Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Bulan Belajar Lesehan, Siswa SDN Ambon Kota Serang Akhirnya Dapat Bantuan Meja dan Kursi

Reporter

image-gnews
Pemkot Serang menyalurkan bantuan kursi dan meja untuk SDN Ambon, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Banten, Senin (20/11/2023).  (ANTARA/Desi Purnama Sari)
Pemkot Serang menyalurkan bantuan kursi dan meja untuk SDN Ambon, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Banten, Senin (20/11/2023). (ANTARA/Desi Purnama Sari)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Para siswa kelas 3 di SDN Ambon Kecamatan Kasemen Kota Serang Banten akhirnya bisa kembali merasakan belajar dengan meja dan kursi. Bantuan kursi dan meja telah datang ke sekolah mereka.

Para siswa ini sebelumnya belajar secara lesehan di kelas karena kursi dan meja belajar mereka rusak. Kondisi ini terjadi sejak tahun ajaran baru dimulai atau sekitar lima bulan.

Asisten II Sekretaris Daerah Kota Serang Yudi Suryadi mengatakan bantuan meja dan kursi disalurkan sebagai respons terhadap keadaan siswa kelas 3 SDN Ambon. "Sebanyak 10 setel meja dan kursi baru telah disalurkan pemkot ke SDN Ambon," kata dia, Senin, 20 November 2023.

Menurut Yudi, pengadaan meja dan kursi bisa segera dilakukan karena sifatnya relatif kecil dan bisa dilakukan penanganan melalui anggaran Bantuan Operasional Sekolah (BOS). "Pengadaan ini bisa cepat dilakukan karena penggantian meja dan kursi yang tidak layak masih merupakan tingkat kerusakan kecil," ujarnya.

Dari adanya peristiwa ini, Pemkot Serang mendorong Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat terus melakukan pengecekan seluruh sekolah sehingga tak ada sekolah yang mengalami kekurangan fasilitas belajar mengajar.

“Khawatir masih ada sekolah yang kekurangan mebeler ini segera, kalau belum teranggarkan bisa dianggarkan," kata Yudi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Serang Tubagus Suherman mengatakan penyerahan kursi dan meja ini juga sebagai jawaban atas ultimatum Ketua DPRD Kota Serang yang sebelumnya mendatangi SDN Ambon. "Jadi dewan meminta dalam waktu dua minggu mebeler ini sudah ada dan jika dalam waktu itu tidak disiapkan maka Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Serang akan mendapatkan teguran keras dari beliau," kata dia.

Suherman mengatakan pihaknya membutuhkan waktu empat hari untuk memenuhi kebutuhan meja dan kursi di sekolah tersebut. Pihak sekolah juga telah mengajukan pengadaan meja dan kursi siswa di Aplikasi Sistem Informasi Pengadaan Sekolah (SIPLah) sejak Juli lalu.

Kepala SDN Ambon Eti Herawati mengatakan jumlah siswa di SDN Ambon secara keseluruhan 202 siswa dengan jumlah enam kelas. Dan khusus untuk kelas tiga ada 20 siswa yang terpaksa belajar lesehan.

Menurut Eti, kursi dan meja belajar tidak ada lantaran sudah rusak dan sebagian ada yang diperbaiki sehingga sekolah terpaksa menggelar belajar mengajar dengan di lantai. 

Pilihan Editor: Siswa SDN di Kota Ini Sudah 5 Bulan Belajar di Lantai

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

1 hari lalu

Anak-anak Palestina bermain di tengah reruntuhan taman yang hancur akibat serangan militer Israel, saat Idul Fitri, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Kota Gaza 11 April 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

Serangan Israel ke Gaza telah meninggalkan sekitar 37 juta ton puing di wilayah padat penduduk, menurut Layanan Pekerjaan Ranjau PBB


Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

2 hari lalu

Wapres terpilih yang juga Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menghadiri acara pembagian sepatu gratis untuk anak-anak sekolah tak mampu di SMKN 8 Solo, Jawa Tengah, Jumat, 26 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

Gibran mengatakan para penerima sepatu gratis itu sebagian besar memang penerima program Bantuan Pendidikan Masyarakat Kota Surakarta.


Gibran Ajak Perusahaan Sepatu Lokal Bantu Siswa Kurang Mampu

2 hari lalu

Wapres Terpilih Gibran Rakabuming Raka masih hadir di kantor Wali Kota Solo di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Kamis, 24 April 2024, usai penetapan oleh KPU kemarin. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Gibran Ajak Perusahaan Sepatu Lokal Bantu Siswa Kurang Mampu

Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka menggandeng perusahaan sepatu lokal membantu siswa kurang mampu dengan memberikan alas kaki sekolah.


Kedutaan Besar Jepang Buka Beasiswa untuk Lulusan SMA dan SMK

6 hari lalu

Universitas Tsukuba, Jepang. Foto: www.tsukuba.ac.jp
Kedutaan Besar Jepang Buka Beasiswa untuk Lulusan SMA dan SMK

Beasiswa yang ditawarkan Kedutaan Besar Jepang ini bagian dalam Program Beasiswa Pemerintah Jepang Monbukagakusho.


Kembalikan Tas Berisi Rp 100 Juta kepada Pemudik, Aiptu Supriyanto Dapat Penghargaan Sekolah Perwira

11 hari lalu

Anggota Polres Lampung Tengah Aiptu Supriyanto lakukan aksi terpuji dengan mengembalikan uang senilai Rp 100 juta milik pemudik yang tertinggal di rest area. Foto: Humas Polri
Kembalikan Tas Berisi Rp 100 Juta kepada Pemudik, Aiptu Supriyanto Dapat Penghargaan Sekolah Perwira

Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika memberikan penghargaan berupa kesempatan sekolah perwira kepada anggota Polres Lampung Tengah Aiptu Supriyanto.


56 Siswa SMK Ini Jalani Program Backpacker dari Sekolahnya ke 20 Negara

25 hari lalu

Para siswa santri SMK Islamic Development Network (IDN) Boarding School berfoto di antara kegiatan program backpacker keliling ke-20 negara. Memulainya pada 16 Januari 2024, memasuki awal April ini mereka telah menyinggahi Pakistan, India, dan sampai di Arab Saudi. ISTIMEWA
56 Siswa SMK Ini Jalani Program Backpacker dari Sekolahnya ke 20 Negara

Selain mencari pengalaman dan ilmu di kampus-kampus tujuan, siswa santri ini juga membagikan ilmu dan pengetahuan di bidang teknologi informasi.


Penembakan Massal di Finlandia, Satu Tewas dan Dua Luka Serius

26 hari lalu

Ilustrasi penembakan. dentistry.co.uk
Penembakan Massal di Finlandia, Satu Tewas dan Dua Luka Serius

Kementerian Pendidikan Finlandia terkejut dengan peristiwa penembakan massal di sebuah sekolah di Vantaa, Finlandia


SNBP 2024: Jumlah Pendaftar Terus Meningkat, Terbanyak dari Siswa SMA

32 hari lalu

Logo SNPMB.
SNBP 2024: Jumlah Pendaftar Terus Meningkat, Terbanyak dari Siswa SMA

Berikut data hasil SNBP 2024 untuk peserta yang mendaftar dan dinyatakan lulus.


Peserta SNBP 2024 Lolos ke Unpad Datang dari 1.000 Lebih Sekolah

33 hari lalu

Gedung Rektorat Universitas Padjadjaran, Jatinangor. Doc: Unpad.
Peserta SNBP 2024 Lolos ke Unpad Datang dari 1.000 Lebih Sekolah

Terima lebih dari 31 ribu pendaftar, Unpad jadi PTN kelima terbanyak yang dituju peserta SNBP 2024


Belasan Ribu Siswa Tak Bisa Sekolah Akibat Banjir di Demak

38 hari lalu

Seorang kakek digendong anaknya melintasi banjir untuk mengikuti pengajian di Masjid Agung Demak di kawasan alun alun kota, Selasa, 19 Maret 2024. Banjir telah merendam 11 kecamatan di Kabupaten Demak, akibat 6 tanggul sungai jebol tidak kuat menahan derasnya arus sungai. Tempo/ Budi Purwanto
Belasan Ribu Siswa Tak Bisa Sekolah Akibat Banjir di Demak

Sebanyak 330 sekolah dari tingkat TK hingga SMP terdampak bencana banjir yang melanda Kabupaten Demak. Dinas Pendidikan meminta siswa belajar daring.