Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tak Hanya Indonesia, Ini 5 Negara yang Terapkan Sistem Zonasi Sekolah

Reporter

image-gnews
Ilustrasi Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) secara online. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Ilustrasi Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) secara online. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sistem zonasi sekolah dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Indonesia terus menuai sorotan. Berbagai modus dilakukan orang tua/wali agar calon siswa bisa diterima di tempat pendidikan favorit, seperti jual beli kursi hingga memanipulasi Kartu Keluarga (KK).

Imbasnya, berbagai kalangan mulai mengkritisi kebijakan di Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi tersebut. Mendikbud Ristek Nadiem Makarim pun menyebut sistem zonasi merupakan warisan kebijakan Muhadjir Effendy. Lantas, selain Indonesia, di mana saja negara yang menerapkan sistem zonasi sekolah? 

Daftar negara yang terapkan sistem zonasi sekolah

Tempo merangkum sederet negara yang menggunakan sistem zonasi untuk penerimaan siswa baru di sekolah. 

1.    Malaysia

Sistem zonasi sekolah di Malaysia diterapkan pada tingkat prasekolah. Dikutip dari malaysia.gov.my, meski tidak wajib, hampir semua orang tua/wali mendaftarkan anaknya ke lembaga prasekolah. 

Adapun jenis-jenis pendidikan yang ditawarkan untuk anak-anak berusia 3-5 tahun, yaitu Prasekolah Kementerian Pendidikan (MOE) Malaysia, Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kemas Anak, Taman Kanak-kanak (TK) Persatuan, TK Islam di bawah Dewan Agama Islam Wilayah Persekutuan (MAIWP) dan Prasekolah Departemen Agama Islam Selangor (JAIS). 

2.    Jepang

Berdasarkan publikasi laman resmi Kementerian Pendidikan, Budaya, Olahraga, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Jepang, sekolah dasar dan sekolah menengah pertama negeri yang akan dimasuki siswa baru akan ditentukan oleh pemerintah. 

Biasanya, Dewan Pendidikan Kotamadya di Negeri Sakura akan bertugas memberi tahu orang tua/wali terkait waktu masuk sekolah dan administrasi lainnya yang diperlukan. Sistem penentuan zonasi sekolah juga tidak dilakukan sembarangan guna menghindari perasaan tidak adil yang dirasakan peserta didik. 

Walaupun demikian, kebijakan zonasi sekolah sebenarnya tidak memiliki dasar hukum dan ditetapkan oleh keputusan Dewan Pendidikan masing-masing kotamadya. Namun, orang tua/wali yang menginginkan sekolah berbeda dari rekomendasi pemerintah harus melewati serangkaian prosesi ketat. Nantinya, pemerintah setempat akan menimbang alasan keberatan yang diajukan. 

3.    Australia

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Australia menjadi salah satu negara yang menerapkan sistem zonasi sekolah. Menurut laman Departemen Pendidikan Australia Selatan, sekolah di Negeri Kanguru  tersebut memberikan prioritas pendaftaran kepada anak-anak yang tinggal di dalam area geografis daerah tangkapan (catchment areas). Daerah tangkapan sendiri merupakan kawasan di sekitar lembaga pendidikan yang paling dekat dengan jalan raya. 

Sebagian besar sekolah menengah atas di metropolitan Adelaide diatur berdasarkan sistem zonasi. Begitu pula dengan sejumlah sekolah tingkat dasar. Namun, beberapa institusi juga masuk dalam area bersama yang memungkinkan siswa untuk mempunyai sejumlah alternatif sekolah lokal pilihan. 

4.    Inggris, London

Menurut Simply London, untuk dapat masuk ke sekolah negeri di London, Inggris, siswa harus mematuhi peraturan sistem zonasi yang ditetapkan. Penerapan kebijakan tersebut diklaim mampu membantu memastikan penyebaran siswa yang adil dan merata. Pembagian wilayahnya dibedakan menjadi empat, yaitu area membentuk melingkar, jarak tempuh jalan kaki ke sekolah, area penerimaan prioritas, dan sekolah paling dekat dari rumah. 

5.    Amerika Serikat, Negara Bagian Texas

Negara bagian Texas, Amerika Serikat juga menjadi salah satu negara yang menerapkan sistem zonasi sekolah. Dilansir dari laman Texas Education Agency (TEA), para siswa mengenyam pendidikan di institusi yang ditentukan oleh batas distrik sebagaimana Bab 11 Kode Pendidikan Texas. Nantinya, lembaga Distrik Sekolah yang menugaskan anak-anak untuk hadir di area yang diputuskan. 

Meski begitu, Distrik Sekolah dapat membuat perjanjian transfer untuk menerima siswa satu sama lain. Tak hanya itu, melalui program Hibah Pendidikan Publik (PEG), peserta didik bisa meminta untuk bersekolah di sekolah negeri lain di wilayah tersebut. 

Selain di Texas, dinukil dari laman New York Casas, pemerintah New York City (NYC) menerapkan sistem zonasi sekolah. Setiap anak berusia 5-21 tahun berhak mendapatkan pendidikan gratis di institusi yang ditetapkan. Apabila sekolah penuh, siswa bisa ditempatkan di sekolah tetangga dengan ruang yang tersedia. 

MELYNDA DWI PUSPITA 

Pilihan Editor: Nadiem Ungkap Alasan Lanjutkan Kebijakan PPDB Zonasi yang Dicetuskan Muhadjir

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kejaksaan Temukan Aliran Dana Puluhan Juta Rupiah dalam Skandal Katrol Nilai Rapor SMPN 19 Depok

6 Agustus 2024

Kasi Intel Kejari Depok M. Arief Ubaidillah (kiri) didampingi Kasi Pidsus Kejari Depok Mochtar Arifin saat dimintai keterangan terkait pemanggilan operator SMPN 19 Depok ke Kejari, Jumat, 26 Juli 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Kejaksaan Temukan Aliran Dana Puluhan Juta Rupiah dalam Skandal Katrol Nilai Rapor SMPN 19 Depok

Kejaksaan menemukan aliran dana dalam skandal katrol nilai rapor di SMPN 19 Depok yang mencapai puluhan juta rupiah.


Skandal Katrol Nilai Rapor di SMPN 19 Depok, 9 Orang Terancam di Pecat

3 Agustus 2024

Suasana di SMPN 19 Depok, Jalan Leli, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Selasa, 16 Juli 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Skandal Katrol Nilai Rapor di SMPN 19 Depok, 9 Orang Terancam di Pecat

Terungkapnya skandal katrol nilai rapor membuat sembilan pegawai Dinas Pendidikan Kota Depok terancam dipecat


Kejari Ungkap Sejumlah Fakta di Balik Kasus Katrol Nilai Rapor, Bakal Panggil Pihak di Luar SMPN 19 Depok

1 Agustus 2024

Suasana di SMPN 19 Depok, Jalan Leli, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Selasa, 16 Juli 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Kejari Ungkap Sejumlah Fakta di Balik Kasus Katrol Nilai Rapor, Bakal Panggil Pihak di Luar SMPN 19 Depok

Kejaksaan Negeri Depok memperoleh sejumlah fakta di balik katrol nilai rapor di SMPN 19 Depok.


Cara dan Syarat Lapor Diri PPDB Jalur SKB DKI Jakarta 2024

29 Juli 2024

Kaum perempuan atau ibu-ibu menggelar aksi unjuk rasa mengkritik sistem PPDB zonasi dan afrimasi di depan gedung DPRD Jawa Barat di Bandung, 24 Juni 2024. Perempuan dari Forum Masyarakat Peduli Pendidikan menuntut agar pemerintah menambah jumlah sekolah khususnya SMA/SMK negeri di seluruh wilayah dengan merata serta menuntut penambahan kuota untuk PPDB jalur afirmasi. Minimnya jumlah SMA negeri di Kota Bandung masih jadi celah praktik jual beli bangku dan perpindahan domisili secara ilegal. TEMPO/Prima mulia
Cara dan Syarat Lapor Diri PPDB Jalur SKB DKI Jakarta 2024

Ketentuan dan prosedur lapor diri PPDB Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) tahap kedua di DKI 29-30 Juli 2024


Kemendikbud Sebut Implementasi PPDB Sudah Lebih Baik dari Tahun Sebelumnya

27 Juli 2024

Ilustrasi Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) secara online. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Kemendikbud Sebut Implementasi PPDB Sudah Lebih Baik dari Tahun Sebelumnya

Kemendikbud mengklaim jumlah kecurangan dalam PPDB terus berkurang setiap tahun.


Ingin Perbaikan pada PPDB, Pj Gubernur Jabar Berencana Temui Mendikbudristek

24 Juli 2024

Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin. ANTARA/Ricky Prayoga
Ingin Perbaikan pada PPDB, Pj Gubernur Jabar Berencana Temui Mendikbudristek

Bey Machmudin mengatakan, prihatin dengan maraknya kecurangan dalam PPDB 2024. Ada 279 calon siswa yang dianulir karena kecurangan


Top 3 Tekno: Temuan Siswa SMAN Siluman di Tangerang, WhatsApp, Gempa Mentawai

24 Juli 2024

Ilustrasi PPDB bermasalah. ANTARA
Top 3 Tekno: Temuan Siswa SMAN Siluman di Tangerang, WhatsApp, Gempa Mentawai

Topik tentang Ombudsman Banten menemukan praktik 'siswa siluman' menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.


Hari Anak Nasional, JPPI Soroti Banyak Anak Putus Sekolah Karena Tak Lolos PPDB

23 Juli 2024

Ilustrasi anak-anak membaca buku. Freepik.com/rawpixel.com
Hari Anak Nasional, JPPI Soroti Banyak Anak Putus Sekolah Karena Tak Lolos PPDB

JPPI mencatat masih ada aanak-anak yang tidak lulus PPDB sehingga tidak bisa melanjutkan sekolah.


Temukan Lagi 114 Siswa Siluman SMAN di Tangerang, Ombudsman: Alasan Sekolah Karena ...

23 Juli 2024

Ilustrasi PPDB Online (siap-ppdb.com)
Temukan Lagi 114 Siswa Siluman SMAN di Tangerang, Ombudsman: Alasan Sekolah Karena ...

Ombudsman Banten kembali temukan 114 siswa siluman hasil PPDB tahun ini di SMAN Kabupaten Tangerang.


Sistem Zonasi PPDB Dinilai Gagal, Ombudsman Jabar Usul SMAN Favorit Direlokasi

22 Juli 2024

Kaum perempuan atau ibu-ibu menggelar aksi unjuk rasa mengkritik sistem PPDB zonasi dan afrimasi di depan gedung DPRD Jawa Barat di Bandung, 24 Juni 2024. Perempuan dari Forum Masyarakat Peduli Pendidikan menuntut agar pemerintah menambah jumlah sekolah khususnya SMA/SMK negeri di seluruh wilayah dengan merata serta menuntut penambahan kuota untuk PPDB jalur afirmasi. Minimnya jumlah SMA negeri di Kota Bandung masih jadi celah praktik jual beli bangku dan perpindahan domisili secara ilegal. TEMPO/Prima mulia
Sistem Zonasi PPDB Dinilai Gagal, Ombudsman Jabar Usul SMAN Favorit Direlokasi

Pemerintah gagal melakukan sistem zonasi PPDB dan meyakinkan masyarakat bahwa tidak ada sekolah favorit.