Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

WhatsApp Bikin Kampanye Empaskan Hoax Semudah ABC, Apa Itu?

image-gnews
Ilustrasi WhatsApp. (knowitinfo.com)
Ilustrasi WhatsApp. (knowitinfo.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Aplikasi pesan WhatsApp menghadirkan kampanye baru bernama “Hempaskan Hoaks Semudah ABC: Jari Pintar untuk Negeri”. Kampanye publik itu bertujuan untuk mitigasi penyebaran hoax melalui WhatsApp dengan cara yang mudah diingat.

Dalam konferensi pers yang dilakukan melalui video konferensi, Direktur Komunikasi WhatsApp Asia Pasifik, Sravanthi Dev, menerangkan cara yang mudah diingat itu. “Ketika menerima pesan yang belum tentu benar, sebaiknya ABC yaitu Amati isinya, Baca sampai habis, lalu Cek sumbernya,” ujar dia, Kamis 19 November 2020.

Baca juga:
Satu Hari, WhatsApp Baru dengan Pesan Menghilang Sudah Diunduh 5 Miliar Kali

Dalam menangkal misinformasi dan disinformasi, WhatsApp sebelumnya sudah melakukan beberapa langkah yakni melabeli pesan diteruskan dengan panah tunggal dan melabeli pesan sering diteruskan dengan panah ganda.

Selain itu, juga membatasi penerusan pesan hanya kepada 5 akun dalam satu waktu. Ini disebut mampu mengurangi jumlah pesan yang diteruskan lebih dari 25 persen. Ada pula cara membatasi pesan sering diteruskan hanya kepada 1 akun dalam satu waktu--ini mengurangi jumlah pesan yang sering diteruskan sebanyak 70 persen.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sravanthi mengatakan, aplikasi besutan Facebook itu terus memberikan edukasi dan mendorong agar pengguna bisa tetap aman dalam menggunakan WhatsApp. “Kami bekerja sama dengan pemerintah dan komunitas. Berdonasi kepada IFCN untuk melawan misinformasi serta meluncurkan chatbot dengan MAFINDO dan international fact checking network di lebih dari 70 negara,” kata Sravanthi menuturkan.

Baca juga:
Mengenal Fleets, Fitur Baru Tweeter Mirip Pesan Menghilang WhatsApp

WhatsApp juga, Sravanthi berujar, telah menghubungkan pengguna ke dalam basis data terbesar untuk disinformasi seputar Covid-19 yang sudah disanggah. Selain itu, membuat kampanye menarik dengan jingle “Kampanye Jari Pintar ABC Hempaskan Hoax” yang dibuat khusus dan dance challenge bersama keluarga. 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

17 jam lalu

Dwina Septiani Wijaya. Dok. Peruri
Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.


2 Cara Blur WhatsApp Web di Chrome untuk Menjaga Privasi Chat

23 jam lalu

Memori penyimpanan WhatsApp harus rutin dibersihkan agar kinerja aplikasi tidak lemot. Ini cara bersihkan penyimpanan WhatsApp. Foto: Canva
2 Cara Blur WhatsApp Web di Chrome untuk Menjaga Privasi Chat

Ada beberapa cara blur WhatsApp Web di Chrome agar chat rahasia Anda tidak dibaca orang lain. Berikut ini beberapa tata caranya.


3 Cara Mengembalikan Chat WhatsApp yang Terhapus atau Hilang

1 hari lalu

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
3 Cara Mengembalikan Chat WhatsApp yang Terhapus atau Hilang

Terkadang chat dihapus karena memori penuh, namun ada riwayat chat di WhatsApp yang tiba-tiba dibutuhkan. Begini cara mengembalikannya.


Meta AI Resmi Diluncurkan, Ini Fitur-fitur Menariknya

1 hari lalu

Ilustrasi Logo Meta. REUTERS/Dado Ruvic
Meta AI Resmi Diluncurkan, Ini Fitur-fitur Menariknya

Chatbot Meta AI dapat melakukan sejumlah tugas seperti percakapan teks, memberi informasi terbaru dari internet, menghubungkan sumber, hingga menghasilkan gambar dari perintah teks.


WhatsApp Kembangkan Fitur Kelola Jadwal, Tidak Ada Lagi Alasan Lupa

2 hari lalu

Untuk mengunci percakapan pribadi dan bersifat rahasia, Anda bisa menggunakan fitur chat lock WhatsApp. Berikut manfaat dan cara menggunakannya. Foto: Canva
WhatsApp Kembangkan Fitur Kelola Jadwal, Tidak Ada Lagi Alasan Lupa

Fitur terbaru WhatsApp memudahkan pengguna untuk mengatur pengingat jadwal via grup.


Begini Cara Mengatasi Notifikasi WhatsApp Terlambat Muncul

3 hari lalu

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
Begini Cara Mengatasi Notifikasi WhatsApp Terlambat Muncul

Untuk mengatasi notifikasi WhatsApp terlambat muncul, berikut beberapa langkah yang bisa dicoba.


Cara Pakai Dua Nomor WhatsApp di Satu HP Secara Mudah

3 hari lalu

Uji terbatas chatbot Meta AI di versi terbaru aplikasi WhatsApp. Foto : Gsmarena
Cara Pakai Dua Nomor WhatsApp di Satu HP Secara Mudah

Ketahui cara pakai dua nomor WhatsApp di satu HP tanpa aplikasi tambahan untuk perangkat Android. Caranya cukup mudah dan praktis.


AirNav Indonesia Pastikan Kabar Pesawat Jatuh di Perairan Bengga NTT Hoax

3 hari lalu

AirNav Indonesia Pastikan Kabar Pesawat Jatuh di Perairan Bengga NTT Hoax

AirNav Indonesia memastikan kabar adanya pesawat terbang rendah yang jatuh di perairan Bengga Nagekeo yang tersebar luas adalah tidak benar alias hoax


Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

4 hari lalu

Gambar mikroskop elektron pemindaian ini menunjukkan SARS-CoV-2 (obyek bulat biru), juga dikenal sebagai novel coronavirus, virus yang menyebabkan Covid-19, muncul dari permukaan sel yang dikultur di laboratorium yang diisolasi dari pasien di AS. [NIAID-RML / Handout melalui REUTERS]
Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.


Israel Dakwa Saudara Perempuan Ketua Hamas Ismail Haniyeh Melakukan Hasutan Teror

4 hari lalu

Ismail Haniyeh REUTERS
Israel Dakwa Saudara Perempuan Ketua Hamas Ismail Haniyeh Melakukan Hasutan Teror

Pengadilan Israel mendakwa saudara perempuan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh atas tuduhan menghasut untuk melakukan terorisme.