Di usia 17 tahun, Anin memiliki cita-cita untuk membuka klinik kecantikan. Dia sudah memiliki gambaran tentang apa yang ingin dilakukannya setelah S1, yaitu menuntut ilmu lebih lanjut di bidang bioteknologi.
“Setelah studi S1, Anin rencananya mau mengarah ke bidang biotechnology. Kalau pun enggak di situ, Anin memang punya cita-cita punya klinik kecantikan membuat skincare dan lain-lain,” ungkapnya saat diwawancarai pada Sabtu, 8 April 2023.
Tips Kuliah di Luar Negeri ala Anin
Anin mengaku tak sabar untuk menjadi mahasiswa di luar negeri. Menurut dia, hal itu menjadi pengalaman yang paling dinanti karena akan menjajal berbagai hal baru. Apalagi, pembelajaran di luar negeri berbeda dengan di Indonesia.
“Menurut aku itu juga sekaligus menjadi tantangan buat aku apakah bisa survive atau enggak,” ujarnya.
Bagi para siswa yang berminat untuk kuliah di luar negeri, Anin berpesan untuk mempersiapkan tes IELTS sedini mungkin. “Memang IELTS ini sebenarnya agak lumayan susah buat dikejar, jadi teman-teman bisa prepare IELTS dulu kalau benar-benar mau kuliah ke luar negeri,” katanya.
Anin, yang hanya mempersiapkan diri untuk tes IELTS selama 3 bulan, mengatakan bahwa sebaiknya siswa melakukan persiapan lebih lama. “Kalau bisa satu tahun, ya, lebih baik lagi. Apalagi kalau belajarnya benar-benar tekun, pasti bisa dapetin nilai IELTS yang tinggi,” pesannya.
Selain itu, nilai rapor yang baik juga harus dipertahankan sejak awal masuk SMA. Hal ini dikarenakan kampus luar negeri mempertimbangkan rata-rata nilai siswa. “Intinya, nilainya harus stabil semua, jangan turun banget,” ujar dia.
Untuk penulisan esai, dia mengatakan bahwa tata bahasa dan kosakata menjadi elemen penting. Namun, tentu saja, inti dari esai tetap pengalaman yang dimiliki seorang siswa. “Intinya balik lagi ke isi dari esai itu, harus menarik,” katanya.
Pilihan Editor: Wisuda UNS, 1 Orang Raih IPK 4 Jadi Lulusan Tercepat dan Termuda