Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

KM Sinar Bangun Ditemukan, Ini Kronologi Pengerahan Robot BPPT

image-gnews
ROV Sea Eye Falcon milik BPPT yang dikerahkan untuk pencarian KM Sinar Bangun dan korban penumpangnya di dasar Danau Toba berkedalaman 450 meter. Kredit: Dok. Henky Suharto
ROV Sea Eye Falcon milik BPPT yang dikerahkan untuk pencarian KM Sinar Bangun dan korban penumpangnya di dasar Danau Toba berkedalaman 450 meter. Kredit: Dok. Henky Suharto
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Misi pencarian korban dan KM Sinar Bangun di dasar Danau Toba, Sumatera Utara, melibatkan alat canggih ROV (Remotely Operated Vehicle). Alat milik BPPT itu seperti robot bawah air yang dikendalikan pilot. "Kedalaman 450 meter bukan area manusia untuk menyelam," kata Henky Suharto kepada Tempo, Jumat, 29 Juni 2018.

Baca: KM Sinar Bangun Ditemukan, Basarnas Siapkan Dua Opsi Evakuasi

Direktur PT Mahakarya Geo Survey itu ikut mengorganisasi beberapa instansi seperti Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas), dan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU), dan Kementerian Koordinator bidang Kemaritiman.

"Kami bekerja sama untuk mewujudkan misi pencarian ini," kata alumnus Geodesi Institut Teknologi Bandung angkatan 1986 itu.

Anggota Ikatan Alumni ITB yang tersebar di beberapa instansi terkait juga terlibat bersama tenaga profesional dari perusahaan swasta. "Kami mengetahui ada aset strategis pemerintah berupa ROV di bawah BPPT," katanya. Selanjutnya disepakati pembentukan satuan tugas yang merupakan tim gabungan terdiri dari tiga orang ROV pilot, navigator, geophysicist, dan survey engineer.

Seorang pilot berasal dari Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi Laut (P3GL) di Bandung, dan dua pilot lain adalah profesional dari PT Patra Dinamika. Tim survei beranggotakan empat orang dari PT Mahakarya Geo Survey dan lima orang teknisi dari BPPT. Tim bekerja di bawah koordinasi antar lembaga negara, seperti Kementerian Koordinator bidang Kemaritiman, Basarnas, BPPT, dan TNI AU.

Hampir sepekan setelah kapal motor yang sesak penumpang itu tenggelam pada 18 Juni lalu, survei hidrography menghasilkan temuan koordinat lokasi kapal di kedalaman 450 meter. Temuan itu, kata Henky, perlu diverifikasi secara visual. Karena orang tidak bisa menyelam sedalam itu, maka dikerahkan ROV.

Pengangkutan alat seberat 1500 kilogram itu dilakukan mulai pukul 07.00 WIB, Selasa, 26 Juni 2018. Dari tempat fasilitas BPPT Puspitek Serpong, ROV diangkut ke Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma lalu diterbangkan dengan pesawat CN235 milik TNI AU ke Bandara Silangit, Sumatera Utara.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pengangkutan ke lokasi dilanjutkan dengan transportasi darat menggunakan armada Basarnas. Alat sampai di lokasi Tigaras pada Selasa dini hari. Rabu pagi 27 Juni dilakukan instalasi alat di Kapal Motor Dosroha 05.1. "Setelah dites di air langsung menyelam ke dasar danau sampai kedalaman 450 meter," ujar Henky.

Pada saat operasional hari pertama itu, tim mengalami kendala teknis navigasi bawah laut dari peralatan. Akibatnya alat tidak bisa menuju ke koordinat lokasi kapal. ROV lalu diangkat dari danau.

Setelah evaluasi operasional alat dan memperbaiki metodologi, ROV kembali menyelam. Sekitar pukul 13.00 WIB, kata Henky, ROV sudah berhasil menemukan visualisasi jenazah korban di dasar danau.

Awalnya citra dari kamera video dan foto yang diterangi lampu pada ROV agak terganggu oleh kekeruhan air. Kekeruhan itu efek dari pergerakan ROV yang beroperasi di dasar danau. Kondisi geologi dasar danau kata Henky berupa material jenis lumpur halus. "Pilot ROV harus melakukan trik-trik tertentu guna menghindari kendala pandangan," katanya.

Setelah mengatasi masalah itu, tim gabungan Basarnas mendapat visualisasi beberapa jenazah, sepeda motor dan lain-lain, beberapa di antaranya dalam posisi setengah terpendam material lumpur. "Kapal belum terlihat jelas pada diving mission ini," ujar Henky.

Simak artikel lain tentang KM Sinar Bangun di kanal Tekno Tempo.co.

ANWAR SISWADI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Robot hingga Cairan Khusus Dikerahkan untuk Padamkan Api di Gudang Amunisi Paldam Jaya

24 hari lalu

Tangkapan layar detik-detik terjadi ledakan dahsyat pada insiden kebakaran yang melanda Gudang Amunisi Artileri Medan (Armed) TNI di Kampung Parung Linang, Desa Ciangsana, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (30/3/2024) petang. FOTO/video Istimewa
Robot hingga Cairan Khusus Dikerahkan untuk Padamkan Api di Gudang Amunisi Paldam Jaya

Dinas Penanggulangan Kebakaran Provinsi DKI Jakarta menggunakan robot hingga cairan khusus untuk memadamkan api di Gudmurah Paldam Jaya.


Perusahaan Arab Saudi Bikin Robot Manusia, Tak Boleh Bicara Seks dan Politik

29 hari lalu

Komunikasi manusia dan robot. Kredit: AFP/Global Times
Perusahaan Arab Saudi Bikin Robot Manusia, Tak Boleh Bicara Seks dan Politik

Perusahaan teknologi Arab Saudi menciptakan robot manusia bernama Sara. Didesain untuk tak bicara seks dan politik.


Penugasan Jokowi, BMKG Bentuk Kedeputian Baru Bernama Modifikasi Cuaca

40 hari lalu

Giat operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) oleh BNPB bersama lintas kementerian/lembaga di Pangkalan Udara Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Sabtu, 6 Januari 2024.Tim Kedeputian Bidang Penanganan Darurat BNPB
Penugasan Jokowi, BMKG Bentuk Kedeputian Baru Bernama Modifikasi Cuaca

Pelaksana tugas Deputi Modifikasi Cuaca BMKG pernah memimpin Balai Besar TMC di BPPT. Terjadi pergeseran SDM dari BRIN.


Peneliti BRIN Ungkap Potensi Penggunaan Robotika di Fasilitas Nuklir

59 hari lalu

Peneliti memantau layar monitor di ruang kontrol utama reaktor nuklir Triga 2.000 di Badan Riset Inovasi Nasional di Bandung, Jawa Barat, Kamis 3 Juli 2023. Reaktor nuklir Triga 2.000 yang dibangun pada tahun 1962 serta dioperasikan pada tahun 1965 tersebut merupakan reaktor nuklir tertua di Indonesia dengan kapasitas daya reaktor sebesar 2.000 kilo watt thermal yang digunakan untuk penelitian, pengembangan terkait lingkungan, material, mekanik dan sebagainya. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Peneliti BRIN Ungkap Potensi Penggunaan Robotika di Fasilitas Nuklir

Untuk beberapa fasilitas nuklir dengan tingkat radiasi yang tinggi, penggunaan robot bisa menjadi solusi menghindari paparan radiasi.


Robot Greenhouse Karya Siswa MAN 1 Semarang Raih Juara Robot World 2023 di Korea

29 Oktober 2023

Naufal Alif Mahendra, Fauzan Adzima, Citra Adinda Maharani, Ia Kirana Insani, Tim Robotik MAN 1 Kota Semarang meraih Silver Award 1 dalam ajang kompetisi AI Robot Challenge 2023 (AI Mobility Challenge) Robot World 2023 di Korea. Kemenag.go.id
Robot Greenhouse Karya Siswa MAN 1 Semarang Raih Juara Robot World 2023 di Korea

Tim Robotik Madrasah Aliyah Negeri atau MAN 1 Kota Semarang meraih Silver Award 1 dalam ajang kompetisi AI Robot Challenge 2023.


Cerita Generasi Baby Boomer Pensiun, Lalu Negeri Ini Menggilai Robot

28 Oktober 2023

Sebuah lengan robot dengan kepala printer 3D menumpuk lapisan beton saat pembangunan gedung di  Heidelberg, Jerman, 5 Mei 2023. Sejumlah insinyur dan pengembang di Jerman membangun gedung di kota Heidelberg menggunakan teknologi printer tiga dimensi. REUTERS/Max Schwarz
Cerita Generasi Baby Boomer Pensiun, Lalu Negeri Ini Menggilai Robot

Ketika generasi baby boomer pensiun, dunia usaha di negeri ini beralih ke robot


Robot Pembasmi Larva Aedes Aegypti Karya Mahasiswa Unpad, Begini Proses Pembuatan dan Rintangannya

25 September 2023

Tim mahasiswa Universitas Padjadjaran merancang robot pembasmi Larva Aedes aegypti bernama Ofelos Larvasida Ball untuk kompetisi Program Kreativitas Mahasiswa Karsa Cipta (PKM-KC). Foto: Dokumen Unpad
Robot Pembasmi Larva Aedes Aegypti Karya Mahasiswa Unpad, Begini Proses Pembuatan dan Rintangannya

Robot pembasmi larva nyamuk aedes aegypti karya mahasiswa Unpad berhasil raih pendanaan Kemendikbud lewat kegiatan PKM-KC. Begini prosesnya.


Mahasiswa Unpad Raih Dana Kemendikbudristek dalam Kegiatan PKM-KC, Program Apakah Itu?

25 September 2023

Tim mahasiswa Universitas Padjadjaran merancang robot pembasmi Larva Aedes aegypti bernama Ofelos Larvasida Ball untuk kompetisi Program Kreativitas Mahasiswa Karsa Cipta (PKM-KC). Foto: Dokumen Unpad
Mahasiswa Unpad Raih Dana Kemendikbudristek dalam Kegiatan PKM-KC, Program Apakah Itu?

Mahasiswa Unpad berhasil dapatkan dana dari Kemendikbudristek untuk proyek mereka dalam PKM-KC. Program apa sebenarnya PKM-KC itu?


Mahasiswa Unpad Ciptakan Robot Pembasmi Larva Nyamuk Aedes Aegypti, Perangi DBD dari Akarnya

22 September 2023

Tim mahasiswa Universitas Padjadjaran merancang robot pembasmi Larva Aedes aegypti bernama Ofelos Larvasida Ball untuk kompetisi Program Kreativitas Mahasiswa Karsa Cipta (PKM-KC). Foto: Dokumen Unpad
Mahasiswa Unpad Ciptakan Robot Pembasmi Larva Nyamuk Aedes Aegypti, Perangi DBD dari Akarnya

Lima mahasiswa Unpad bikin robot pembasmi larva nyamuk Aedes aegypti, bagaimana cara kerjanya? Apa gunanya daun kemangi dan ciplukan?


Bermula Hobi Bemain Action Figure, Patra Aditia Gelar Pameran Tunggal Tampilkan Aneka Robot

21 September 2023

Pameran tunggal Patra Aditia berjudul Mithology in Self di Galeri Orbital Dago Bandung berlangsung pada 20 September hingga 15 Oktober 2023. Foto: TEMPO| ANWAR SISWADI.
Bermula Hobi Bemain Action Figure, Patra Aditia Gelar Pameran Tunggal Tampilkan Aneka Robot

Pada pameran tunggal ini, Patra Aditia menghadirkan robot-robot jelmaan yang melibatkan unsur dan karakter karya dari beberapa tokoh seniman modern.