


Inggris Raya dan Irlandia Bidik Tuan Rumah Bersama Euro 2028, Italia Melamar untuk Euro 2032

12 April 2023

Logo UEFA. REUTERS/Denis Balibouse
Inggris Raya dan Irlandia Bidik Tuan Rumah Bersama Euro 2028, Italia Melamar untuk Euro 2032

UEFA akan mengevaluasi setiap tawaran tuan rumah Euro dalam beberapa bulan mendatang.


Humza Yousaf: Pemimpin Muslim Pertama Skotlandia, Bertekad Merdeka dari Inggris

28 Maret 2023

Humza Yousaf bersama keluarganya setelah diumumkan sebagai pemimpin baru Partai Nasional Skotlandia di Edinburgh, Inggris 27 Maret 2023. REUTERS/Russell Cheyne
Humza Yousaf: Pemimpin Muslim Pertama Skotlandia, Bertekad Merdeka dari Inggris

Humza Yousaf, Muslim keturunan Pakistan, terpilih menjadi pemimpin Skotlandia, yang berjanji berjuang untuk merdeka dari Kerajaan Inggris.


Coperni Rilis TasTerbuat dari Meteorit Asli, Berapa Harganya?

26 Maret 2023

Tas Meteorit Coperni (Instagram/@coperni)
Coperni Rilis TasTerbuat dari Meteorit Asli, Berapa Harganya?

Coperni menggambarkan tas ini sebagai objek unik yang secara halus menggabungkan arkeologi, desain, dan seni klasik dan primitif.


Meteorit Tabrak Bulan Terekam Kamera Astronom Jepang di Bumi

13 Maret 2023

Astronom Jepang, Daichi Fujii, menangkap gambar peristiwa meteorit menabrak Bulan yang tampak lewat kilatan cahaya terang di kiri bawah pada 23 Februari 2023. mage credit: Daichi Fujii Hiratsuka City Museum
Meteorit Tabrak Bulan Terekam Kamera Astronom Jepang di Bumi

Dibandingkan dengan di Bumi, di Bulan hanya ada eksosfer yang sangat renggang. Meteorit bisa lebih sering menabraknya.


Logo Penobatan Raja Charles Dekat dengan Alam, Ini Maknanya

12 Februari 2023

Lambang resmi penobatan Raja Charles yang dibuat oleh desainer Jony Ive diresmikan oleh Istana Buckingham, London, Inggris 10 Februari 2023 dalam gambar selebaran ini. Istana Buckingham/Handout melalui REUTERS
Logo Penobatan Raja Charles Dekat dengan Alam, Ini Maknanya

Lambang resmi yang akan digunakan dalam penobatan Raja Charles pada bulan Mei mendatang menggambarkan perhatian raja pada kampanye lingkungan.