Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cina Galang Dana Negara Rp 647 Triliun untuk Meningkatkan Sektor Semikonduktor

image-gnews
Chip Huawei Kirin. Kredit: GSM Arena
Chip Huawei Kirin. Kredit: GSM Arena
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Urusan semikonduktor yang kian menipis di Cina mulai menjadi perhatian pemerintah. Hal ini terlihat dari peran pemerintah dalam pengucuran dana investasi baru. “Target pendanaan sebesar US$ 40 miliar untuk sektor semikonduktornya,” demikian dikutip dari Gizmochina, Selasa, 5 September 2023. 

Inisiatif ambisius ini disebut menjadi yang terbesar di antara trio dana yang dikelola oleh Dana Investasi Industri Sirkuit Terpadu Cina, yang dalam bahasa sehari-hari dikenal sebagai “Big Fund”. Target jumlah yang telah dikonfirmasi oleh pemerintah sekitar 300 miliar yuan atau sekitar Rp 647 triliun.

Berbagai sumber menyebutkan bahwa Kementerian Keuangan Cina berkomitmen untuk menyediakan 60 miliar yuan atau sekitar Rp 129 triliun. Namun, identitas kontributor lainnya masih dirahasiakan.

Area utama fokus investasi akan mencakup mesin-mesin mutakhir untuk fabrikasi chip, yang menekankan tekad negara untuk mencapai swasembada produksi semikonduktor. Tujuan ini menjadi semakin penting dalam beberapa tahun terakhir, sebagian karena penerapan langkah-langkah pengendalian ekspor yang ketat oleh AS, dengan alasan kekhawatiran bahwa Cina mungkin memanfaatkan teknologi chip canggih untuk meningkatkan kemampuan militernya.

Untuk diketahui, Amerika Serikat mengumumkan sanksi komprehensif pada bulan Oktober lalu, yang membatasi akses Tiongkok terhadap mesin manufaktur chip yang canggih. Sekutu AS seperti Jepang dan Belanda juga melakukan pembatasan yang sama.

Proses penggalangan dana diperkirakan akan berlangsung selama beberapa bulan, dengan waktu pembentukan dana ketiga dan potensi perubahan rencana belum ditentukan. Dua dana awal Big Fund mendapat dukungan dari Kementerian Keuangan dan badan usaha milik negara terkemuka seperti China Development Bank Capital, China National Tobacco Corporation, dan China Telecom.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selama bertahun-tahun, Big Fund telah mendanai berbagai perusahaan dan dana kecil, termasuk dua pabrik pengecoran chip terbesar di Cina, Semiconductor Manufacturing International Corporation, dan Hua Hong Semiconductor, serta produsen memori flash Yangtze Memory Technologies. Terlepas dari investasi ini, sektor chip Cina masih kesulitan untuk mendapatkan posisi dominan dalam rantai pasokan global, khususnya dalam hal semikonduktor mutakhir.

Selain itu, pihak berwenang Tiongkok dilaporkan telah menghubungi China Aerospace Investment, divisi investasi dari China Aerospace Science and Technology Corporation milik negara, untuk menjajaki kemungkinan keterlibatan mereka sebagai pengelola dana.

Cina tampak sudah mempersiapkan industri semikonduktor untuk menghadapi potensi lompatan ke depan, dengan tujuan untuk bersaing dalam skala global dan mengurangi ketergantungan pada teknologi chip luar negeri.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

14 jam lalu

Bendera Korea Utara berkibar di samping kawat berduri di kedutaan besar Korea Utara di Kuala Lumpur, Malaysia, 9 Maret 2017. [REUTERS / Edgar Su]
Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.


Basuki Hadimuljono Pastikan Groundbreaking Keenam di IKN Setelah World Water Forum 2024 Digelar

14 jam lalu

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono Ketika ditemui di Komplek DPR RI, Selasa, 2 April 2024. TEMPO/Riri Rahayu.
Basuki Hadimuljono Pastikan Groundbreaking Keenam di IKN Setelah World Water Forum 2024 Digelar

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan groundbreaking keenam di IKN dilakukan akhir Mei atau awal Juni 2024.


Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

19 jam lalu

PLTS IKN 50 MW berdiri di lahan seluas 80 hektare. Total panel surya yang digunakan dalam PLTS tersebut mencapai 21.600 panel surya. ANTARA/HO-PLN
Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

Delegasi Uni Eropa mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk penjajakan peluang investasi.


Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

1 hari lalu

Ilustrasi gelombang panas ekstrem.[Khaleej Times/REUTERS]
Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

Daratan Asia berpeluh deras. Gelombang panas menyemai rekor suhu panas yang luas di wilayah ini, dari India sampai Filipina.


Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

1 hari lalu

Taman Merlion, Singapura. REUTERS/Edgar Su/File Photo
Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

Menteri Bahlil membantah investasi di Indonesia selama ini dikuasai oleh Cina, karena pemodal terbesar justru Singapura.


Kejati Bali Lakukan OTT Anggota Bendesa Adat yang Diduga Lakukan Pemerasan Investasi

1 hari lalu

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Republik Indonesia, Ketut Sumedana (kiri) bersama Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung Republik Indonesia, Kuntadi memberikan keterangan pers soal penetapan tersangka kasus jual beli emas Antam 1,1 triliun, Budi Said di Kejaksaan Agung Republik Indonesia, Jakarta, Kamis, 18 Januari 2024. Kejaksaan Agung menetapkan crazy rich Surabaya Budi Said sebagai tersangka kasus permufakatan jahat pembelian emas Antam. Budi Said diduga bekerja sama dengan pegawai Antam Butik 1 Surabaya untuk membeli emas logam mulia dengan harga lebih murah. Akibatnya, PT Antam ditaksir merugi hingga Rp 1,1 triliun. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Kejati Bali Lakukan OTT Anggota Bendesa Adat yang Diduga Lakukan Pemerasan Investasi

Kejati Bali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap oknum Bendesa Adat di Bali. Bendesa itu diduga melakukan pemerasan investasi.


Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

1 hari lalu

Booth BYD di PEVS 2024. (Foto: Gooto/Dimas Prassetyo)
Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

Keputusan mendirikan pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menunjukkan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia.


Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

1 hari lalu

Jalan tol runtuh pada Rabu dini hari di Guangdong, Cina. Wang Ruiping/Xinhua
Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang


Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

1 hari lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.


Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

1 hari lalu

Chen Qing Chen. Doc. BWF.
Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

Tim bulu tangkis putri Cina dan Jepang melenggang mulus ke semifinal Uber Cup atau Piala Uber 2024.