Tak kurang dari 5.680 orang mendaftarkan diri dalam proses seleksi yang diadakan Badan Antariksa Eropa (ESA) untuk program Mars500 itu. Kandidat yang dicari ESA adalah warga Eropa berusia 25-50 tahun yang memiliki kesehatan baik serta memiliki latar belakang dan pekerjaan di bidang medis, biologi, dan rekayasa. Berhubung simulasi akan dilakukan di Rusia, para kandidat juga diharapkan menguasai bahasa Rusia, selain Inggris.
"Empat pria ini adalah individu yang memiliki motivasi tinggi," kata Jennifer Ngo Anh, Manajer Program Mars500, dalam presentasi di kantor pusat ESA di Paris, Prancis, akhir tahun lalu. "Tentu saja mereka adalah petualang dan amat ambisius, tapi tak larut dalam persaingan. Mereka telah memperlihatkan kemampuan mereka bekerja sama dalam tim sehingga ideal sebagai partisipan dalam studi ini."
Setelah menyelesaikan masa pelatihan selama dua bulan, keempat peserta tes itu dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok utama, yaitu Knickel dan Fournier, akan bergabung dengan empat kru dari Rusia. Sedangkan Mabilotte dan Gaillard masuk tim cadangan yang siap menggantikan tim utama.
Selama 105 hari, mulai 31 Maret mendatang, mereka akan menjadi "kelinci percobaan" dalam proyek bersama antara ESA dan IBMP. Namun, jangan menyangka proyek ini akan selesai setelah periode itu usai. Masa tiga bulan ini hanyalah persiapan untuk studi Mars500 yang sesungguhnya, yaitu mengurung keenam awak dalam sebuah bilik untuk mensimulasikan misi Mars komplet selama 520 hari. Misi ini akan dimulai pada akhir 2009.
Para petinggi ESA memperkirakan misi ke Planet Merah itu butuh lebih dari 500 hari. Penerbangan antarplanet dari Bumi ke Mars, misalnya, butuh 250 hari. Operasi di permukaan Mars diprediksi 30 hari. Jika semua berjalan mulus, perjalanan pulang kembali ke Bumi memerlukan 240 hari. Total, perlu sedikitnya 520 hari untuk misi ke Mars.
TJANDRA | ESA