Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pekerja Hotel Jadi Target Baru Malware dan Email Phishing, Modus Penipuan Tamu Komplain

image-gnews
Ilustrasi Serangan Malware XHelper (Shutterstock) (Ant)
Ilustrasi Serangan Malware XHelper (Shutterstock) (Ant)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pekerja hotel saat ini menjadi target baru kejahatan siber. Penipu memiliki modus menyamar sebagai tamu hotel lalu mengirimkan pesan singkat via email perihal keluhannya. Jika email palsu dibuka oleh pekerja hotel, maka komputer yang menjadi pusat data akan terinfeksi oleh malware dan bakal dikendalikan oleh si penipu.

Skema penipuan model baru yang menarget pekerja hotel diungkap oleh perusahaan keamanan siber global, Kaspersky, yang berkantor pusat di Rusia. Laporan ini diharapkan bisa menjadi atensi industri perhotelan untuk meningkatkan keamanan data konsumen dan karyawannya supaya tidak terpapar malware.

Analis spam di Kaspersky, Anna Lazaricheva, mengatakan, email dari penipu akan meniru pertanyaan dan keluhan yang seolah-olah dikirimkan oleh tamu atau calon tamu hotel. Pekerja hotel yang bertugas di bagian resepsionis akan mengecek email tersebut dan meresponsnya, sebab langkah ini termasuk sebagai pelayanan untuk konsumen.

"Mengingat berharganya nilai reputasi di sektor perhotelan, staf hotel cenderung untuk segera menanggapi email yang masuk. Kemungkinan untuk mengklik tautan dan membuka lampiran berbahaya akan sangat berpotensi terjadi," kata Anna dikutip dari keterangan tertulis yang diterima Tempo, Jumat 14 Juni 2024.

Penipu biasanya memakai layanan email gratis seperti Gmail dan akan menarget banyak industri hotel dalam sekali kerja. Surat elektronik yang dikirim umumnya berisi dua kategori. Pertama mencakup keluhan dan berisi pengalaman negatif yang disampaikan kepada hotel, supaya terkesan bahwa dia adalah tamu yang pernah menginap di sana.

Kategori kedua adalah pesan email yang berisi pertanyaan-pertanyaan ihwal biaya dan fasilitas di hotel. Penipu berperan sebagai calon tamu dan memberikan tautan dengan modus bukti pemesanan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Anna mengingatkan, penyerang (penipu) sering mengeksploitasi aspek bisnis yang paling rentan untuk mencapai tujuan mereka. "Di industri perhotelan, mereka menarget karyawan hotel yang berusaha untuk unggul dalam layanan pelanggannya," kata Anna sambil menambahkan, "Karyawan hotel harus dibekali protokol keamanan untuk memverifikasi keaslian pesan yang masuk ke email tempat dia bekerja."

Menurut laporan spam tahunan Kaspersky, email phishing dan malware terus menjadi ancaman siber yang meningkat signifikan. Pada 2023, mail anti-virus Kaspersky memblokir sebanyak 135.980.457 lampiran email berbahaya dan mencegah 709.590.011 upaya mengakses tautan phishing.

Email phishing yang berbahaya sering didapati menyamar sebagai entitas terpercaya dan menggunakan taktik rekayasa sosial. Tujuannya, mengelabui penerima agar mengungkapkan informasi sensitif atau terlibat dengan tautan berbahaya.

Kaspersky mengimbau untuk memberikan staf hotel pelatihan dasar kebersihan keamanan siber. "Lakukan simulasi serangan phishing untuk memastikan karyawan Anda mengetahui cara membedakan email phishing." Selanjutnya bisa dengan menggunakan solusi perlindungan untuk server email dengan kemampuan anti-phishing, untuk mengurangi kemungkinan infeksi.

Pilihan Editor: Cina Pakai AI untuk Awasi Ujian Nasional Gaokao

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Warga Negara Cina yang menjadi Otak Penipuan dan TPPO atas 800 WNI Ditangkap di Abu Dhabi

1 jam lalu

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Trunoyudo Wisnu Andiko memberikan keterangan pers di lingkungan Markas Besar Polri pada Rabu, 6 Maret 2024. Tempo/ Adil Al Hasan
Warga Negara Cina yang menjadi Otak Penipuan dan TPPO atas 800 WNI Ditangkap di Abu Dhabi

Polri menangkap seorang pria warga negara Cina berinisial SZ atas dugaan tindak pidana penipuan dan TPPO atas 800 WNI.


Penipuan Modus Like YouTube, Begini Peran Masing-masing Tersangka

7 jam lalu

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Komisaris Besar Ade Safri Simanjuntak di Polda Metro Jaya pada Kamis, 28 Desember 2023. TEMPO/Desty Luthfiani.
Penipuan Modus Like YouTube, Begini Peran Masing-masing Tersangka

Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya mengungkap kasus penipuan dengan modus klik like video youtube.


Polisi Ungkap Kasus Penipuan Modus Klik Like YouTube, Korban Rugi Rp 806 Juta

12 jam lalu

Ilustrasi Penipuan. shutterstock.com
Polisi Ungkap Kasus Penipuan Modus Klik Like YouTube, Korban Rugi Rp 806 Juta

Polisi menangkap kedua tersangka penipuan, yaitu EO dan SM di Cengkareng, Jakarta Barat


WNI di Kamboja Jadi Dalang Kasus Penipuan Modus Klik Like YouTube

13 jam lalu

Direskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Pol. Ade Safri Simanjuntak Tempo/M. Faiz Zaki
WNI di Kamboja Jadi Dalang Kasus Penipuan Modus Klik Like YouTube

Polisi masih melakukan pengembangan apakah hanya tersangka D yang menjadi otak dari penipuan ini atau ada keterlibatan pihak lain.


Begini Cara Menghapus Akun Gmail Secara Permanen

1 hari lalu

Logo Gmail. Kredit: Google Play
Begini Cara Menghapus Akun Gmail Secara Permanen

Ada kalanya pengguna merasa ingin mengahpus akun Gmail karena sudah tidak digunakan lagi. Berikut caranya.


Begini Cara Membuat Akun Gmail Tanpa Verifikasi Nomor HP

1 hari lalu

Logo Gmail. Kredit: Google Play
Begini Cara Membuat Akun Gmail Tanpa Verifikasi Nomor HP

Berikut langkah-langkah yang bisa Anda lakukan untuk membuat akun Gmail tanpa perlu verifikasi nomor HP.


Begini Cara Mengatasi Serangan Ransomware

1 hari lalu

Ilustrasi virus ransomware
Begini Cara Mengatasi Serangan Ransomware

Satu-satunya cara yang dapat menjamin keamanan digital dari serangan ransomware adalah mitigasi yang benar serta persiapan yang baik.


Kenali Jenis-jenis Serangan Ransomware

1 hari lalu

ilustrasi serangan virus ransomware. shutterstock.com
Kenali Jenis-jenis Serangan Ransomware

Seiring dengan berkembangnya teknologi, serangan ransomware juga makin kompleks. Berikut ini beberapa jenisnya.


Pusat Data Nasional Jebol hingga Permintaan Tebusan Rp 131 Miliar, Ini Kilas Balik Kasusnya

2 hari lalu

Ransomware serupa dengan malware yakni sebagai virus dan program jahat yang dapat mengambil alih perangkat. Kenali pengertian dan jenisnya. Foto: Canva
Pusat Data Nasional Jebol hingga Permintaan Tebusan Rp 131 Miliar, Ini Kilas Balik Kasusnya

Kronologi peretasan Pusat Data Nasional (PDN) hingga permintaan tebusan Rp 131 miliar. Bagaimana kilas balik kasus ini?


Pusat Data Nasional Kena Serangan Brain Cipher Ransomware, Apa Dampak dan Bahayanya?

2 hari lalu

Ilustrasi Hacker atau Peretas. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Pusat Data Nasional Kena Serangan Brain Cipher Ransomware, Apa Dampak dan Bahayanya?

Apa dampak dan bahayanya Brain Cipher Ransomware yang membuat Pusat Data Nasional atau PDN jebol.