Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

BMKG Prediksi Hujan Petir dan Gelombang Tinggi 4 Meter Terjadi di Pelbagai Wilayah

image-gnews
Petir terlihat di kawasan pesisir Indramayu, Jawa Barat, Senin, 14 Desember 2020. Badan Meteorologi; Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan gelombang disertai hujan dan petir masih akan terjadi di laut Jawa. ANTARA FOTO/Dedhez Anggara
Petir terlihat di kawasan pesisir Indramayu, Jawa Barat, Senin, 14 Desember 2020. Badan Meteorologi; Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan gelombang disertai hujan dan petir masih akan terjadi di laut Jawa. ANTARA FOTO/Dedhez Anggara
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika atau BMKG memprediksi hujan petir bakal terjadi di sejumlah daerah di Indonesia pada hari ini Jumat, 30 Juni 2023. Hujan petir itu kemungkinan terjadi di Pontianak, Tanjung Pinang, dan Pekanbaru.

Hujan intensitas sedang diperkirakan terjadi di Jakarta Pusat dan Medan. Dan, hujan intensitas ringan bakal turun di Banda Aceh, Serang, Bengkulu, Jambi, Banjarmasin, Palangkaraya, Tarakan, Pangkal Pinang, Bandar Lampung, Ambon, Ternate, Mamuju, Makassar, Manado dan Palembang.

Suhu udara berkisar antara 19-34 derajat Celcius dengan suhu terendah di Bandung dan tertinggi di Pontianak.

Prakiraan berbasis dampak hujan lebat dengan status siaga tidak terjadi di provinsi manapun. Namun, status waspada terjadi di Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Jambi, Sumatra Selatan, Bengkulu, Jawa Barat, Jawa Timur, Bali, NTB, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Sulawesi Selatan dan Papua.

BMKG memantau adanya bibit Siklon 94W di Samudra Pasifik timur Filipina dengan kecepatan angin maksimum 15 knot atau 28 kilometer per jam dan tekanan udara minimum 1007.9 hPa yang bergerak ke arah barat laut. “Potensi sistem untuk tumbuh menjadi siklon tropis dalam 24 jam ke depan berada pada kategori rendah,” demikian dikutip dari BMKG.

Daerah pertemuan/perlambatan kecepatan angin atau konvergensi terpantau memanjang dari perairan utara Aceh hingga Selat Malaka bagian utara, dari Samudra Hindia barat Aceh hingga Sumatera Utara, dari perairan barat Lampung hingga Samudra Hindia barat Sumatera Barat.

Perlambatan kecepan angin juga terjadi dari Australia bagian utara hingga Samudra Hindia selatan NTB, dari Selat Makassar bagian selatan hingga Kalimantan Tengah, dari Kalimantan Timur hingga Kalimantan Utara. Kondisi yang sama terpantau juga dari Laut Banda timur Sulawesi Tenggara hingga Sulawesi Barat, dari Laut Halmahera bagian timur hingga perairan Kep. Sangihe-Talaud, dari Teluk Cendrawasih hingga Papua Barat, dan di Papua. 

Kondisi ini mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan, kecepatan angin, dan ketinggian gelombang laut di sekitar wilayah bibit siklon tropis dan di sepanjang daerah konvergensi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca juga: Prediksi Cuaca BMKG di Idul Adha, Hujan di Berbagai Wilayah & Gelombang Tinggi 6 Meter

Gelombang tinggi laut

BMKG juga mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan Indonesia pada 30 Juni - 1 Juli 2023.

Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari timur-selatan dengan kecepatan angin berkisar 5 -25 knot. Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari timur - tenggara dengan kecepatan angin berkisar 4 - 25 knot. “Kecepatan angin tertinggi terpantau di perairan utara Sabang dan Selat Malaka bagian utara,” seperti dikutip dari BMKG.

Kondisi ini menyebabkan peningkatan gelombang setinggi 2,5-4 meter berpeluang terjadi di Selat Malaka bagian utara, perairan utara Sabang, perairan barat Aceh, perairan barat Kep. Simeulue hingga Mentawai, perairan Bengkulu - P. Enggano, perairan barat Lampung, Samudra Hindia barat Sumatra, Selat Sunda bagian barat dan selatan, perairan selatan Jawa, perairan Selatan Bali-Lombok-P. Sumbawa, Selat Bali - Lombok - Alas bagian selatan, Samudra Hindia selatan Jawa dan Samudra Hindia selatan Bali - NTB - NTT.

Pilihan Editor: Gempa Tektonik di Laut Sulawesi, BMKG: Aktivitas Deformasi Intraslab Lempeng Laut Filipina

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan

Berita Selanjutnya




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Prediksi Cuaca Hari Ini Jakarta Cerah, Bogor Hujan Siang Nanti

12 jam lalu

Ilustrasi cuaca di Jakarta, TEMPO/Fakhri Hermansyah
Prediksi Cuaca Hari Ini Jakarta Cerah, Bogor Hujan Siang Nanti

Pada prediksi cuaca hari ini, BMKG memperkirakan Kabupaten dan Kota Bogor hujan ringan pada siang nanti.


Prediksi Cuaca Sepekan BMKG Jawa Barat: Potensi Hujan Hanya Sehari

13 jam lalu

Ilustrasi cuaca mendung berpotensi turun hujan. Kredit: ANTARA
Prediksi Cuaca Sepekan BMKG Jawa Barat: Potensi Hujan Hanya Sehari

Durasi waktu hujan pukul 13.00-19.00 WIB.


Prakiraan Cuaca BMKG: Bibit Siklon 91W, Hujan, Bandung 16 Derajat, Banjarmasin Berasap

14 jam lalu

Ilustrasi Siklon Tropis. bmkg.go.id
Prakiraan Cuaca BMKG: Bibit Siklon 91W, Hujan, Bandung 16 Derajat, Banjarmasin Berasap

Bibit siklon dengan kecepatan angin maksimum 15 knots dan tekanan udara minimum 1.003 hPa.


Info Terkini Gempa M5,1 Guncang Simeulue Aceh, Akibat Aktivitas Subduksi Lempeng

1 hari lalu

Gempa berlokasi di laut pada jarak 75 kilometer arah barat laut Nias Utara, Sumatra Utara pada kedalaman 31 kilometer. (BMKG)
Info Terkini Gempa M5,1 Guncang Simeulue Aceh, Akibat Aktivitas Subduksi Lempeng

Gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi lempeng.


Prakiraan Cuaca BMKG: Bibit Siklon 90W dan 91W, Hujan, Banjarmasin Berasap

1 hari lalu

Ilustrasi Siklon Tropis. bmkg.go.id
Prakiraan Cuaca BMKG: Bibit Siklon 90W dan 91W, Hujan, Banjarmasin Berasap

Potensi Bibit Siklon Tropis 90W dan 91W untuk tumbuh menjadi siklon tropis dalam 24 jam ke depan dalam kategori rendah.


BMKG Sebut Gempa di Laut Maluku akibat Deformasi Batuan

2 hari lalu

Ilustrasi gempa. shutterstock.com
BMKG Sebut Gempa di Laut Maluku akibat Deformasi Batuan

BMKG mencatat gempa tektonik dengan Magnitudo 6,3 pada Jumat, 22 September 2023, pukul 21.59.16 WIB berada di wilayah Laut Banda, Maluku.


Gempa Magnitudo Besar 6,6 Guncang Tanimbar Maluku

2 hari lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa Magnitudo Besar 6,6 Guncang Tanimbar Maluku

BMKG melaporkan gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,6 mengguncang Tanibar, Provinsi Maluku, Jumat malam, 22 September 2023.


BMKG: Bibit Siklon 90W Terdeteksi, Sejumlah Wilayah Ini Bakal Diguyur Hujan

2 hari lalu

Ilustrasi cuaca mendung berpotensi turun hujan. Kredit: ANTARA
BMKG: Bibit Siklon 90W Terdeteksi, Sejumlah Wilayah Ini Bakal Diguyur Hujan

BMKG menyebut hujan bakal terjadi di berbagai wilayah.


Dwikorita Karnawati Panel di Markas PBB New York, Bicara Sistem Peringatan Dini Bencana

3 hari lalu

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati. TEMPO/Fakhri Hermansyah
Dwikorita Karnawati Panel di Markas PBB New York, Bicara Sistem Peringatan Dini Bencana

Warga, pemerintah daerah serta swasta harus turut berpartisipasi belajar sistem peringatan dini demi mengurangi akibat bencana.


Kekeringan di Bali Meluas dari 14 Jadi 15 Kecamatan, Dampak 80 Hari Tiada Hujan

3 hari lalu

Ilustrasi kekeringan. (ANTARA/Mohammad Ayudha/dok)
Kekeringan di Bali Meluas dari 14 Jadi 15 Kecamatan, Dampak 80 Hari Tiada Hujan

BMKG Denpasar menyebutkan kekeringan di Bali meluas dari sebelumnya 14 menjadi 15 kecamatan, karena selama 80 hari tidak turun hujan.