Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sains dan Sejarah di Balik Meriahnya Kembang Api

image-gnews
Pesta kembang api menyemarakkan upacara pembukaan Asian Games ke-18 Tahun 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu, 18 Agustus 2018. TEMPO/Fakhri Hermansyah.
Pesta kembang api menyemarakkan upacara pembukaan Asian Games ke-18 Tahun 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu, 18 Agustus 2018. TEMPO/Fakhri Hermansyah.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kembang api menjadi sebuah bagian yang tampaknya tak boleh terlupa dari sebuah perhelatan akbar, termasuk Asian Games 2018. Semua berawal dari zaman Cina kuno hingga berkembang dan meluas, kembang api berevolusi secara signifikan.

Baca juga: Kisah Korban Selamat Ledakan Pabrik Kembang Api

Kembang api pertama atau petasan mesiu, hanya berupa letusan sederhana, tapi versi modern dapat membuat bentuk, banyak warna dan berbagai suara. Sebelum terjun ke dalam sejarah kembang api, penting untuk memahami cara kerja kembang api.

1. Sains Kembang Api

Kembang api menghiasi langit dalam perayaan Asumsi Bunda Maria, di Mosta, Malta, 14 Agustus 2018. Perayaan Asumsi Bunda Maria ini diadakan selama seminggu setiap tahunnya. REUTERS/Darrin Zammit Lupi

Setiap kembang api modern terdiri dari cangkang udara, yang merupakan tabung berisi mesiu dan lusinan polong kecil. Setiap polong disebut bintang dan berukuran sekitar 1 hingga 1,5 inci (3 hingga 4 cm). Menurut American Chemical Society (ACA) kembang api terdiri dari bahan bakar, zat pengoksidasi, pengikat dan garam logam atau oksida logam untuk warna.

Kembang api juga memiliki sekring yang disulut untuk menyalakan mesiu. Setiap bintang membuat satu titik dalam ledakan kembang api. Ketika pewarna dipanaskan, atom mereka menyerap energi dan kemudian menghasilkan cahaya karena mereka kehilangan energi berlebih. Bahan kimia yang berbeda menghasilkan jumlah energi yang berbeda, dan menciptakan warna yang berbeda.

Misalnya, ketika natrium nitrat dipanaskan, elektron dalam atom natrium menyerap energi dan terjadi pembakaran. Ketika elektron turun dari ketinggian, mereka melepaskan energi, sekitar 200 kilojoule per mol (satu unit pengukuran untuk zat kimia), atau energi cahaya kuning.

ACA juga menjelaskan warna-warna yang keluar dari kembang api, untuk biru menggunakan senyawa tembaga-klorida, merah menggunakan garam strontium, strontium karbonat dan garam lithium. Warna ungu, dibuat dengan campuran senyawa tembaga penghasil biru dan senyawa strontium penghasil merah.

Sementara warna kuning jeruk dibuat dengan garam kalsium dan kalsium klorida, dan hijau dibuat dengan barium klorida dan senyawa barium lainnya.

Baca juga: 4 Pesta Kembang Api Gratis di Dubai Saat Idul Adha

Selanjutnya: Sejarah kembang api...

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polri Imbau Masyarakat Tak Lakukan Konvoi Kendaraan Saat Malam Takbiran

30 hari lalu

Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW), Tibiko Zabar bersama Koalisi Masyarakat Sipil memberikan surat permohonan informasi kepada Kabag Anev Biro PID Divisi Humas Polri, Kombes Pol Iroth Laurens Recky saat menyambangi Gedung Divisi Humas Mabes Polri di Jakarta, Senin, 9 Oktober 2023. Konsorsium Indonesia Leaks awal Juni lalu menemukan alat sadap dengan metode zero click atau yang dikenal Pegasus, milik perusahaan NSO Group asal Israel, telah masuk ke Indonesia. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Polri Imbau Masyarakat Tak Lakukan Konvoi Kendaraan Saat Malam Takbiran

Imbauan untuk tak konvoi saat malam takbiran merupakan tindak lanjut dari instruksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.


Polisi Ciduk 71 Remaja yang Konvoi di Jakarta Barat, 5 Positif Narkoba

30 hari lalu

Polisi mengamankan pelajar yang melakukan konvoi buka di jalanan, Jakarta, Jumat (5/4/2024). ANTARA/HO-Polsek Metro Tamansari
Polisi Ciduk 71 Remaja yang Konvoi di Jakarta Barat, 5 Positif Narkoba

Polres Metro Jakarta Barat akan memanggil sekolah maupun orang tua dari remaja yang kedapatan konvoi motor membawa petasan dan kembang api.


Arab Saudi Gelar Perayaan Meriah Saat Idul Fitri, Pesta Kembang Api hingga Konser Musik

34 hari lalu

Seniman membawakan musik dalam Pekan Kebudayaan Saudi Arabia di Museum Nasional, Jakarta, 27 Maret 2016. ANTARA/Rosa Panggabean
Arab Saudi Gelar Perayaan Meriah Saat Idul Fitri, Pesta Kembang Api hingga Konser Musik

Arab Saudi menggelar pesta kembang api meriah hingga konser musik dan drama dalam menyambut Idul Fitri tahun ini.


Hong Kong Gelar Pertunjukan Kembang Api dan Drone Setiap Bulan

45 hari lalu

Pesta kembang api menghiasi Pelabuhan Victoria dan Hong Kong Convention and Exhibition Centre saat perayaan malam Tahun Baru 2019 di Hong Kong, 1 Januari 2019. REUTERS/Tyrone Siu
Hong Kong Gelar Pertunjukan Kembang Api dan Drone Setiap Bulan

Pertunjukan yang merupakan acara utama untuk mempromosikan Hong Kong itu akan dimulai pada Mei 2024.


Rekomendasi Tempat Gratis untuk Menonton Pertunjukan Kembang Api di Hong Kong

3 Februari 2024

Suasana saat tahun baru Imlek dengan atraksi kembang api yang dapat dilihat dari restoran Hutong di Hong Kong. GHC Asia
Rekomendasi Tempat Gratis untuk Menonton Pertunjukan Kembang Api di Hong Kong

Kalau sedang teaveling ke Hong Kong berikut ini rekomendasi tempat untuk menonton pertunjukan kembang api saat Tahun Baru Imlek


6 Restoran yang Menyediakan Menu Khusus untuk Tahun Baru Imlek di Hong Kong

27 Januari 2024

Menu Tahun Baru Imlek di Aqua, Hong Kong. (aqua.com.hk)
6 Restoran yang Menyediakan Menu Khusus untuk Tahun Baru Imlek di Hong Kong

Makan malam Tahun Baru Imlek mengutamakan keberuntungan dan berkah untuk tahun yang akan datang


7 Atraksi Menarik Selama Tahun Baru Imlek di Hong Kong

27 Januari 2024

Salah satu tradisi kuno Tahun Baru Imlek di Hong Kong adalah mengunjungi pohon harapan di Tai Po. Unsplash.com/Candeleria Wag
7 Atraksi Menarik Selama Tahun Baru Imlek di Hong Kong

Kalau berencana mengunjungi Hong Kong saat Tahun Baru Imlek jangan lupa ajak teman atau keluarga untuk melihat beragam perayaan di sini.


Cerita Warga Depok Bikin Pesta Kembang Api 20 Menit Nonstop Saat Malam Tahun Baru

2 Januari 2024

Seorang warga Depok gelar pesta kembang api berdurasi 20 menit tanpa henti di Kelurahan Mekarjaya, Kecamatan Sukmajaya, Senin, 1 Januari 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Cerita Warga Depok Bikin Pesta Kembang Api 20 Menit Nonstop Saat Malam Tahun Baru

Untuk mengadakan pesta kembang api selama 20 menit tanpa henti di rumahnya di Sukmajaya Depok itu, Sarmili menyiapkan berkardus-kardus kembang api.


Kemeriahan Pergantian Tahun Baru 2024 di Dongdaemun Design Plaza Korea Selatan

1 Januari 2024

Dongdaemun Design Plaza (2007-2013) adalah salah satu bangunan terbesar karya Zaha Hadid di Seoul, Korea Selatan. Kompleks seluas 86.574 meter persegi ini berisi ruang pameran, museum desain, ruang konferensi dan fasilitas umum lainnya. Wikipedia.org
Kemeriahan Pergantian Tahun Baru 2024 di Dongdaemun Design Plaza Korea Selatan

Pengunjung yang menyemut di Dongdaemun Design Plaza, dimanfaatkan para pelaku usaha untuk membuka pameran mempromosikan produk mereka.


Di Balik Kemeriahan Perayaan Malam Tahun Baru di Bundaran HI, Pengunjung Saling Dorong karena Penuh Sesak

1 Januari 2024

Warga menyaksikan pertunjukan water mist saat malam pergantian tahun di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Minggu, 31 Desember 2023. Pertunjukan 500 drone light, water mist, video mapping 3D, hingga Jakarta Karnaval (Jakarnaval) Malam Muda Mudi Jakarta Global dalam perayaan malam Tahun Baru 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Di Balik Kemeriahan Perayaan Malam Tahun Baru di Bundaran HI, Pengunjung Saling Dorong karena Penuh Sesak

Suasana yang penuh sesak itu membuat beberapa orang mengurungkan niatnya untuk menyaksikan perayaan malam tahun baru di Bundaran HI.