TEMPO.CO, Jakarta - PT LG Electronics Indonesia akhirnya mendatangkan ponsel premium terbarunya ke Tanah Air. Tapi bukan LG G5 yang hadir, melainkan seri LG G5 SE. “Untuk pasar Indonesia, kami hadirkan seri G5 SE,” ucap Hee Gyun Jang, Head of Mobile Communication Division PT LG Electronics Indonesia, di Jakarta, Selasa, 10 Mei 2016.
Lantas, apa bedanya? Dari segi fisik, tak ada perbedaan. Keduanya sama-sama menggunakan bodi metal dengan luas layar 5,3 inci QHD dan resolusi 2.560 x 1.440 piksel. Juga terdapat dua kamera di bagian belakang dengan kekuatan 16 dan 8 megapiksel. Sedangkan kamera depan 8 megapiksel. Yang berbeda adalah prosesor yang digunakan dan total RAM yang dibenamkan.
Untuk G5 SE, LG membenamkan prosesor octa-core Snapdragon 652 1,8 GHz. Adapun pada LG G5, prosesor yang digunakan adalah keluaran terbaru dari Qualcomm, yakni Snapdragon 820. Total RAM pada G5 sebesar 4 gigabita, sedangkan pada seri SE turun menjadi 3 gigabita. “Selebihnya hampir sama saja. Keduanya sudah mengusung teknologi 4G LTE,” kata Jang.
LG memang menerapkan strategi berbeda untuk pemasaran ponsel premium mereka di Eropa dan Korea dengan negara berkembang, seperti Indonesia, India, dan Brasil. “Karena teknologi mobile di Indonesia belum sama dengan di Korea,” tuturnya. Itu sebabnya, LG mendatangkan LG G5 SE lebih dulu, yang memiliki teknologi lebih sederhana.
Lalu, kapan LG G5 akan masuk ke Indonesia? Jang enggan membocorkan waktunya. "Satu-satu dulu saja," katanya sembari tertawa. Yang jelas, Jang melanjutkan, untuk tahun ini LG Indonesia akan merilis tujuh ponsel terbaru. "Semua sudah diperkuat dengan teknologi 4G LTE."
LG G5 SE sudah bisa dipesan secara online mulai akhir bulan ini melalui pre-order. Sedangkan untuk penjualan melalui toko-toko, akan dimulai pada Juni mendatang. Untuk harga, Jang mengatakan sekitar Rp 8 juta per unit.
FIRMAN