Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini yang akan Terjadi jika Bumi Tak Berputar

Editor

Nurhadi

image-gnews
Ilustrasi asteroid di dekat bumi. spaceflightinsider.com
Ilustrasi asteroid di dekat bumi. spaceflightinsider.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bumi berputar adalah salah satu karakteristik paling mendasar dalam sistem tata surya ini dan pergerakan tersebut mempengaruhi hampir setiap aspek kehidupan di bumi.

Jika bumi secara tiba-tiba berhenti berputar atau tak pernah berputar sama sekali, akan memiliki konsekuensi drastis pada iklim, cuaca, waktu, dan kehidupan di planet ini.

Lantas, apa yang terjadi jika bumi berhenti berputar?

1. Kehilangan siklus siang dan malam

Rotasi bumi adalah yang menciptakan siklus siang dan malam. Dikutip dari Space, jika bumi berhenti berputar, namun terus mengorbit matahari, siang akan berlangsung selama setengah tahun. Begitu pula malam hari. 

2. Mempengaruhi iklim dan suhu di bumi

Rotasi bumi mempengaruhi pola cuaca dan iklim di seluruh dunia. Tanpa rotasi, bumi menjadi lebih hangat pada siang hari dan lebih dingin pada malam hari. Ini juga dapat menyebabkan perubahan cuaca yang ekstrem, angin topan, badai tropis, dan suhu ekstrem akan menjadi lebih umum dan tak dapat diprediksi.

3. Bumi kehilangan medan magnet

Inti bumi sebagian berupa besi cair. Gerakan berputar bumi mengubah besi cair ini menjadi magnet dan memberikan medan magnet pada bumi. Ini melindungi makhluk hidup bumi dari radiasi berbahaya yang berasal dari partikel matahari dan sinar kosmik dari luar tata surya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Meskipun medan magnet menghentikan radiasi mencapai kehidupan manusia, medan magnet tersebut menghantam atmosfer bumi, dan akan menimbulkan aurora, cahaya utara atau selatan.

Tanpa medan magnet, radiasi ini akan mencapai permukaan bumi dan membuat manusia sakit. Beberapa burung menggunakan medan magnet untuk mencari jalan. Sehingga tanpa bumi berputar, mereka akan tersesat.

4. Berdampak kehancuran pada permukaan bumi

Dikutip dari Astronomy, jika bumi berhenti berputar, segala sesuatu yang berada di atasnya akan terbang ke arah timur. Segala yang benda yang ada di permukaan bumi seperti manusia, hewan, tumbuhan, batu dan bangunan akan terhempas dengan kecepatan ratusan mil per jam. Sebagai akibatnya, angin berkecepatan tinggi, yang masih berputar hampir secepat planet ini, akan menyapu permukaan hingga bersih.

5. Konstelasi bintang yang sama

Jika bumi tak berputar, langit malam akan selalu memperlihatkan konstelasi bintang yang sama karena Anda akan selalu melihat ke luar angkasa dengan arah yang sama. Hal ini sangat berbeda dengan melihat bintang terbit dan terbenam pada malam hari, dan melihat konstelasi berbeda pada waktu berbeda sepanjang tahun.

Pilihan Editor: Rotasi Bumi Melambat, Benarkah Sebabkan Gempa Besar?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sri Mulyani Minta Pemda Gunakan Dana Transfer Daerah untuk Tangani Perubahan Iklim

1 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam mengisi acara pembukaan Indonesia Millenial and Gen Z Summit 2023 di Senayan Park, Jakarta, Jumat, 24 November 2023. TEMPO/Defara Dhanya
Sri Mulyani Minta Pemda Gunakan Dana Transfer Daerah untuk Tangani Perubahan Iklim

Sri Mulyani Indrawati mendorong pemerintah daerah menggunakan dana transfer ke daerah untuk mengarusutamakan penanganan perubahan iklim.


Menteri PUPR: Pemerintah Harus Perbanyak Tampungan Air untuk Hadapi Perubahan Iklim

2 hari lalu

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono didampingi Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin dan Bupati Bogor Iwan Setiawan meninjau pembangunan Bendungan Cibeet dan penanganan Inpres Jalan Daerah (IJD) tahun 2023 di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu 17 September 2023. ANTARA/HO Pemprov Jawa Barat
Menteri PUPR: Pemerintah Harus Perbanyak Tampungan Air untuk Hadapi Perubahan Iklim

PUPR menyebutkan pembangunan bendungan dan embung merupakan tindakan nyata untuk mengatasi ancaman perubahan iklim.


Atasi Perubahan Iklim, Anies Baswedan Akan Bentuk Badan Lembaga Iklim

4 hari lalu

Capres Anies Baswedan dalam konfensi pers rembuk ide transisi energi berkeadilan di Hote Le Meridien, Jakarta Pusat, Kamis, 23 November 2023. Tika Ayu/Tempo
Atasi Perubahan Iklim, Anies Baswedan Akan Bentuk Badan Lembaga Iklim

Anies Baswedan akan membuat satu badan khusus lembaga iklim jika terpilih menjadi presiden periode berikutnya.


Sri Mulyani Sebut Indonesia Hadapi Ancaman Serius Selain Tahun Politik, Apa Itu?

5 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam konferensi pers Devisa Hasil Ekspor di Kemenko Perekonomian, Jumat, 28 Juli 2023. TEMPO/Riri Rahayu
Sri Mulyani Sebut Indonesia Hadapi Ancaman Serius Selain Tahun Politik, Apa Itu?

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati selain agenda ekonomi dan politik tahun depan, Indonesia dan dunia sedang menghadapi ancaman serius yaitu climate change (perubahan iklim) .


Aktivis Iklim Greta Thunberg Hadiri Sidang Pelanggaran Ketertiban Umum di London

13 hari lalu

TIME menobatkan remaja aktivis lingkungan asal Finlandia, Greta Thurnberg sebagai Person of the Year. [TIME]
Aktivis Iklim Greta Thunberg Hadiri Sidang Pelanggaran Ketertiban Umum di London

Aktivis iklim Greta Thunberg bersiap hadir di pengadilan London.


Greta Thunberg Diprotes karena Beri Waktu ke Perempuan Palestina

15 hari lalu

Aktivis remaja, Greta Thunberg berbicara di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) PBB tentang Aksi Iklim di markas besar PBB, New York City, AS, Senin, 23 September 2019. Thunberg berbicara langsung dengan lusinan kepala negara dan pemerintahan, para pemimpin bisnis, dan perwakilan senior dari masyarakat sipil dari seluruh dunia.  REUTERS/Carlo Allegri
Greta Thunberg Diprotes karena Beri Waktu ke Perempuan Palestina

Greta Thunberg meyakini tidak akan ada keadilan iklim tanpa solidaritas internasional


SpaceX Elon Musk Akan Bernilai $500 atau Rp7,8 Kuadriliun pada 2030

17 hari lalu

Roket SpaceX Falcon Heavy lepas landas membawa pesawat ruang angkasa NASA untuk menyelidiki asteroid Psyche dari Kennedy Space Center di Cape Canaveral, Florida, AS, 13 Oktober 2023. REUTERS/Joe Skipper
SpaceX Elon Musk Akan Bernilai $500 atau Rp7,8 Kuadriliun pada 2030

Miliarder Ron Baron mengatakan SpaceX Elon Musk akan bernilai sekitar $500 atau sekitar Rp7,8 kuadriliun miliar pada tahun 2030.


Rekomendasi untuk Mengatasi Krisis Iklim Ala Muro NTT

18 hari lalu

Masyarakat adat Lembata sedang melakukan ritual MURO. Kredit foto: Yohanes Seo
Rekomendasi untuk Mengatasi Krisis Iklim Ala Muro NTT

Pesta Rakyat Flobamorata yang digelar di Kupang, NTT juga menampilkan tarian Muro tentang bagaimana masyarakat di Lembata menjaga dan membudidaya laut. Salah satunya dengan cara Muro.


Suhu Global 12 Bulan Ini Catat Rekor Terpanas Sepanjang Sejarah, 9 Kota Indonesia Alami Hari Terpanas Beruntun

18 hari lalu

Papan reklame digital menunjukkan suhu 115 derajat Fahrenheit atau sekitar 46 derajat Celcius, di pusat kota Phoenix, Arizona, AS, 17 Juli 2023. Panas ekstrem yang menghanguskan Phoenix mencetak rekor pada 18 Juli 2023, hari ke-19 berturut-turut dengan suhu mencapai setidaknya 110 derajat Fahrenheit (43 Celsius) di musim panas yang menyengat di sebagian besar dunia. Rob Schumacher/USA Today Network via REUTERS
Suhu Global 12 Bulan Ini Catat Rekor Terpanas Sepanjang Sejarah, 9 Kota Indonesia Alami Hari Terpanas Beruntun

Berdasarkan studi terbaru Central Climate pada Kamis, 9 November 2023, suhu global mengalami kenaikan lebih dari 1,3 derajat Celcius.


Temuan Baru, 7 Planet di Tata Surya Ternyata Dipanggang oleh Bintangnya

21 hari lalu

Tata Surya. FOto: Space.com
Temuan Baru, 7 Planet di Tata Surya Ternyata Dipanggang oleh Bintangnya

Astronom menemukan tujuh planet 'digoreng' oleh bintangnya.